Yoona pergi ke pesta bersama keluarga Keyra. Dia sudah selesai bersiap, tinggal menunggu keluarga Keyra menjemputnya dirumah.
Yoona mengenakan gaun selutut warna soft pink dipadukan sepatu heels dan tas tangan warna perak, rambutnya tetap ia biarkan tergerai hanya sedikit dia blow supaya sedikit rapi dengan make up natural dengan lipstik warna peach. Beberapa menit menunggu terdengar klakson berbunyi dan dia segera keluar, mengunci pintu rumah. Dan keluar pagar.
Tempat tujuan mereka tidak terlalu jauh dari rumah Yoona, karena rumah Yoona memang terletak cukup strategis ditengah kota, hanya 20 menit mereka sampai di hotel tempat pesta diadakan.
Mereka memasuki ruangan aula hotel mewah tempat acara diadakan. Acara ini tertutup, hanya keluarga orang-orang penting yang ada disana. Papi Keyra memang seorang pembisnis besar. Jadi wajar kalau rekan-rekan bisnisnya memang orang-orang penting yang memiliki perusahan besar.
Keyra dan Yoona memisah dari kedua orang tua Keyra untuk menikmati pestanya. Semacam standing party yang memang mewah. Mereka sebenarnya juga tidak tahu inti acaranya. Yang penting ikut datang , menikmati acaranya dan menikmati makanannya tentunya. Tak lupa tujuan utama mereka terutama Keyra, mencari belahan jiwa.
Dan memang benar kata papi Keyra. Banyak pria tampan disana, mungkin anak dari rekan-rekan bisnis papi Keyra. Juga gadis-gadis canrik yang mungkin seumuran dengan mereka. Sepertinya ini memang acara bisnis dengan tema kumpul bersama keluarga besar masing-masing. Ya anggap saja begitu.
Mata Keyra terlihat penuh binar ketika satu persatu potongan cake yang ada ditangannya tandas masuk ke dalam mulut manisnya. Meski asik dengan hidangan yang tersaji jangan lupakan tujuan utama yaitu menggaet pria tampan yang membuat kepalanya sedari tadi berputar kesana kemari mencari mangsa untuk dapat dikunci pandangnya.
Berbeda dengan Yoona yang memang memilih fokus mencicipi semua hidangan daripada ikut mencari vitamin seperti yang sahabatnya lakukan. Bagaimanapun cintanya untuk Kim Taehyung masih belum bisa tergantikan oleh siapa pun.
Halunya keterlaluan memang. Walaupun faktanya, Yoona benar-benar berhadapan langsung dengan idola tercintanya itu dua hari lalu. Mesti rasanya seperti mimpi tapi itu nyata. Ingin sekali dia berjingkrak jingkrak saat itu. Tapi dia menahan semua gejolak yang ada di didirinya. Karena berhadapan langsung ternyata mempunyai sensasi yang berbeda. Dan membuatnya hanya membisu dan membeku. Bahkan melakukan berlawanan dari yang dia harapkan .
Ditengah keasikan mereka tiba-tiba seorang pembawa acara berbicara dan membuat semua yang ada disana terpusat di depan sana. Meski tidak begitu peduli namun Yoona tiba-tiba tersedak saat pembawa acara itu menyebutkan nama grub band yang sudah menyatu dengan hatinya.
Memastikan jika yang dia tidak salah dengar saat nama BTS disebutkan utntuk menghibur dengan beberapa lagu disana.
Omaigad. Really??
Apa Yoona berhalusinasi? Yoona masiih melongo tak percaya.
"Key, apa aku tidak salah dengar? "memukul lengan temannya dengan perasaan yang tak menentu. Memastikan jika apa yang dia dengar tadi memang benar bukan halusinasinya saja.
"Aigooo, kenapa kamu seterkejut itu. Aku sudah tahu dari awal kalau mereka akan mengisi, tapi sengaja tidak bilang sama kamu. Dan.....surprise." jelas Keyra dengan cerianya. Merasa sangat terhibur dengan tampang ketidakpercayaan sahabatnya itu.
"Bukan hal yang sulit bagi mereka mengundang BTS untuk mengisi acara seperti ini. " imbuh Keyra lagi sambil meminum jus yang ada ditangan kirinya, tangan kangannya dikaitkan ke tangan kiri Yoona yang masih terpaku speechles tak percaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY
Fanfiction[ COMPLETE ] ~Yoona hanyalah seorang fans yang menyukai idolanya. Dan Kim Taehyung adalah orangnya. Ketidaksengajaan mempertemukan mereka. Dan keberuntungan beruntun terus mempertemukan mereka hingga sebuah tali takdir menyatukan keduanya. 💜 ~ ...