Hidup itu harus mencoba, tapi jangan coba-coba!
×××
Sudah 2 hari Harry menghilang entah kemana, tanpa pamit dan tanpa kabar, sudah 2 hari pula aku merasa ada yang hilang, biasanya selalu saja ada yang mengusiliku, membuat ku kesal, menghiburku, dan berbuat konyol. Tapi sekarang, semua terasa hampa, kosong!
"Harry, lo kemana sih? Gue kangen..." lirih Hermione
"Andai lo itu manusia, gue bakal cari lo, tapi kenyataannya? Lo itu hantu, gue gak bisa cari, lo bisa datang dan pergi sesuka lo, sedangkan gue? Gak bisa!" wajah Hermione terlihat gelisah
Hermione menggigit kukunya risau "Gue harap, saat gue bangun nanti, lo ada di samping gue," harapnya, Hermione mulai terlelap, tepat pukul 00.00
🐾🐾🐾
"Her, lo kenapa sih? Ngelamun mulu daritadi," tanya Luna, memang, sedari tadi Hermione hanya diam termenung, seperti tak ada gairah hidup
"Lagi pengen aja," singkatnya
"Jangan ngelamun lah, ntar kalau lo kerasukan, siapa yang bakal nolongin lo?"
Kerasukan?
"Kerasukan itu, kemasukan hantu kan?" tanya Hermione
"Iya, kenapa emang? Lo pengen?"
"Iya, gue pengen kerasukan," Luna kaget mendengar jawaban Hermione, baru kali ini ada orang yang pengen kerasukan
"Lo gila ya? Jangan-jangan lo udah kerasukan lagi! Saha maneh?" Luna memegang pucuk kepala Hermione, mulutnya komat-kamit seperti sedang membacakan mantra, ini malah Luna yang ngaco
"Gue pengen kerasukan!" ucap Hermione sekali lagi
Tapi kerasukan hantu Harry
"Auh ah, udah gila lo mah," Luna menggesek-gesekkan telunjuk tangannya pada dahinya "sinting,"
Hermione tidak menggubris perkataan Luna, ia malah beranjak dari kursi
"Eh, lo mau kemana? Marah ya sama gue?" tanya Luna menahan pergelangan tangan Hermione agar tak pergi
"Apaan sih? Gue cuma mau ke perpus, mau ngerjain soal," Hermione mengambil beberapa buku paket serta buku tulisnya "mau ikut?"
"Gue? Ikut lo ke tempat ngebosenin itu? Keajaiban dunia ke 8 tau gak?" Luna memang sangat tidak menyukai hal yang berbau buku, apalagi perpustakaan, tempat di mana buku-buku menumpuk di rak-rak tempatnya
"Yaudah, gue kesana sendiri aja," Hermione beranjak dari kelas dan melangkah untuk sampai ke tempat tujuannya, perpustakaan
Hermione sudah sampai di perpustakaan, disana hanya ada 3 orang, sangat sepi
Ia duduk di salah satu bangku paling pojok, lalu mulai membuka buku tulis dan paketnya, ia mulai mencakra jawaban pilihan ganda satu per satu, di saat ia sampai ke soal ke-30, rasa kantuk mulai menyerangnya
Ia meletakkan kepalanya di atas meja dengan keadaan menyamping
"Males banget sih gue harus ngerjain soal," ucapnya, ia mengetuk-ngetukkan pulpen ke buku di sampingnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Ghost!
FanfictionHermione di saat-saat terpuruknya bertemu dengan seseorang yang membuatnya jatuh cinta untuk yang kedua kalinya, tapi, akankah takdir mempersatukan mereka? Atau hanya mempertemukannya saja? Tapi mustahil jika mereka bisa bersama, kemungkinan hanya...