Bab 15

47 3 1
                                    

"Baiklah, rapat sampai di sini. Kalian lakukan pertahanan sesuai yang aku berikan. Bantuan dari kerajaan Vacampnia akan datang sebentar lagi, Kita harus bisa bertahan atau mengalahkan pasukan penghianat, ini semua demi harga diri bangsa serigala!" ucap Aslyen dengan nada yang tegas. "Demi harga diri bangsa serigala!" ucap sepuluh orang yang hadir di ruang rapat itu.

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu sebentar lalu diikuti suara decitan pintu yang terbuka. Seorang prajurit masuk dan langsung mendapatkan tatapan sebelas orang yang ada di dalam ruang rapat itu. "Ada apa?" tanya Aslyen. "Lapor, seorang bangsawan vampire datang, dia bilang putra mahkota kerajaan Vacampnia yang memerintahkannya untuk memberikan bala bantuan," jawab prajurit itu.

"Apa ini? Hanya satu bala bantuan yang datang?" tanya salah seorang pria berambut cokelat muda dengan memukul meja untuk meluapkan emosinya. "Bagus, bawa masuk kesini sekarang," ucap Aslyen sambil mengembangkan senyuman
Membuat semua orang di sana sangat terkejut. Prajurit itu langsung membungkukkan badan hormat lalu meninggal ruang rapat. "Putri! Kenapa Anda terlihat senang seperti itu? Kerajaan Vacampnia memang memberikan bantuan untuk kita, tapi kenapa mereka hanya mengirim satu orang? Apa mereka menghina Kita?" tanya pria berambut cokelat muda itu.

"Kau akan tahu jika orang itu datang, tuan Ash," ucap Aslyen dengan nada tenang. "Perwakilan dari kerajaan Vacampnia telah tiba!" terdengar suara seseorang yang berteriak sebelum pintu besar aula rapat terbuka. Memperlihatkan pria berambut hitam dengan mata kuning emas dan mengenakan setelan jas hitam. "Saya adalah perwakilan yang di kirimkan putra mahkota, Renaldi Arlord Di Ralf untuk membantu kerajaan Werewolf. Perkenalkan saya Federick Del Arvie," ucap Federick memperkenalkan diri dengan sopan.

"Senang akhirnya kau datang, tuan Federick," ucap Aslyen senang. "Tunggu putri, kami masih tidak terima dengan penghinaan yang di berikan oleh putra mahkota yang bernama Renaldi Arlord Di Ralf. Setahu kami, putra mahkota kerajaan Vampire adalah Alfred Del Arlord Mart," ucap Ash yang masih tidak terima dengan kedatangan Federick. "Aku mengerti maksudmu. Tapi, aku percaya dengan Ralf. Lagi pula, apa kalian tahu siapa tuan Federick ini sebenarnya?" jawab Aslyen lalu memberikan pertanyaan sambil tersenyum kecil.

"Memang siapa? Bukankah dia hanya salah satu vampire bangsawan biasa?" tanya Ash. "Dia memang vampire bangsawan, tapi bukan bangsawan kelas bawah. Melainkan bangsawan kelas atas. Beliau adalah salah satu dari dua keluarga Duke yang ada di bangsa Vampire, duke Arvie," jawab Aslyen. Membuat semua orang di sana sangat terkejut. "Kau pasti tahu sediri, jabatan bangsawan di kerajaan vampire di tentukan dari kekuatan yang mereka miliki kan? Dan lagi, tidak hanya itu. Ia adalah salah satu vampire terkuat dari Vampire knight yang menjadi pengawal pribadi pangeran vampire," jelas Aslyen.

Membuat semua orang langsung menatap Federick yang hanya tersenyum ramah. "Mala seharusnya kita bersyukur karena Putra Mahkota memberikan bala bantuan yang lebih dari cukup," ucap Aslyen dengan menekankan kalimat 'putra mahkota' yang di tujukan kepada Ralf. "Baiklah jika begitu. Tapi, kami masih tidak mengerti. Bagaimana bisa putra mahkota yang seharusnya adalah pangeran Alfred berpindah kepada pangeran yang baru kami ketahui. Apa dia memang pangeran kerajaan Vampir?" tanya Ash.

Tiba-tiba Ash merasakan sesak di dalam ruangan yang luas itu. Ia menjadi sangat bingung dan membuat semua orang di ruangan menjadi berisik. "Tolong tenang, tuan Federick," ucap Aslyen. Membuat semua orang di dalam aula langsung menatap pria yang berdiri di depan pintu dengan aura hitam yang sangat pekat mengelilinginya dan tatapan yang tajam dengan mata berwarna merah yang menyala. "Saya sebagai salah satu Vampire knight yang menjadi pengawal pangeran Ralf tidak bisa menerima penghinaan terhadap pangeran saya, nona Aslyen," ucap Federick.

Ash yang melihat itu langsung gemetar karena besarnya kekuatan yang di miliki oleh Federick. "Saya mohon maaf atas sikap kurang ajar yang di berikan oleh tuan Ash," ucap Aslyen sambil berdiri lalu membungkukkan badan. "Hah ... karena nona Aslyen sendiri yang meminta maaf. Maka, saya akan memaafkannya. Tapi, jika sekali lagi dia menghina pangeran kami, maka saya mempunyai kewajiban untuk menghilangkan keberadaannya," ucap Federick tajam. 

"Kalau begitu, rapat hari ini selesai dulu. Tuan Federick silakan beristirahat terlebih dahulu," ucap Aslyen. "Kalau begitu, saya undur diri," ucap Federick sambil membungkukkan badan dan berjalan meninggalkan aula rapat. "Baiklah, untuk kalian," ucap Aslyen sambil menatap tajam kedelapan orang di aula rapat. "Tolong kalian jaga sikap kalian selama tuan Federick berada di sini. Jangan pernah menyinggung pangeran, terutama pangeran Ralf yang belum pernah kalian tahu," ucap Aslyen.

"Tapi, putri. Apa benar di kerajaan vampire ada pangeran yang lain selain pangeran Alfred?" tanya seorang pria berambung biru tua. "Lagi pula ini bukan rahasia lagi, jadi akan aku katakan. Sebenarnya, pangeran Alfred adalah pangeran kedua kerajaan Vacampnia. Renaldi Arlord Di Ralf adalah pangeran pertama sekaligus satu-satunya vampire terkuat di dunia. Dia juga yang telah menyatuhkan bangsa vampire dan bangsa serigala. Aku dan adik-adikku sudah mengenalnya ribuan tahun lalu, sebelum kalian menjadi menteri yang baru. Jadi, wajar jika kalian belum tahu soal dia. Karena, saat kalian mulai menjadi menteri. Pangeran pertama meninggalkan kerajaan dan menghilang selama ratusan tahun. Sehingga, hanya orang-orang penting yang mengenalnya. Karena, ia tidak pernah memperlihatkan wujudnya akibat kekuatan yang besar yang di milikinya," jawab Aslyen.

Semua orang yang mendengar itu terdiam. Entah mereka harus percaya atau tidak. "Jika kalian tidak percaya. Kalian bisa membaca dokumen peristiwa-peristiwa yang mendapatkan bantuan dari pangeran pertama. Tentu saja kalian tidak akan menemukan gambarnya di sana. Bahkan di kerajaan vampire saja tidak ada gambarnya dan tidak semua vampire mengetahui seperti apa wajah pangeran Ralf. Tapi, tentu saja mereka mengetahui jika pangeran mereka ada dua. Jika kalian bayangkan, Pangeran Ralf itu seperti bayangan yang selalu bersembunyi. Sedangkan pangeran Alfred seperti cahaya selalu terlihat," jelas Aslyen.

"Kalau dia sudah menghilang ratusan tahun lalu. Kenapa dia kembali?" tanya pria berambut biru tua itu. "Aku juga tidak mengerti mengenai itu. Tapi, Aku dan Albert bersyukur karena dia kembali dalam keadaan yang baik-baik saja," jawab Aslyen. "Putri, apa yang di maksud dengan vampire knight?" tanya Ash. "Vampire knight adalah vampire bangsawan dari keluarga bangsawan atas yang terpilih sebagai pengawal kedua pangeran. Setiap pangeran akan mendapatkan empat pengawal. Mereka adalah pengawal yang sangat di takuti oleh bangsa vampire. Karena kekuatan mereka yang berasal dari keluarga bangsawan kelas atas," jawab Aslyen.

Di kerajaan vampire, gelar bangsawan di dapatkan oleh kekuatan kepala keluarga. Jika semakin tinggi gelar yang di dapat. Maka, mereka akan mendapatkan kesempatan menjadi pengawal keluarga kerajaan. Sedangkan keluarga bangsawan kelas bawah biasanya akan menjadi pengawal istana atau ksatria kerajaan. "Baiklah, kalian bisa istirahat. Nanti akan aku panggil jika sudah saatnya rapat kembali," ucap Aslyen. "Baik!" jawab kedelapan orang itu sambil berdiri ketika Aslyen juga berdiri. "Oh satu lagi. Ada hal yang harus kalian ingat, jika pangeran Ralf sampai marah dan kehilangan kendali. Ia bisa menghancurkan satu kerajaan sendirian. Itulah kenapa kerajaan vampire selalu membebaskannya dan tidak mengurungnya, jadi jangan pernah mengganggu wanita yang bersamanya jika kalian mempunyai kesempata bertemu dengannya," ucap Aslyen sambil tersenyum kecil lalu meninggalkan kedelapan orang yang hanya bisa terdiam karena terkejut.

Bersambung...

Hai hai

Akhirnya via bisa update yang ini juga

Maaf jika membuat kalian menunggu lama banget

Semoga kalian tetap suka

kalau begitu

See you again

[HIATUS] The Vampire CrownTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang