Bab 7

9.7K 177 2
                                    

Aurelia sudah memutuskan mengambil jurusan Hukum di kampus baru nya. Setelah selesai mengurus administrasi, dia bergegas pulang. Hari ini dia akan mengantar Bastian ke bandara.

"I will miss you.." Bastian memeluk erat Aurelia, sedangkan Aurelia tak mampu menahan tangisnya.

Bastian mengusap pipi Aurelia, menghapus air mata pacarnya itu.
"Jangan nakal ya, awas kalo berani tebar pesona sama cowok-cowok!" Bastian mencubit hidung Aurelia sambil tersenyum.

"Iya sayang, kamu juga jangan kecentilan sama cewek lain!" goda Aurelia.

Mereka berdua saling tertawa dan akhirnya harus berpisah karena Bastian harus masuk ke ruang tunggu. Sebentar lagi mereka akan benar-benar berpisah.

Aurel pun menatap punggung Bastian dengan sendu.

***

Aurelia sudah mulai masuk kuliah, hari harinya sungguh sibuk dengan acara penerimaan mahasiswa baru.

Setiap hari Bastian selalu memberi kabar, pagi setelah bangun tidur dan malam sebelum tidur mereka selalu melakukan video call dulu.

Di Bali Bastian tinggal di salah satu kamar hotel milik Papanya, karena keluarga nya salah satu orang terkaya di Indonesia yang memiliki beberapa hotel di setiap kota.

Tak terasa hari demi hari sudah mereka jalani hanya dengan video call saja.

6 bulan kemudian…

Aurelia menunggu tak sabar di bandara, menanti kedatangan Bastian. Hari ini Bastian sengaja pulang untuk bertemu Aurelia, walaupun libur cuma tiga hari tapi cukup untuknya melepaskan rindu kepada gadis itu.

Bastian memeluk Aurelia dari belakang, sambil mencium leher Aurelia. "Ya ampun sayang, malu dong kalo dilihat orang." Aurelia melepaskan pelukan Bastian.

"I don't care...i really miss you honey.." bisik Bastian sensual di telinga Aurelia, membuat bulu kuduk Aurelia langsung merinding.

Sebelum kembali ke rumah Bastian, mereka menuju cafe terlebih dahulu untuk makan siang.

Setelah memesan makanan, mereka saling bercerita tentang kegiatan di kampus dan tentang beberapa teman baru di kampus. Aurelia sempat cemberut saat Bastian bercerita tentang mahasiswi yang mengajak nya berkenalan. Tapi Bastian langsung tertawa geli karena dia hanya bercanda saja.

Setelah makanan yang dipesan dihidangkan, keduanya pun langsung menyantap makanan itu.

Setelah sampai di rumah Bastian, mereka langsung menuju kamar.

Karena kedua orang tua Bastian tinggal di luar negeri, jadi dirumahnya hanya ada satpam penjaga gerbang dan pembantu yang membereskan rumah setiap hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena kedua orang tua Bastian tinggal di luar negeri, jadi dirumahnya hanya ada satpam penjaga gerbang dan pembantu yang membereskan rumah setiap hari.

Karena sudah sore, hanya ada Bastian dan Aurelia di rumah itu. Tentu saja Bastian tidak melewatkan kesempatan ini untuk menggempur Aurelia.

Bastian langsung menyerbu bibir Aurelia dengan agresif dan perlahan membuka kancing dress Aurelia.

1. Cinta & Hasrat (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang