RIVAL, REALLY?-VKOOK

Sembilan

"AHJUMMA!!! CAPPUCINO TIGA YA ANTAR KE MEJA POJOK SEPERTI BIASA!!"

"OKE TAMPAN!!"

Butuh beberapa tenaga untuk teriakan itu. Sudah biasa kok-

Hoseok dan Jimin juga Taehyung yang baru datang ke meja mereka.

"Kau kenapa Kim? Wajahmu biasa saja bisa tidak? Jangan dibuat jelek begitu." Tukas Hosoek di sampingnya.

Taehyung hanya menatap Hoseok yang sedang nyengir kuda.

"Sepertinya gagal merayu si Jeon- Oh terimakasih Ahjumma, semakin kelihatan muda saja hehe."

"Ehh masa sih?" seraya tersenyum malu-malu kecebong.

"Hahahah iya kok, apalagi kalau memberi lebihan es padaku, semakin awet muda deh!!"

"Hahahah ANAK KURANG AJAR!!" lalu kembali ke konter kantin setelah teriak 5 oktaf lagi.

Yang lain tertawa. Sudah biasa melihat Jimin menggoda Ahjumma kantin demi sebongkah es tambahan.

"HAYYY PANGERAN-PANGERAN SEKOLAH LADANG UASAHAKUUUUUU~~"

"Astaga, bulu kuduk ku merinding. Bau-bau gaib!" Pekik Hosoek.

"YAK! Enak saja mahluk secantik diriku kau bilang gaib!" Sungut Bambam tak terima, semenjak kemarin makan bersama di kantin ia jadi merasa berani dan selangkah lebih dekat dengan tiga mahluk tampan di sekolah mereka.

Bambam langsung duduk di samping sepupunya, kebetulan Jung Hosoek adalah sepupu Bambam kalau kalian ingin tahu. Bambam langsung meraih gelas milik Hosoek lalu meminum cappucino dengan santainya.

"YAK!! CAPPUCINOKU!!"

"Minta sedikit hyung, pelit sekali sih!"

Yang punya minuman sudah bersungut-sungut ria.

Taehyung, Jimin dan Lisa hanya menggeleng-geleng maklum. Keduanya sama saja berisik.

"Sedang apa kalian kesini?" Tanya Jimin mengintrupsi.

"Bergabung, kau tak lihat meja kantin penuh." Lisa menyaut sembari menikmati ramen yang entah sejak kapan dia pesan.

"Oh iya, dimana Jungkook?"

Bambam dan Lisa saling tatap-

"LOH IYA?! DIA DIMANA?!"

Biadab sekali!!

Jungkook sekarang bingung ia di tinggal dua sahabatnya entah kemana. Padahal tadi hanya ke toilet sebentar.

Dia lapar, ingin makan lupa kalau ia hanya membuat bekal untuk Taehyung saja.

Jadi dia terpaksa berjalan ke kantin sendirian, masabodo. Yang penting hasrat makannya cepat selesai.

Tapi niatnya ke kantin harus berhenti dulu karena telinganya tanpa sengaja mendengar percakapan dua orang berbeda jenis tak jauh dari tempatnya berada. Karena penasaran, Jungkook nekat mengintip dari balik tembok sampingnya.

Irene sunbae dengan suho sunbae sendang asik berciuman di sana. Pikiran polosnya mendadak buntu, mengapa ada orang pacaran dengan leluasa di sekolahnya.

Masih memperhatikan, mata Jungkook membulat penuh ketika mendengar desahan dari keduanya.

"Lihat apa? Serius sekali."

KAGET IHH.

Sedang serius begini di tempat sepi tiba-tiba ada yang berbicara di balik lehernya.

Terlalu dekat.

"KIM TAEHYUNG!!!! AKU TERKEJUT BODOH!!"

Yang dipanggil namanya cengengesan. Puas sekali melihat wajah terkejut rivalnya.

"Awas bintitan!"

"Kau mendoakan hal buruk padaku!"

Taehyung langsung menatapnya datar, Jungkook memang menyebalkan. "Lihat apa memangnya?"

"Ohh tadi lihat-" hendak menunjukan apa yang tadi dilihat. Tapi saat berbalik badan yang dia lihat hanya taman kosong. Sepi.

Hanya mereka berdua.

Taehyung menatap Jungkook dari belakang dengan tatapan sulit diartikan.

Srmbari menggaruk tengkuknya canggung, Jungkook kembali fokus pada Taehyung, "Ahahaha.. Lupakan saja lah. Mungkin aku hanya halusinasi karena belum-"

"Makan."

Bukan petanyaan ataupun pernyataan. Lebih ke perintah tanpa tawaran.

Jungkook melihat tangan Taehyung yang menyodorkan susu pisang dan roti selai -kesukaannya.

Tau dari mana?

Mungkin Bambam yang memberitahu saat mereka ketemu di kantin.

Tapi bukan itu pertanyaannya!

Tau dari mana Taehyung kalau dia sedang kelaparan?.

Kedua temannya pasti mengira kalau Jungkook membawa bekal. Biasanya begitu.

"Makan. Aku tau kau belum makan dan tak sempat membuat dua bekal."

Ragu, tapi suara laknat dari perutnya  membuat Jungkook malu setengah mampus.

Taehyung ketawa kecil. Bukan mengejek kok.

Dengan wajah merah padam Jungkook meraih makanan dan minumannya, "G-gomawo."

Lalu makan bersama. Ditaman belakang.

Jungkook saja sih yang makan.

Taehyung hanya memperhatikan.

Duh baper.

Romantis ya?

Ehehehe.

Lupa, bel masuk sudah berkumandang sejak bermenit-menit yang lalu.

"Kau manis ketika sedang jinak begini-"

TBC

💜💜💜💜💜