12) The time is Coming

529 35 7
                                    

Sohee POV on

Hari ini tepat seminggu setelah aku mengunjungi makam Wonho, juga mengetahui isi hati Wonhyung yang sebenarnya.

Aku sangat kaget dengan pernyataannya, karena tak pernah sekali pun terlintas diotak ku untuk menjadi kekasihnya. Ya, aku tahu. Wonhyung itu sangat tampan, tinggi, boyfriend material. Tapi entah mengapa dihatiku tidak pernah tumbuh perasaan suka sedikit pun, karena aku hanya menganggapnya sebagai teman, sahabat, dan keluargaku.

Tadinya malam ini aku ingin pergi bersama Loona, tapi mendadak eomma dan appa meminta ku untuk menghadiri makan bersama dengan rekan kerjanya. Alhasil aku tidak jadi pergi dengan Loona.

Sejak tadi pagi sampai kini siang hari aku hanya menghabiskan waktu di ranjang. Turun dari ranjang pun sesekali untuk mengambil makan juga minum. Berbaring, sembari memainkan telepon genggam ku. Buka instagram, beralih ke KTalk, kemudian beralih ke youtube. Dan kembali lagi ke instagram. Terus saja mengulang,

Sampai pada akhirnya aku merubah posisi menjadi duduk dan mengambil sebuah buku gambar juga pensil di nakas. Jari gemulai ku mulai bergerak dan menggambarkan sebuah sketsa bunga mawar.

Sebenarnya aku anak seni, hanya saja karena anak satu-satunya aku harus mengerti hukum jadi aku ambil kuliah jurusan hukum.

Aku sedang asik menggambar, tetiba ponsel ku berdering. Notifikasi telepon video masuk dari Wonhyung. Lantas aku angkat.

"Ada apa?" tanyaku.

Kau sedang apa?

"Menggambar," jawabku.

Menggambar apa?

"Bunga mawar," jelasku.

Ohh

"Kau hanya ingin menanyakan itu?"

Tidak juga, aku rindu wajah polosmu, hahahaha

"Ingat gombalanmu tidak mempan hahaha," ejekku.

Iya aku ingat, yasudah lanjutkan saja bye!

-Call Ended-

Itu adalah kebiasaan Wonhyung terhadap ku.

"Sohee, lekas ganti baju dan merias diri. Karena sebentar lagi kita akan bergegas," teriak Eomma dari lantai bawah.

"Tidakkah terlalu cepat? Ini masih siang, eomma," balasku.

Eomma datang ke kamar ku, "Tidak, karena perjalanan kita ke tempat makan malam itu memakan waktu yang lama. Sekalian eomma ingin mengunjungi makam Wonho."

"Ah jinjja? Dimana tempatnya?" tanyaku.

"Daerah Busan," jawabnya.

Aku hanya ber 'oh' ria. Eomma meninggalkan kamar ku dan lantas segera ku berganti baju dan merias diri. Kali ini aku mengenakan dress selutut dengan warna dominasi putih dan heels lima sentimeter berwarna hitam. Dengan rambut terurai bergelombang. Ditambah dengan polesan lipstik ombre merah dan nude juga eyeshadow berwarna kalem.

 Ditambah dengan polesan lipstik ombre merah dan nude juga eyeshadow berwarna kalem

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MY HUSBAND IS MY ENEMY • LEE MINHYUK MONSTA X [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang