⁀➷ 최수빈ˎˊ˗
✎ᝰ┆Choi Soobin, seorang bos
kelompok pembunuh
bayaran yang paling sering
dicari ketika seseorang yang
memiliki jabatan tinggi ingin
membunuh seseorang, tentu
saja bayaran...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"TIDAK!, Aku tidak Sudi meminta bantuan kepada lelaki brengsek seperti mu" sedetik kemudian, tautan jari Yubi terlepas dari besi pembatas itu.
Byurrr
Untung saja, kepala ataupun tubuh Yubi sama sekali tidak mengenai ubin pinggiran kolam, namun tubuhnya malah tercebur ke kolam.
Yubi berusaha untuk menyelamatkan diri, namun ia sama sekali tidak bisa berenang dan tubuhnya semakin tenggelam ke kolam yang dalamnya dua meter itu.
Akhirnya ia pasrah, tidak lagi berusaha menyelamatkan dirinya. membiarkan semua air memasuki paru-paru nya yang terasa sesak, menutup matanya perlahan dan semakin tenggelam dengan tenang.
"Lihat, aku bahkan tidak melakukan apa-apa tetapi dia sudah menyiksa dirinya sendiri di rumahku" monolog Soobin yang menatap Yubi berusaha berenang.
"kenapa dia tidak kunjung muncul ke permukaan dan air kolam itu menjadi tenang? Apa dia tidak bisa berenang dan tenggelam? Tidak, dia tidak boleh mati secepat ini, apalagi aku belum sempat membalaskan dendam ku" batin Soobin.
Tiba-tiba saat kesadaran Yubi akan hilang, ada sesuatu yang tercebur ke kolam. Yubi merasa lengan kekar membawanya ke pinggiran kolam dan menekan dadanya hingga ia memuntahkan semua air yang masuk ke dalam tubuhnya, setelah itu semua tidak terasa lagi, Yubi kehilangan kesadarannya. . . . . . Yubi terbangun dan langsung panik, merasakan dadanya masih terasa sesak.
"Kau sudah ada di daratan sekarang" ucap Soobin sambil mengusap usap rambut yang basah dengan handuk.
"Kau? Kau yang menolongku? Kenapa? Biarkan saja aku mati daripada aku terkurung disini. Dirumah pria brengsek seperti mu!!" Teriak Yubi
Soobin langsung mencengkram lengan Yubi dan berbicara pelan tepat di telinga gadis itu. "Dengar, aku tidak akan membiarkanmu mati semudah itu sebelum aku membalaskan dendam ku terhadap kakakmu" ucap Soobin lalu pergi dari kamar itu.
"balas dendam? Apa maksudnya? Kenapa malah aku? Bahkan aku sama sekali tidak kenal dan tidak pernah bertemu dengannya" batin Yubi.
Seseorang masuk ke kamar Yubi dan membawa nampan berisi makanan "perkenalkan, aku Kang Taehyun. Salah satu tangan kanan Soobin dan aku membawakan mu makanan" ucap Taehyun
Yubi sesungguhnya sangat lapar, namun ia ragu untuk memakan makanan itu. "Tenang saja, makanan itu bebas dari racun dan kau bisa memakannya, aku permisi dulu" ucap Taehyun lalu menghilang di balik pintu dan tentunya mengunci pintu itu dari luar.
"aku harus melihat lihat situasi rumah ini terlebih dahulu agar dapat mencari celah jalan keluar yang aman tanpa diketahui oleh penjaga ataupun pria brengsek itu" batin Yubi.
Soobin sekarang menyusun rencana pernikahan nya dengan Soobin, menikah? Ya, Soobin menikahi Yubi agar memiliki hak atasnya, supaya lebih leluasa untuk menyiksa dan mengurung Yubi.
"Jangan mengundang terlalu banyak orang, lalu dekorasi semuanya sebaik mungkin dan persiapkan gadis itu, mau ataupun tidak dia harus tetap mau, lakukan cara apapun" ucap Soobin kepada tangan kanannya yaitu Taehyun.
"Baiklah, percayakan semua padaku" ucap Taehyun.
"Apa?!! Menikah dengan pria brengsek itu? Gila! Aku tidak mau" ucap Yubi
"Aku tau kau pasti akan mengatakan itu, tetapi ini perintah dari tuan. Jadi jika kau tidak mau, maaf aku harus memaksa mu"
Taehyun langsung menyuruh penataan rias masuk ke kamar Yubi dan membawakan gaun pengantin berwarna putih.
"Aku tidak mau, jangan lakukan apapun padaku" ucap Yubi ketika penata rias itu hendaknya merias wajahnya.
"Maafkan aku, ini perintah dari tuan dan aku harus menuruti nya" ucap penata rias itu. Namun Yubi menutup wajahnya dengan telapak tangan agar penata rias itu tidak bisa merias wajahnya.
"Jika kau tetap keras kepala, maka nyawa ayahmu akan langsung melayang. Aku sudah melindungi ayahmu dan membangkitkan kembali perusahaan nya, jika kau tetap keras kepala seperti ini, aku langsung membunuh ayahmu" ucap Soobin yang tiba-tiba masuk ke kamar Yubi.
