thirty-six

4.1K 1K 138
                                    




















tidak tahu dorongan dari mana, changbin perlahan melangkah mundur menjauh dari seoyeon. tidak tahu kenapa raut lugu pada gurat seoyeon sebab kebingungan itu membuatnya takut.

kendatipun changbin belum menyinggung soal suaraㅡoh, maksudnya sudah namun belum berhasilㅡchangbin seakan dipaksa tahu jika gadis di depannya ini benar-benar si pemilik suara.

pemilik suara yang tidak pernah bosan mengusiknya.































"ye-yeon, gue pulang dulu, ya?"

seoyeon berkedip beberapa kali, "loh, engga nunggu hyunjin sama jisung?"

"kelamaan, keburu malem." changbin melemparkan senyum kaku, "gue pulang dulu, ya." lalu segera berbalik arah menuju pintu keluar apartemen seoyeon.

melihat changbin yang tampak terburu saat mengikat tali sepatunya hingga tak kunjung selesai mengundang kekehan kecil gadis lee, "ngapain buru-buru sih, kak? memangnya aku gigit?"

"haha, engga. gue cuma masih pusing aja, jadi gak langsung bener ngiketnya"

"disuruh duduk diem dulu gak mau."

"pengen cepet pulang, yeon." balasnya sambil berdiri saat telah rampung merapikan sepatunya. "gue pulang dulu."

changbin lantas memegang knop pintu dan membukanya sembari mulai berjalan keluar. bertepatan saat ia hendak menutup pintu itu kembali, seoyeon mendadak memanggilnya.

"kak...."

"iya?" 





































"semuanya salah lo."

















changbin terbelalak.








































"lo pasti engga ngerti salah lo di mana. lo ke sini buat cari tau, kan?"
























changbin tidak bisa berkata-kata, "loㅡ"


































"padahal lo udah percaya sama gue. tapi, chaeyeon malah bikin lo balik kayak dulu lagi."






































"yang punya suara ini ada di depan lo, sekarang lo mau ngapain?"



































"kan lo udah engga percaya lagi sama gue...."

































"yeon, loㅡsebenernya lo ngapain, sih?!





































[ii] voices annoy me ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang