16; POKOKNYA JUNGKOOK-NYA TAEHYUNG
.
.
.
.Taehyung sudah ceritakan semuanya. Tentang bagaimana dia putus dengan Chanyeol sampai bagaimana dia bisa berpacaran dengan Jungkook.
Reaksi yang diterima tentu saja berbeda jauh, jauh sekali dari yang Taehyung harapkan. Reaksi yang diberikan oleh Hoseok dengan yang diberikan Jimin sungguh berbanding terbalik.
Jimin dengan matanya yang selalu memancar kan rasa bangga kepada Taehyung, begitu antusias dengan sosok Jungkook yang seolah hadir menghapus kesedihan Taehyung saat mengalami putus cinta.
Bahkan Jimin sendiri mengucap terima kasih untuk Jungkook yang ada disaat-saat sulit Taehyung.
Ya, sebegitu lah Jimin mendukung keputusan Taehyung sedari dulu. Baginya asal Taehyung bahagia, Jimin cukup ada bersamanya dan Jimin senang dengan semuanya itu.
Sementara Hoseok berkebalikannya. Rautnya tak banyak berubah sejak awal Taehyung bercerita.
Kadang ada kerutan samar di dahinya. Taehyung sendiri menyadari bahwa hyungnya ini kurang menyukai Jungkook. Namun, Taehyung dengan pikirannya belum menemukan alasan ketidaksukaan hyungnya itu.
Malam semakin larut, dan tidak ada tanggapan serius perihal hubungan Taehyung dan Jungkook.
Hoseok nampaknya enggan menanggapi, kalau Jimin hanya tersenyum. Mereka saling paham, mungkin ada hal yang ingin disampaikan hyung mereka ini. Namun, dia masih memikirkannya.
Selebihnya Jimin bertanya tentang harapan Taehyung di umurnya yang baru ini. Kemudian membicarakan kesibukan yang sedang mereka lalui masing-masing. Mengingat belakangan ini mereka jarang kumpul bersama.
Taehyung melihat jam di ponselnya, sedikit terkaget ternyata sudah dini hari.
Jungkook masih diflatnya, Taehyung jadi kepikiran.
Maka dengan berat hati Taehyung mengajak Hoseok dan Jimin untuk pulang.
Namun mereka berkata akan kembali ke Daegu saja langsung.
Rencana awalnya Hoseok dan Jimin bermaksud untuk memberikan Taehyung surprise di ulang tahunnya, kemudian mengajaknya langsung berangkat ke Daegu bersama. Itu pun mereka ketahui karena Bunda bilang yang bilang, bahwa Taehyung akan mengambil kelas praktek di Daegu. Dan juga karena birthday surprise untuk Taehyung merupakan kegiatan tahunan mereka sejak kecil.
Namun sepertinya Taehyung memilih untuk menemui kekasihnya terlebih dahulu dan tidak berangkat bersama dengan Hoseok dan Jimin.
Lagi, Hoseok tidak berkomentar apapun. Bahkan perihal tidak jadi berangkat bersama ke Daegu. Jimin hanya tersenyum maklum dengan kedua orang terdekatnya ini.
Jadi kemudian mereka berpisah di depan gerbang flat Taehyung. Hoseok hanya mengusap halus rambut Taehyung, dan Jimin memeluknya erat-erat. Kemudian mobil mereka menghilang digelapnya hari.
Taehyung melangkahkan kakinya, memasuki flatnya dengan perlahan. Hatinya mencelus begitu melihat Jungkooknya tertidur di sofa.
Jungkook menunggu ku? Sampai tertidur di sofa?
Taehyung melangkah menuju kamarnya, bermaksud untuk merapikan kasurnya dan mengajak Jungkook untuk tidur lebih nyaman di sana.
Namun saat membuka kamar, Taehyung mematung. Tiba-tiba matanya panas, dan meloloskan kristal bening dari sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Into You #KookV
FanfictionTentang Jungkook dan Taehyung. Vottom and Top: JJK Rate : T menuju M