Waktu sudah menunjukan pukul 2 siang, harusnya Tzuyu ada di restaurant saat ini untuk bekerja. Tapi dia malah harus izin karena mengantar Dongpyo pulang ke rumahnya.
Tzuyu kembali bertemu dengan Dongpyo di mall tempat nya bekerja, tapi bedanya kali ini Dongpyo tidak tersesat. Dongpyo kesana bersama baby sitternya setelah pulang sekolah TK, Dongpyo langsung ke restaurant tempat Tzuyu bekerja dan meminta Tzuyu untuk bermain bersamanya di rumah.
Tzuyu juga awalnya tak mau karena malas harus bertemu dengan ayahnya Dongpyo dan dia juga harus bekerja. tapi melihat Dongpyo yang hampir menangis karena dia menolak, Tzuyu jadi tak tega dan memutuskan untuk menerima ajakan Dongpyo.
Tzuyu sangat bersyukur karena saat ia sampai di rumah Taehyung, Taehyung belum pulang dari kantor sehingga ia tak perlu bertemu dengan pria itu.
Wajah Tzuyu kini sudah di penuhi oleh coretan bedak yang Dongpyo oles di wajahnya karena lagi dan lagi dia kalah main Ludo melawan Dongpyo. tidak, Tzuyu tidak sengaja kalah demi Dongpyo. Dia benar-benar kalah karena memang tak mahir memainkan permainan itu.
"Kok Tante kalah lagi sih? Ini pasti tab nya gak bener nih" Ucap Tzuyu saat Dongpyo kembali mencolekan bedak ke mukanya Tzuyu.
Dongpyo tertawa.
"Tante nya aja yang gak bisa main" Ucap Dongpyo lalu mencoret kembali pipi Tzuyu dengan lima jarimya yang sudah di lumuri bedak.
"Dongpyo!!" Ucap Tzuyu tak terima.
Dongpyo langsung berlari menjauhi Tzuyu.
Tzuyu pun mengejar Dongpyo, tak lama kemudian ia berhasil menangkap Dongpyo dan langsung mengelitikki bocah itu.
"Hahahhaha, tante geli" Ucap Dongpyo di sela-sela tawanya.
Tak lama kemudian Tzuyu pun berhenti mengelitiki Dongpyo karena diapun merasa lelah.
"Tante" Panggil Dongpyo pada Tzuyu yang duduk di depannya.
"Iya?"
Dongpyo tiba-tiba memeluk Tzuyu, membuat Tzuyu terkejut.
"Kenapa Pyo?" Tanya Tzuyu.
"Pyo seneng banget bisa main sama Tante, Pyo pengen bisa main kaya gini sama mamanya pyo, tapi mamahnya Pyo kerja terus..hikss" Dongpyo mulai terisak dalam pelukan Tzuyu.
Tzuyu yang merasa Dongpyo mulai menangis segera membawa bocah itu kedalam gendongannya lalu menepuk-nepuk pelan punggung Dongpyo.
"Pyo, kan mamah Pyo kerja juga buat Dongpyo.. Tante juga waktu kecil gitu kok, Mamahnya Tante sering ninggalin Tante buat kerja, tapi itu semua mamah tante lakuin buat tante, mamahnya Pyo juga gitu" Ucap Tzuyu.
"Beneran Tante? Jadi bukan Pyo aja yang sering di tinggal mamah kerja?" Tanya Donhpyo menatap Tzuyu.
Tzuyu mengangguk sambil tersenyum lalu mengusap air mata di pipi Dongpyo.
"Udah, Pyo jangan nangis lagi ya? Kan sekarang ada Tante yang main sama Pyo" Ucap Tzuyu.
"Tapi Pyo maunya Tante main sama Pyo setiap hari bukan hari ini aja" Ucap Dongpyo membuat Tzuyu terdiam.
"Tante mau kan main setiap hari sama Pyo?" Tanya Dongpyo.
"Ummh.. i.. itu.." Ucap Tzuyu bingung harus menjawab apa.
"Mau kok Pyo tantenya" Ucap Taehyung yang entah sudah sejak kapan sudah kembali dari kantornya.
Tzuyu menoleh kearah Taehyung lalu kembali menoleh kearah Dongpyo
"I.. Iya" Ucap Tzuyu pada akhirnya karena tak tega melihat wajah memelas Dongpyo.
"Yeayy" Dongpyo langsung berseru gembira di dalam gendongan Tzuyu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpected Love ✔
Fiksi PenggemarKisah dari seorang Kim Taehyung duda beranak satu yang terpaksa harus menikah dengan Chou Tzuyu, seorang gadis berusia 19 tahun yang baru saja lulus SMA.