Aku Moon Bin. Pria macho yang tampan dan mempesona. Yang menghancurkan harga diriku karena seorang pria brengsek.Ini kisah pertama ku bertemu dengan mahluk yang mampu membuatku mendesah keenakan di bawahnya.
Sialan. Aku membencinya. Tapi, aku juga mencintainya. Terimakasih, Chanwoo. Karena, kau telah bertingkah brengsek sehingga aku bertemu dengan kekasihku saat ini.
Namanya Cha Eunwoo. Aku memanggilnya si mesum. Sekilas tentangnya. Dia benar-benar mahluk mesum yang tak tau malu.
Jika kau menjadi kekasihnya. Ia benar-benar akan menjahilimu di muka umum. Entah dari mencium tiba-tiba atau malah tangannya yang lancang menyentuh.
Aku tahu dia lebih tua dariku tujuh tahun. Iya, enam atau tujuh tahun. Aku lupa. Yang pasti aku masih 19 tahun. Masih di bawah umur. Tapi, sialnya dia benar-benar brengsek. Dan membuatku nyaman dalam kungkungannya.
Mana aku tahu jika wajahnya yang polos nan tampan itu menipu.
Yang perlu kalian ketahui. Sebelum aku bertemu dengannya. Aku ini 100 persen menyukai wanita dengan buah dada yang besar dan bongkahan pantat yang montok.
Tapi, karena pertemuan pertamaku dengan si mesum Cha Eunwoo. Aku malah jadi menyukai dada bidangnya yang hangat.
Seharusnya aku tidak bertemu dengannya!
=The Day We Meet=
Aku masih menunggu Chanwoo yang dengan brengseknya meminjam seragamku. Dan, kalian tahu apa? Mahluk sialan itu juga membuat seragam olahragaku basah.Iya. Di sinilah aku, taman belakang sekolah menjemur seragam olahragaku beserta diriku.
Oke. Mungkin, kalian tidak mengerti. Akan aku jelaskan kejadian di beberapa jam yang lalu.
Jadi, hari ini aku ada pelajaran olahraga. Dan, ayolah. Ketika berganti, kita pasti menaruh seragam di loker. Iya kan?
Nah. Saat itu, ternyata seragam Chanwoo anak kelas 12 IPS 2 itu kena noda ramyun. Dan dia meminjam milikku.
Aku sih masa bodoh. Toh, aku suka mengenakan seragam olahraga. Singkatnya seperti itu. Nah, soal seragam olahragaku yang basah. Sebenarnya, bukan sepenuhnya salah Chanwoo. Tapi, dia juga memiliki andil dalam masalahku hari ini.
Saat aku ke kantin di jam pulang sekolah tadi. Chanwoo tak sengaja menabrakku dan membuat minuman bobaku. Tidak minuman bobaku tidak jatuh. Masih ditanganku. Hanya saja, aku memegangnya terlalu erat sehingga minuman manis itu muncrat tepat di wajahku. Dan dengan idiotnya aku mengelap wajahku dengan seragam olahraga yang ku kenakan.
Ya. Kalian tahu reaksi para gadis saat melihat kejadian itu. Bukannya merasa iba malah berteriak kesenangan. Sialan.
Aku tahu tubuhku bagus. Tapi, bukankah seharusnya mereka menolongku?!
Lupakan!
Aku menghela napas mengingat kejadian tadi siang. Tanganku masih memainkan ponsel berusaha menghubungi Chanwoo. Namun, sampai sekarang tidak ada jawaban.
"Chanwoo sialan. Jangan bilang dia sedang mendekati si cantik Seunghwan"
Aku menggerutu kesal sambil memainkan seragam olahragaku yang basah.
Ya. Aku mencucinya. Kalian tidak perlu bertanya. Jika aku tidak mencucinya itu lengket dan menjijikkan di tubuhku yang atletis ini.
Apa?! Jangan komplain. Aku suka mengagumi diri sendiri. Lagipula, semua orang mengatakan jika tubuhku itu atletis. Aku hanya mengulangi kata-kata mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Soap Couple's Diary [BinWoo Oneshot]
Fanfiction[COMPLETED] . Ini kisah romansa picisan yang bisa membuat kalian tersenyum Ini juga kisah tragis cinta yang mengharukan Bahkan, ini juga cerita pembunuh gila yang tidak dapat masuk ke dalam 'sel' . [Cha Eunwoo x Moon Bin]