STORY OF YOU AND ME

first

“STORY OF YOU AND ME”

Mungkin ini sebuah awal kisah mereka berdua,dimana kenangan yang begitu indah harus ditinggalkan.

Ketika gadis itu harus pergi,dan meninggalkan orang yang begitu ia sayangi.

“kamu janji kan sama aku kalau kita gak akan pernah pisah sampai kita dewasa nanti?!” ucap pria kecil itu kepada seorang gadis yang sangat imut.

“aku janji,tapi aku harus pergi karena mamah bilang papah harus pindah kerja di London.” Kata gadis kecil tersebut.

“itu bukan janji!”jawab pria kecil dengan suara yang begitu tinggi.

“oh tuhan,selalu saja aku bermimpi seperti itu!”ucap gadis tersebut kemudian ia bangun dari queen sizenya menuju kamar mandi.

Setelah ia mandi,ia turun kebawah menuju meja makan

“morning princess” ucap Ardhan dan Mira bersamaan mereka adalah kedua orang tua gadis tersebut.

“pagi juga Bunda Pah” jawab gadis itu.

Mereka pun sarapan bersama sampai lupa akan satu orang yang mereka sayangi itu.

Setelah sarapan mereka berkumpul di ruang keluarga,berhubung hari ini adalah hari minggu dimana keluarga Ardhan selalu berkumpul.

Saat mereka sedang asik berbincang
“CAHAYA ANANTASYA PUTRI” teriak seorang pria yang tampan,kulitnya putih,hidung nya yang mancung itu sebut saja Alfano Sanjaya atau Fano dia adalah Abang dari Cahaya.

“itu apalagi coba abang kamu ya”kata Mira sambil menggeleng geleng kan kepala nya,karena ia tau mengapa putra nya teriak teriak seperti itu.

“kamu usil lagi sama abang kamu ya?”ucap Ardhan,Cahaya hanya membalas nya dengan senyam senyum yang sangat indah yang tercetak di bibir cahaya.

“ditanya malah senyum senyum”ucap Mira.

Fano pun memulai aksi jail dia dengan melemparkan bantal yang ada dikursi tersebut ke muka Cahaya
Tapi yang dilemparpun tak kena jua dengan bantal itu.

“wlee ga kena”ucap Cahaya mengulurkan lidahnya ke abang nya tersebut

“next time don’t jail if you don’t want to be jailed again.”ucap fano ketus lalu ia duduk disamping Cahaya.

“ok i am sorry abang,i am just kidding”ucap cahaya tertawa kecil

“alah bercanda kepala lu peang!udh berapa kali lu lakuin ginih?!hah?gua kan jadi ga ikut sarapan mulu,kalau setiap lu jail selalu kunci kamar gua,untung nya gw punya kunci dua”ucap Fano kesal dengan kejailan yang di buat oleh adek nya itu.

“sudah sudah,ada yang ingin papah bicarakan pada kalian.”ucap Ardhan kepada mereka semua dengan serius.

“kalian berdua diam dan dengarkan papah kalian bicara” lanjut Mira
“iya pah bun” ucap Fano dan cahaya bersamaan.

“siang ini kita akan kembali ke Indonesia,karena perusahaan papah sudah selesai di London,jadi untuk kamu Fano,papah sudah mendaftarkan kamu kampus di Jakarta,Lalu dengan Cahaya papah dan bunda juga sudah mendaftarkan kamu di SMA Internasional Jakarta.”ucap jelas Ardhan kepada Fano dan Cahaya.