(FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!
Arsenio ceo perusahaan besar dan terkenal wataknya yang tegas, namun tenang menambah kesan tampan pada wajahnya. Menggantikan sang ayah menjadi ceo di perusahaan membuatnya dipertemukan oleh Fellycia karyawan kantor yan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat membaca
Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya, semangat
Bila ada typo atau lainnya tolong bantu koreksi ya 🧸
🧸🧸🧸
Lobby kantor begitu sangat rusuh, banyak dari mereka bermondar mandir dengan membawa laporan beserta map yang berada ditangan mereka, aku berjalan menuju meja kerjaku dengan jalan yang begitu cepat tanpa memperhatikan jalannya itu. Dengan cepat Felly sudah sampai di mejanya itu.
"Ada apa Ran, kok mereka begitu semua?" tanya Felly pada sahabatnya yang bernama Rani, sebenarnya rani pun sama dengan pekerja yang lainnya ia sedikit lebih sibuk dari pada pegawai yang lainnya.
"katanya sih ceo baru kita udah dateng" ucap Rani
"Oh CEO baru, kok baru denger kabarnya sih gua" ucap Felly
"Gua sih udah tau dari beberapa hari yang lalu tentang ini, gua pikir masih sebulanan lagi dia dateng, eh ternyata hari ini" ucap Rani
"Ran,Ta gua ijin kekamar mandi dulu ya, udah kebelet banget gua?" ucap Felly tiba-tiba dan langsung ngacir kekamar mandi tanpa menunggu jawaban dari Rani
"Itu anak ngacir aja huh" dengus Rani
"woy, Ran ayo kelobby katanya ceo baru kita lagi nunggu disana" ucap Okta sahabat Rani dan Felly, yang berada dalam satu ruangan yang sama. Rani hampir kelimpungan karena ia sedang menunggu Felly disini.
"Gua lagi nunggu Felly gimana ini" ucap Rani panik sendiri padahal tak ada hal yang harus dikhawatirkan nya
"Felly mah gampang dia nanti tinggal nyusul langsung aja kelobby'' ucap Okta sahabat Felly dan Rani itu.
"yaudah ayo kita langsung kesana aja" ucap Rani dengan segera mereka berdua langsung menuju ke arah lobby dimana akan ada penyambutan dari ceo baru yang menggantikan ceo lama yang mereka kenal sangan baik dan tak kalah ramah itu. Mereka tak sedikit yang kecewa mengapa ceo yang lama tak memimpin perusahaan itu lagi
Tapi banyak karyawan tau ceo ini adalah anak dari ceo yang lama, mungkin sifat mereka tak akan beda jauh karena ceo baru ini keturunan langsung dari ceo lamanya.
"Baik semuanya sudah kumpul disini maka diharapkan tenang karena sebentar lagi bos baru kita akan datang" ucap seseorang di depan sana.
Sedangkan Felly yang telah nselesai dari kamar mandi terburu buru sambil berlari kecik karena sebentar lagi penyambutan bos barunya akan dimulai.
Brukk
Dengan sangat cepat tubuh dinda mencium badan lantai dengan kerasnya. Dengan segera Felly melihat siapa orang yang sudah menabraknya itu.
"Bantuin berdiri kek malah diem aja kaya patung, Huh!" dengus Felly sambil menatap orang yang ia tabrak itu
"Ya Allah pak bantuin saya bangun kenapa pantat saya sakit ini, ini juga salah bapak kenapa nabrak saya" ucap Felly menyalahkam pria itu Pria itu mengendus sebal baru hari pertamanya ia sudah mendapatkan musibah seperti ini. Dengan tidak berperikemanusiaannya ia meninggalkan wanita itu tanpa membantunya berdiri.
"WOI PAK BANTU SAYA BERDIRI DULU" teriak Felly tanpa melihat sekelilingnya untung saja tempat ini sudah sepi hanya beberapa karyawan saja disini, tapi mengapa mereka tidak ikut untuk menyambut bos baru, ah entah lah.
Felly dengan sergap berdiri dan dengan langkah lebar ia menuju lobby tempat para karyawan pada berkumpul. Setelah sampai Felly duduk di dekat sahabatnya yaitu Rani.
"baik kita sambut ceo baru kita pak Arsenio Alando Megantara, selaku ceo baru dan anak langsung dari bapak galih Megantara " dengan penuh horman mereka menyambut ceo barunya itu. Sama halnya dengan Felly ia menyambut ceonya itu dengan hormat ada rasa sedikit malu dan bersalah dalam hatinya saat ia ingat telah lancang meneriaki bosnya itu. Ah ingatkan dia untuk meminta maaf pada bosnya nanti.
"Perkenalkan nama saya Arsenio Alando Mergantara saya disini akan menggantikan ayah saya untuk memimpin perusahaan ini saya harap kalian dapat bekerja sama dengan baik nantinya baik itu saja yang sya sampaikan terima kasih" ucap Arsen dengan wajah tegasnya menatap mereka semua.
Ucapan Arsen mendapatkan tepukan tangan antusias dari karyawan.
"Baik mungkin itu saja yang dapat disampaikan oleh pak Arsen kalian boleh kembali ke ruangan kalian masing masing, terima kasih dan selamat bekerja semua" dengan itu semua orang yang berada dalam lobby itu kembali keruangannya masing masing.
"Yaudah yuk balik beruangan lagi masih bayak tau kerjaan gua huaaa" ucap Rani menggandeng tangan Felly dan Okta membawanya pergi dari tempat itu
Setelah berjam-jam bertempur dengan berkas berkas yang sangat banyak itu akhirnya waktu makan siang mereka tiba.
Felly merenggangkan otot otot tubuhnya yang pegal karena berjam jam duduk sambil menatap komputer.
"Istirahat dulu yuk laper banget gua" ajak Rani yang sendari tadi merengek pada Felly karena cacing-cacing di perutnya sudah meminta makan.
"Ayolah gua juga laper banget mana nih berkas banyak banget lagi" keluh Felly sambil menatap kesal pada berkas di hadapannya itu. Ayolah mengapa berkas-berkas keuangan ini sangat banyak setiap harinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
