07

701 84 4
                                    




#




Minggu Pagi di dorm bangtan.

Jin dan Jungkook tampak sibuk di dapur mempersiapkan sarapan buat para member yang lain,  sedangkan yang lain hanya menunggu masakan nya siap dan setelahnya akan berkumpul di meja makan.

Dengan rambut sedikit berantakan dan masih setengah basah karena habis mandi, Taehyung menghampiri Jungkook dan Jin yang sibuk dengan masakannya. Jelas dia tidak membantu,  dan hanya menganggu saja.

"Tae duduklah saja disana, kau hanya menganggu kalau disini. "

"Jin hyung, aku hanya ingin membantumu. "Protesnya tidak terima, padahal memang tidak membantu juga.

"Yang ada kau menghancurkan dapurku. "

Jungkook yang sibuk dengan pancakenya hanya terkekeh.  Taehyung menyambar strowberry yang ada di depan Jungkook dan memasukkan ke mulutnya, berjalan ke kursi seberang meja dapur. Menunggu Jin dan Jungkook menyelesaikan masaknya.

"Apa Suga hyung tidak pulang semalam? "

"Suga pulang ke apartemennya,  katanya dia sedikit pusing, kalau pulang ke dorm terlalu berisik. " jelas Jin masih sibuk dengan supnya.

Keenam member sarapan bersama. Konser tur mereka selesai beberapa bulan yang lalu. Meski terlihat free,  tapi sekarang mereka sibuk  menyiapkan untuk comeback berikutnya. Jadwal mereka memang sudah tidak sepadat jadwal sebelumnya.  Setidaknya mereka mempunyai waktu untuk kebebasan masing-masing. Selesai makan dan membereskan meja makan mereka  sibuk dengan aktivitas masing-masing.

RM dan Jhope duduk di depan televisi yang menyiarkan berita dengan volume yang keras,  meski faktanya mereka sibuk dengan ponselnya.  Taehyung dan Jimin yang sibuk mencuci piring.  Jungkook yang sudah tak terlihat disana pasti sudah kembali ke kamarnya.  Dan Jin masih terduduk di meja makan sambil main game di ponselnya.

* * *

Suga terlihat sibuk memasak di dapur apartemennya.  Pagi tadi dia sengaja menelpon Yoona untuk menagih janji Yoona yang mau mentraktirnya.  Bukannya pergi keluar Suga malah mengundang Yoona makan siang di apartemennya,  dengan alasan dia lebih suka masakan rumah. Awalnya Yoona menolak,  karena dia yang janji akan mentraktirnya bukan malah Suga yang memasak masakan untuknya.  Tapi Suga menjawab dia akan kesulitan kalau keluar. Akhirnya Yoona menyetujuinya.

Suga selesai dengan semua masakannya dan sudah tertata rapi di meja makan.  Dia sendiri sudah mandi, dan menggantikan pakaiannya menggunakan kaos putih lengan panjang dan celana hitam, tinggal menunggu kedatangan Yoona.

*

Setelah mendapat telepon dari Suga. Tentu Yoona bingung.  Ke apartement Suga?  Berdua? Apa setelah keluar dari apartemen Suga, Yoona akan baik-baik saja???

Maksudnya dia berpikir apa dia akan dihadang fans-fans Suga dan dicakar-cakar?

DiPikiran Yoona melayang layang tak karuan. Setelah lama hanyut dalam imajinasinya,  Yoona memutuskan mandi, dan sedikit dandan. Mengenakan dress warna cokelat muda dengan sandal warna senada. Yoona membiarkan rambutnya tergerai dengan poni tipisnya yang sedikit menutupi dahi.  Setelah dia pikir cukup,  dia mengambil tasnya dan bersiap pergi setelah memesan taxi online.

Yoona menyebutkan alamat sesuai yang dikirim Suga melalui pesan.
45 menit kemudian Yoona sampai di kawasan apartemen mewah tepat di depan alamat yang diberikan Suga. Ini benar kawasan seperti yang dia tonton di drama korea,  dan sekarang Yoona mendatanginya secara langsung. Yakin dengan alamat itu,  Yoona memencet bel,  tak lama kemudian pintu terbuka dan benar sosok Sugalah yang ada di depannya saat ini.

DESTINY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang