[END] Cerita masih lengkap 😉
CERITA INI DI DEDIKASIKAN UNTUK KALIAN KAUM REBAHAN YANG SUKA HALU!
Catatan :
Ilustrasi foto & video beda2, ini hanya untuk mengilustrasikan kejadian. Gak usah pusing mikirin.
Rules nya di sini jangan cuma numpang baper...
"Ga? Liat deh pemandangannya keren banget dari sini." Ara sangat antusias melihat pemandangan ibu kota dari jendela gondola.
"Biasa aja." Ara mendelik ke Arah Rangga.
"Coba lo liat ke arah gue." Ara menatap Rangga lagi sambil mempout kan bibir nya.
"Gimana? Gue gak kalah keren dari pemandangan itu kan?" Ucap Rangga sambil menaik turunkan alis nya, membuat Ara memutar bola matanya malas.
"Lo sama pemandangan tuh beda."
"Apa bedanya?"
"Pemandangan itu cuma bisa gue kagumi, kalau lo bisa gue miliki."
"Duh jadi malu digombalin sama anak Bunda."
Karena terlalu malu Ara memalingkan tubuhnya lagi ke arah jendela, menyembunyikan pipinya yang memerah.
"Ga? Gue bisa liat rumah lo dari sini." Ara mengalihkan pembicaraan.
"Masa?"
"Itu yang ada atap nya."
"Sotoy lo!"
Rangga terkekeh melihat Ara yang bahagia hanya karena melihat pemandangan. Dia tidak menyangka, Ara akan bahagia dengan cara yang sederhana.
Rangga mengeluarkan ponselnya, lalu memfoto Ara secara diam - diam. Dia tersenyum kecil saat melihat hasil jepretannya. Tentu saja melihat Ara yang tidak sadar kamera adalah hal favorit nya. Ara terlihat apa adanya.
Tiba - tiba terlintas di pikirannya, mungkin tidak ada salahnya mem publish foto itu. Kali ini biarkan dunia tau jika Rolanda Arasya adalah miliknya.
Rangga_kuat
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disukai oleh DoubleJ_10 dan 581 lainnya
Rangga_kuat Mon maap agak norak, dia baru tau namanya jendela.
Lihat semua 256 komentar
DoubleJ_10 Siapa nih? Kek kenal?
DimasA_yangakandatang Selamat bro!
SMANSA_VenusDistpatch Omo! Tercyduk selingkuh?
Ranggalicius First time upload foto sama cewek! Kak Rangga bikin kita potek. Tapi kita tetap sayang 💕
MarsyaLah Aku rapopo Mas 😭
Rangga menonaktifkan komentar
"Ra? Lo jangan buka hp dulu. Bukanya nanti aja kalau udah di rumah." Ucap Rangga tiba - tiba.
"Kenapa?"
"Mmm, biar gak ada yang ganggu quality time kita aja." Ara mengangguk patuh.
