Selesai ber-ekhm di kantin, Harry mengajak Hermione untuk pulang dengan menaiki motornya
Namun Hermione menolaknya, ia ingin pulang dengan berjalan kaki saja, katanya sudah lama ia tidak olahraga, ya.. Itung-itung bisa lebih lama dengan Harry
Kalau kata peribahasa sih sambil menyelam minum air
Mereka berada di pinggir trotoar, aneh ya. Hidup mereka sepertinya tidak bisa jauh-jauh dari yang namanya trotoar, buktinya saja, pertemuan pertama mereka berada di trotoar
"Nggak capek nih, jalan kayak gini?" tanya Harry
"Ya nggak lah, lagian kan jalan kaki sehat, daripada naik motor terus."
Ngomong-ngomong soal motor, Harry menitipkan motornya pada teman barunya, yaitu Ron
Padahal baru kenal, tapi kenapa Harry bisa percaya begitu saja untuk meninggalkan motornya pada orang yang baru dikenal?
Katanya Harry yakin Ron orang baik, ya sudah. Terserah
Hari ini kendaraan begitu ramai, seperti sedang mengadakan pawai besar-besaran, Harry menengok ke arah belakang, dan tepat pada saat itu, motor cross berwarna hijau melaju dengan kecepatan di atas rata-rata
Dan menuju ke arah mereka
"May! Awas!"
Sedikit lagi, kalau saja Harry tidak memeluk Hermione, mungkin ia sudah tertabrak
"WOY! BERHENTI LO! BASTARD!" Harry berteriak memanggil si pengendara motor tadi, ia tidak terima, bagaimana kalau misalnya tadi Harry telat? Ini tidak bisa dibiarkan, si pengendara ugal-ugalan itu harus diberi pelajaran
Sedangkan Hermione yang masih berada di dekapan Harry terlihat mematung, masih kaget dengan apa yang terjadi begitu cepat
Kebetulan sekali, atau memang semesta mendukung Harry untuk menghajar si pengguna motor cross itu, tiba-tiba Ron datang dengan membawa motornya
"Yes! Pas banget." Harry langsung menaiki motornya, tak lupa menggunakan helm full face
"May, ayo naik." Harry menepuk jok bagian belakang, menyuruh Hermione untuk duduk disana
"Lo mau apa? Jangan bilang lo mau ngejar yang tadi?" tanya Hermione was-was
"Naik aja dulu, aman kok." Hermione pun menuruti permintaan Harry, yah walaupun niat Harry memang untuk mengejar si pengendara itu, setidaknya Hermione ada disana untuk mencegah mereka bertengkar
"Thanks Bro!" ucap Harry kepada Ron dan langsung melesat pergi
***
"Har! Pelan-pelan dong!" teriak Hermione dari belakang, sumpah. Harry mengendarai motor seperti sedang balapan saja, sampai jalan saja tidak kelihatan karena saking cepatnya
"May, kalo kita pelan-pelan, yang ada keburu kabur dia!"
"Ya tapi gak ngebut juga! Kalo mau mati jangan ngajak-ngakak napa?!"
"Mana ada sih gue ngebiarin lo mati, mati itu gak enak, apalagi kalo gentayangan,"
"Tau darimana? Kayak pernah aja."
"Ya ampun, pikun lo konsisten banget ya, gue kan dulu emang hantu." saking ngebutnya, Hermione sampai melupakan fakta bahwa dulu Harry bukan manusia, untung sekarang sudah menjadi manusia normal
Kadang Hermione tidak percaya atas kejadian demi kejadian yang sudah terjadi di hidupnya, bertemu hantu, sampai tak sadar rasa sayang menjalar di hatinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Ghost!
FanfictionHermione di saat-saat terpuruknya bertemu dengan seseorang yang membuatnya jatuh cinta untuk yang kedua kalinya, tapi, akankah takdir mempersatukan mereka? Atau hanya mempertemukannya saja? Tapi mustahil jika mereka bisa bersama, kemungkinan hanya...
