15.LIMA BELAS

44 4 0
                                    

Sudah satu bulan Keira dan Regil berpacaran. Perasaan Keira kepada Regil bertambah begitu juga sebaliknya.

Kini Regil sudah berubah menjadi sosok yang baik, ramah dan pintar. Semua orang tidak percaya dengan perubahannya, karena dulunya Regil itu dicap Prince of the darkness. Namun walaupun Regil berubah, tetapi masih menyisakan sifat gilanya.  Dia akan mengeluarkan sifatnya ketika Keira membuat kesalahan.

Hubungan Regil dan Keira juga sudah diketahui oleh keluarganya, dan ternyata bunda Keira adalah sekretaris dari mama Regil.

Berubahnya sosok Regil membuat Kepala sekolah dan guru-guru bertanya-tanya apa yang telah terjadi dengan Regil? Dan itu membuat Keira sangat bangga dan bahagia melihatnya. Namun, karena berubahnya sikap Regil menjadi friendly membuat kaum hawa terang-terangan mendekatinya. Keira yang melihat itu benar-benar cemburu, namun apa daya keputusannya masih tetap backstreet dengan Regil.

Dibalik berubahnya Regil juga tetap menyisakan darah Psycopath nya mengalir, dan untuk hal itu hanya Raga dan Keiralah yang mengetahuinya.

From Mas Galak😈:
Nanti malem kita gak jadi nonton

To Mas Galak😈:
Sama, aku juga harus nemenin mama


From Mas Galak😈:
Kok sama?

To Mas Galak😈:
Berarti jodoh ciaaaahh😚


From Mas Galak 😈:
Hm

To Mas Galak 😈:
Ish Regil mulai deh hm hm nisa sabyan nya

From Mas Galak 😈:
Udh ya aku mau mandi
Love you<3

To Mas Galak 😈:
Aaaaa lovee you too<3

Ting Ting

Keira yang tengah duduk diruang tamu sedikit berjengit mendengar suara bel rumahnya. Bi Icha yang dari dapur berlari untuk membuka pintu.

"Eh Bi cha, biar Keira aja yang buka pintunya" Ucap Keira

"Udah non gak usah, uwes biar bibi aja" Ucap Bi icha

"Enggak bi, biar Keira aja" Ucap Keora tak mau kalah

Bi Icha hanya menghela nafas pasrah tak mau berdebat dengan anak majikannya yang keras kepala dan segera bi Icha kembali menuju ke dapur menyelesaikan pekerjaan nya.

Ceklek

"Hai honey!" Sapa Seorang lelaki didepan Keira

Keira membulatkan matanya tak percaya melihat siapa yang ada dihadapannya. Orang yang selama ini dirindukannya kini berada dihadapannya.

"KAKKK RICOOOOO" Teriak Keira memeluk erat kakaknya

"Kiss me baby!" Ucap Rico sambil menggendong adiknya

Cup.. cup..

Keira langsung mengecup kedua pipi sang kakak, sedangkan sang kakak yang melihat tingkah adiknya terkekeh pelan.

"I miss you brother! Kakak jahat tidak mau mengabari Keira!" Kesal Keira

"I miss you too darling! Maafkan kakak little girl, kakak kan harus benar-benar lulus dari universitas kakak, biar kita bisa berkumpul lagi!" Ucap Rico tersenyum mengelus surai adiknya.

"Huft okedeh yang penting kakak udah pulang!" Ucap Keira memeluk kakaknya.

**************

Malam ini Keira dan Rico akan menemani mama mereka untuk menghadiri party dari pihak perusahaan mamanya. Awalnya Rico menolak karena kelelahan, namun adiknya yang keras kepala itu memaksanya untuk ikut.

Flashback on

"Aku rindu banget sama kakak!" Ungkap Keira

"Kakak juga kangen sama adik kakak ini!" Ucap Rico terkekeh

"Kakak kenapa baru pulang?! Gak ada ngabarin?! Tiba-tiba udah nongol aja didepan pintu kayak kuntilanak!" Ucap Keira bertubi-tubi

"Kakak kan harus kuliah bener-bener Ra, biar bisa cari uang untuk kita" Ucap Rico tersenyum

Rico berkuliah di universitas London. Libur semester mereka hanya satu minggu, dan jika Rico pulang, waktunya sangat mepet dan sekarang Rico sudah lulus.

"Eh kakak udah pulang!" Ucap Ema Bunda kedua anak tersebut

"Loh, bunda udah tau kalo Kak Rico mau pulang?" Tanya Keira

"Tau dong sayang, tadikan bunda yang jemput kakak kamu ke bandara!" Ucap Ema tersenyum

"Ih bunda kok gak ngajak Keira sih!" Kesal Keira

"Kakak kan mau buat suprise buat kamu, jadi gak bilang-bilang deh, oh ya ini kakak bawak banyak oleh-oleh untuk kamu!" Ucap Rico

"Serius?! Makasihhh kakak ku sayang! You are my my second hero!" Ucap Keira girang

"Udah-udah, Keira cepet siap-siap kita kan mau pergi" Ucap Ema

"Loh? Mau kemana Nda?" Tanya Rico

"Mau keacara perusahaan bunda kerja! Kakak harus ikut!" Ajak Keira

"Kakak capek sayang, baru juga pulang" Keluh Rico

"Bener kata kakak dek, kakak kan capek" Ucap Ema memberi apresiasi

"Aaaa gak mau tau, kakak harus ikut!" Rengek Keira

"Oke kakak ikut, demi kesayangan kakak!" Kekeh Rico dan mendapatkan pelukan dari Keira

"Makasih kakak!" Ucap Keira, Ema yang melihat keakraban keduanya anaknya sangat terharu, dia benar-benar berterimakasih kepada sang pencipta telah memberikannya dua buah hati yang melengkapi hidupnya.

Flashback off


Next➡️

maaf ya baru up, suer jadwal padet banget, pas udh ada luang langsung digunain untuk istirahat, maaf yaa Readers

janji deh bakalan up cepet. nih jadi pendek up nya hehe

vote, coment, shareeee  yaaaa

I'M REGIL'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang