Warning!!
....
Keduanya menangis di malam yang sunyi, jika ditanyakan bagaimana bisa kedua orang ini melakukan hal seperti itu disituasi yang salah, sulit dijelaskan rasa yang mereka rasakan saat ini benar benar murni.
"Wei ying"
Lan wangji menghentikan kegiatannya. Mereka berdua duduk dibebatuan, melakukan adegan erotis tanpa memikirkan, mungkin saja seseorang melihatnya. Keduanya bahkan tidak selimuti sehelai benangpun kali ini.Wei wuxian tidak menjawab, dia tiba tiba menyandarkan kepalanya didada lan wangji,
Air mata mengalir begitu saja."Siapa yang harus aku salahkan?"
Tanya wei wuxian masih menangis di dada lan wangji."Kadang aku berpikir semua ini salahku, salah kenapa aku pergi, tapi memangnya kau pikir aku mau meninggalkanmu dasar lan wangji bodoh"
Wei wuxian memukul tangan lan wangji.Lan wangji mengangkat kepala wei wuxian, membuat wei wuxian menatap wajahnya.
"Salahku"
Tegas lan wangji, segera mencium wei wuxian.Dan mulai kembali melanjutkan kegiatannya.
Wei wuxian tersentak, dia sangat berusaha meredam suaranya, tidak ingin lan wangji berpikir bahwa dia sudah memaafkannya.Wei wuxian, "Mmm!~ lan zhan aku masih kecewa padamu kau harus tau itu"
Lan Wangji, "...."
Wei wuxian, "ah.. pelan pelan.. dengar lan zhan aku tidak punya alasan untuk memaafkanmu"
Lan wangji, "aku tau, tidak usah terlalu banyak memikirkan itu"
Wei wuxian, "kau tidak dengar sama sekali, aku bilang pelan pelan!"
Lan wangji, "...."
Wei wuxian, "lan zhan.."
Lan wangji, "mnn?"
Wei wuxian. "Aku merindukanmu... tapi kau malah membuatku membencimu, apa yang harus aku lakukan sekarang?"
Lan wangji, "Berhenti bicara"
....
Matahari terbit di gusu.
Lan wangji terbangun di atas bebatuan, dengan wei wuxian yang tertidur diatas tubuhnya.Lan wangji segera bangun, memindahkan tubuh wei wuxian dengan hati hati, walaupun dia tau wei wuxian tidak akan pernah bisa dibangunkan jika langit belum benar benar terang.
Lan wangji menatap wajah sang kekasih yang sedang tertidur, hatinya terasa pedih penuh dengan penyesalan atas semua yang telah dilakukannya.
Tapi perlu ditegaskan kembali wei wuxian pernah meminta lan wangji untuk percaya bahwa dia tidak akan pernah meninggalkannya lagi, pada dasarnya lan wangji hanya berusaha mempercayai sang kekasih, walaupun pada akhirnya menjadi sebuah kesalahan terbesar yang dilakukannya.
Lan wangji mengusap kepala wei wuxian, lalu mencium keningnnya.
Lan wangji memakai kembali bajunya yang telah dilucuti tadi malam, lalu beralih memakaikan wei wuxian baju dengan hati hati."Wei ying aku pergi"
Ucap lan wangji pelan.
Kemudian pergi meninggalkan wei wuxian.....
Wei wuxian terbangun, jiwanya masih belum terkumpul membuat dia sedikit termenung.
Wei wuxian menggaruk lehernya, lalu merasakan sesuatu yang mengering dikulitnya.
Itu adalah darah lan wangji.Wei wuxian tersadar dengan apa yang dilakukannya semalam, kemudian melihat sekujur tubuhnya.
Tubuhnya masih dilumuri darah lan wangji yang mengering.
"Aku sangat berharap semua ini hanya mimpi"
Gumam wei wuxian.Wei wuxian melihat sekitar.
"Lihat bahkan ketika aku sudah melakukan sesuatu untuknya, dia masih pergi begitu saja"Wei wuxian memutuskan untuk kembali ke gusu melihat apa yang sedang terjadi hari ini.
Dia pergi ke jingshi, membuka pintu secara perlahan, lalu melihat lan wangji yang sedang duduk seperti tetapa didepannya.Wei wuxian menghampirinya, saat dia akan mencoba menyentuh lan wangji, seseorang yang tanpa disadari juga berada disana berbicara. Itu lan xichen.
"Jika kau peduli padanya Jangan menyentuh dia"
Ucap lan xichen untuk pertama kalinya nada bicaranya terdengar dingin.Wei wuxian mengurungkan diri untuk menyentuhnya, kemudian menatap lan wangji.
"Sudah dimulai yah?"
Tanya nya pada lan wangji.
Lan wangji tidak menjawab.
Wei wuxian tersenyum."Apa yang akan terjadi jika penebusan mu telah berakhir"
Wei wuxian masih bertanya, walaupun dia tau bahwa lan wangji tidak akan menjawabnya tapi dia yakin kalau lan wangji mendengarnya saat ini."Lan zhan kau pikir aku akan memaafkanmu?"
Wei wuxian masih terus bertanya."Lan zhan.. kau bilang mau menghilang? Begini caramu menghilang?"
Wei wuxian tertawa kecil."Hmm keka kedua lan kau.."
Lan xichen tiba tiba menyela."Sudah cukup wei wuxian kau bisa pergi dari sini"
Lan xichen saat ini benar benar terdengar sangat dingin pada wei wuxian."Apa yang kau katakan kaka besar ini kamarku"
Ucap wei wuxian menatap tajam lan xichen.
"Kau yang harusnya pergi dari sini"
Lanjutnya.Lan xichen segera berdiri.
"Wangji, kau harus mengulangi hukuman jika dia menyentuhmu."
Lan wangji tidak menjawab."Tenang saja aku tidak akan menyentuhnya"
Ucap wei wuxian, membuat lan xichen segera meninggalkan jingshi."Lan zhan, kau gila ya! Lihat aku bahkan tidak diperbolehkan keluar dari gusu, dan sekarang tidak boleh menyentuhmu"
Wei wuxian membaringkan tubuhnya didekat lan wangji.
Menopang kepalanya dengan satu tangan."Lan zhan begitu banyak hal yang terjadi dalam satu malam, apa kau menyesalinya"
Wei wuxian terus saja mengoceh.
Walaupun dia selalu menegaskan bahwa dia belum memaafkan lan wangji, walaupun hatinya masih terasa sakit, tapi disisi lain dia menyadari bahwa dia sangat merindukan lan wangji."Tapi lan zhan jangan berharap pria yang bermartabat ini akan terus mencintaimu"
Wei wuxian tiba tiba menggelengkan kepalanya
"Bermartabat? Tidak tidak apa aku masih memiliki martabat? Gak jadi deh""Eh lan zhan apa kau pernah berpikir bahwa mencintaiku itu sebuah kesalahan?"
Wei wuxian kembali duduk."Kau harusnya mencintai seorang wanita, maksudku kita, kita harusnya mencintai seorang wanita, masing masing memiliki seorang anak, lalu kita bertemu dan membicarakan tentang anak anak kita."
Ucapan wei wuxian membuat lan wangji membuka matanya.
Manatap tajam wei wuxian."Apa?"
Wei wuxian memiringkan kepalanya."Dengar lan zhan aku sangat tau jelas dengan apa yang akan kau katakan, tapi aku mencintaimu kau harus tau itu. Rasanya tidak peduli kau laki laki atau wanita aku akan tetap mencintaimu"
Wei wuxian kembali berbaring."Lan zhan aku tidak tahan dengan semua ini rasanya mau mati saja. Begitu banyak hal yang bisa disebut sebagai penderitaan"
Air mata tiba tiba mengaliri pipi lan wangji, mengingat bahwa kali ini dialah yang telah membuat kekasihnya menderita.
Sebelumnya dia telah bersumpah akan membuat wei wuxian selalu bahagia, tapi apa dayannya lan wangji bukanlah dewa yang bisa merubah takdir begitu saja.Lan wangji seseorang yang sempurna tapi lemah akan nafsunya.
Dan wei wuxian dengan penderitaan dan kebahagiaan yang dia buat sendiri.....
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE [ Mo Dao Zu shi ]
Fanfictionjika mo xuanyu mengambil alih kembali tubuhnya dan jatuh cinta pada lan wangji. Lan wangji yang dibutakan oleh cinta wei wuxian, akankah menyadarinya? Bisakah disebut penghianatan? Apa yang terjadi pada lan wangji jika wei wuxian benar benar pergi...