“aku terkejut, kita bisa duduk di satu meja, berdua seperti ini” laki-laki itu adalah Sehun.
Dengan rambut yang tertata rapih dan kemeja berwarna putih panjang yang sengaja ia gulung sampai ke siku berpadu dengan celana bahan hitam yang tidak terlalu longgar, laki-laki itu sedang berbincang santai pada gadis yang ada di hadapannya.
Gadis di depannya itu terlihat kikuk dan menahan malu. Namun ia mencoba untuk berekspresi sesantai mungkin, meskipun sebenarnya detak jantungnya berdegub kencang di dalam sana.
Gadis yang sangat cantik dengan kulit putih bersih hasil dari perawatan diri yang ia lakukan rutin selama beberapa tahun belakangan, pakaiannya sungguh elegan dan menggunakan beberapa barang dengan merek ternama. Ia adalah Byun Baekhyun, tunangan sahabat Sehun.
“aku cemas” ujar Baekhyun tanpa basa-basi.
“apa kau tau tentang gadis Boseong Chanyeol?”
“apa kau masih mengingat apa yang diceritakan Chanyeol dahulu?” Baekhyun benar-benar bicara dengan terus terang tentang apa yang pria di depannya ketahui tentang tunangannya.
Sehun menatap Baekhyun dengan cemas, ia seperti benar-benar mempertimbangkan apa yang ingin ia kataan pada gadis itu.
“dia hanya mengatakan bahwa ia harus menemui seorang gadis, dan dia juga menolak membicarakan apapun”
Baekhyun menghela nafasnya berat, ia tau pasti masih ada lagi hal yang diketahui pria itu. “kumohon, ceritakan apa saja. Apa saja. Aku berjanji akan mendengar dan menerimanya”
“Baek, Chanyeol itu adalah orang yang benar-benar tertutup, walaupun mungkin sesekali ia menjadi orang yang terbuka padaku. Yang ku tau adalah ia pernah berjanji pada seorang gadis berusia satu tahun di bawahnya saat usianya delapan tahun, ia berjanji akan menikahi gadis Boseong itu” Sehun berhenti sebentar untuk melihat eksperesi gadis di hadapannya.
Baekhyun terlihat tenang. Walaupun ia tidak benar-benar tenang.“aku mengenal Chanyeol yang lamanya sama seperti kau mengenalnya.” Sehun harus menegaskan itu.
“Ia benar-benar serius dengan apa yang sudah ia katakan. Dan kau seharusnya tau itu semua, kau tidak bisa menganggap janji itu adalah janji seorang anak kecil, karena buktinya ia akan datang setiap tahun di musim semi untuk mengunjungi gadis itu.”
Sehun kembali melihat ekspresi Baekhyun, ia berharap ekspresinya masih menunjukkan hal yang sama seperti tadi.
Namun dugaannya salah gadis itu tampak sangat kecewa dan mencoba menahan air matanya supaya tidak tumpah.
“aku juga sangat terkejut saat tahu bahwa kalian sudah bertunangan. Aku tidak percaya kalau---“
“cukup!” Baekhyun terlihat marah.
Sehun diam karena ia tau dirinya sudah salah berbicara. Ia bermaksud mengatakan bahwa dirinya tidak menyangka bagaimana kedua sahabatnya itu bisa bertunangan, namun ia tau bahwa masalah itu adalah masalah yang sangat sensitif.
Baekhyun sudah berdiri dari tempat duduknya sambil menggenggam tas hitam bermereknya. Gadis itu siap untuk pergi.
“dia tidak pernah memberitahuku nama atau alamat lengkap gadis itu, jadi tidak banyak yang bisa ku beritahu kepadamu, yang aku tahu Chanyeol sangat serius dengan apa yang sudah ia katakan.”
Baekhyun segera pergi ke meja kasir untuk membayar pesanan mereka dan melenggang pergi tanpa berbicara apapun pada Sehun.
Sehun sudah memprediksi sikap gadis itu. baekhyun masih gadis yang sama seperti yang ia kenal semasa SMA dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Intricate (ChanSoo GS)
Romance"kau harus menikahiku!!" ucap gadis kecil itu berteriak hiseris sambil trus menangis. "menikah? Kau gila?!" seru bocah lelaki gembul yang terkejut dengan apa yang ia dengar. "kau sudah memelukku! Dan barusan kau juga sudah menciumku. Jadi kau harus...