Bab 14 - Tentang kepercayaan

6.7K 604 116
                                    

....

Wei wuxian,
Dan semua orang yang mengikutinya kali ini berada di depan jingshi.

Wei wuxian menendang pintu jingshi hinga terbuka,
Dia disambut dengan pemandangan yang membuat matanya memerah seketika.

Hatinya menangis melihat sang kekasih yang dirindukannya selama ini berciuman panas dengan orang lain. Siapa yang harus dia salahkan kali ini?.
Lan wangji yang tidak tau apa apa? Dirinya sendiri? Atau seseorang yang tubuhnya telah dia pinjam?.
Terasa begitu sakit, sampai membuat wei wuxian teringat semua penderitaan masa lalunya.

"LAN WANGJI!"
Teriak wei wuxian, suaranya terdengar begitu jelas di yun shen bu zu shu yang sunyi, membuat kedua orang dengan penampilan yang berantakan dihadapannya berhenti berciuman.

Lan wangji menoleh pada seseorang yang memanggil namannya dengan lantang.
lan wangji membuka matanya lebar lebar ketika melihat sang kekasih dengan tubuh yang sangat dia rindukan.
"Wei ying"
Nama panggilan itu terucap begitu saja dari mulut lan wangji yang masih sedikit mabuk.

Disisi lain mo xuanyu dengan pakaian yang sedikit terbuka, membeku mendengar suara wei wuxian. Dia pikir semua drama nya ini telah berakhir sampai disini.

Wei wuxian berjalan cepat, menghampiri lan wangji, dan menarik lan wangji menjauh dari mo xuanyu.

Wei wuxian menampar lan wangji.
"Kau Bodoh!"
Matanya yang memerah manatap tajam lan wangji.
"Bagaimana kau bisa menyamakanku dengan orang kotor ini."
Wei wuxian menunjuk pada mo xuanyu.

"Mo xuanyu, keledai bodoh rupanya kau bermain main denganku? Menawarkan tubuhmu mengambilnya kembali, lalu mengambil milikku."
Wei wuxian menghampiri mo xuanyu
"Kau dasar setan!"
Langkah wei wuxian terhenti ketika lan wangji menarik tangannya.

"Wei ying?"

lan wangji merajut halisnya manatap wei wuxian,
Dia dipenuhi dengan rasa bersalah, bagaimanapun tubuhnya telah menyentuh mo xuanyu beberapa kali, hal ini membuat lan wangji ingin menguliti dirinya sendiri.

Wei wuxian tertawa, Lalu menepuk tangannya.
"Luar biasa lan wangji! Baru beberapa hari aku pergi dan sekarang kau lebih memilih orang ini? Aku jadi penasaran apa saja yang telah kau lakukan"

Lan wangji yang sedikit mabuk itu, tiba tiba berlutut dihadapan wei wuxian. Membuat lan qiren dan semua orang yang berkumpul disana tertegun.

"Aku salah"
Ucap lan wangji semakin menundukan kepalanya.

"Lan wangji!!!"
Kali ini wei wuxian menangis.
Dia memukul dadanya dengan tangan kanan.
"kau tidak pernah mencoba untuk mengenalku lebih baik, apa kau melakukannya dengan orang ini?"
Tanya wei wuxian dengan pipinya yang dibasahi oleh air mata.
"katakan apa kau melakukannya."
Tanyanya sekali lagi.

Mo xuanyu tiba tiba membuka mulutnya.
"Hang guang jun, bukankah kau tau bahwa aku bukanlah wei wuxian dari awal?"
Pertanyaan mo xuanyu membuat wei wuxian semakin marah.

"Kau! Lan wangji! Apa itu benar?"
Wei wuxian menaikan nada bicaranya.
"Katakan!"

Lan wangji mengangguk.
Wei wuxian tertawa pedih.
"Lan zhan rupanya kau bosan denganku."

Wei wuxian menjauh perlahan dari lan wangji.
"Bagaimana kau bisa melakukan ini padaku lan zhan. Setelah semua yang kita lewati!"

"Wei ying aku hanya berusaha mempercayaimu.."
Lan wangji mengepalkan tangannya.

"CUKUP LAN ZHAN! Alasan apa lagi yang akan kau.."
Wei wuxian berhenti bicara ketika lan wangji tiba tiba berteriak.

"PADA DASARNYA SEMUA INI SALAHMU!"

Wei wuxian tertegun.
"Aku?"
Tanya wei wuxian mengangkat salah satu halisnya, manatap bingung lan wangji.

"Kau benar semua ini memang salahku! Semua yang terjadi memang salahku! Dari kematian zixuan, aching, semuanya semua salahku!"
Teriak wei wuxian benar benar kesal.

"Semuanya dengarkan, lan wangji tidak mencintaiku, dia hanya kasihan, lihat betapa menderita dan bodohnya aku, bukankah ini yang sangat ingin kalian lihat? Wei wuxian yang tidak bahagia, benarkan jiang cheng"

Jiang cheng menggelengkan kepalanya, sebenarnya dia sangat menyayangi wei wuxian. Dia tidak bisa melihat saudara angkatnya ini terlihat menderita seperti ini.

"Lan wangji, kau"
Jiang cheng ingin mencoba membela wei wuxian tapi wei wuxian tidak mengijinkannya, dia tiba tiba menyela.

"Tidak jiang cheng kau juga tidak usah mengasihaniku"
Tegas wei wuxian.

"Paman, kau juga senang bukan? Tapi paman hukuman apa yang harus diberikan pada lan wangji yang telah berselingkuh ini"
Tanya wei wuxian.

Lan qiren menatap aneh wei wuxian, tidak mengerti bagaimana manusia satu ini bisa begitu tenang dengan menannyakan hal ini.

"Paman kenapa tidak menjawab, ah iya kau melemparnya ke kandang babi, atau mencambuknya atau.."
Lan wangji menyela wei wuxian.

"Wei wuxian! Kau! Kau sendiri yang memintaku untuk mempercayaimu!. Bahwa kau tidak akan meninggalkan ku lagi, lalu aku harus bagaimana! Apa yang harus aku lakukan ketika diriku sendiri ragu pada dirimu"

Wei wuxian sedikit tersenyum, menggelengkan kepalanya lalu memutuskan untuk pergi dari jingshi.

"Ayo wenning kita pergi dari sini!
Orang itu tidak menginginkan ku ada disini"

"Wei ying!"
Lan wangji kembali berdiri segera menghentikan wei wuxian, tangan lan wangji ditepis oleh wei wuxian.

"Lupakan lan zhan antara kamu dan aku tidak pernah terjadi apa apa"
Wei wuxian kembali melangkah.

"Izinkan aku menebusnya"
Teriak lan wangji.
Membuat wei wuxian berhenti melangkah.

....


MINE [ Mo Dao Zu shi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang