Hari demi hari pun berlalu, begitu juga dengan hubungan Nana dan Hangyul mereka semakin lama semakin menunjukkan kemesraan mereka dan itu membuat para kaum jomblo merasa iri pada pasangan tersebut.
"Nana hari ini aku tak bisa mengantarmu pulang karena urusan mendadak, gak apa-apa?" Tanya Hangyul, saat ini mereka sedang istirahat lebih tepatnya berada di kantin.
"Nee gwaenchana. Aku bisa naik bus atau mungkin pulang bareng Minji nanti." Jawab Nana tak lupa dengan senyuman nya.
Hangyul pun membalas senyuman itu sembari mengusak rambut Nana.
"Udah selesai? Yuk ke kelas bentar lagi masuk." Ajak Hangyul.
"Nee." Mereka pun beranjak dari kantin dan menuju kelas dengan tak lupa menampilkan kemesraan mereka.
.
.
.
.
.
.
.
."Minji aku pulang bareng kamu gk apa-apa kan?" Tanya Nana pada Minji yang sibuk membereskan bukunya. Bel pulang sudah berbunyi sejak tadi makanya Nana minta tolong pada Minji.
"Tumben biasa kamu pulang sama hangyul." Heran Minji.
"Hangyul ada urusan mendadak makanya dia gak bisa pulang bareng."
"Ya udah kalo gitu. Kajja kita pulang."
"Makasih Minji kamu tunggu didepan ya aku mau ke toilet dulu."
Nana pun segera berlari menuju toilet.
.
.
.
.
.
.
."Hahhh leganya waktunya pulang." Monolog Nana kemudian dia menuju kelas untuk mengambil tasnya setelah mencuci tangan nya.
Saat Nana sudah sampai didepan kelasnya dia melihat kejadian yang membuatnya hancur. Bagaimana tidak? Dia melihat kekasih nya Hangyul tengah memeluk Dior wanita paling populer disekolah sekaligus mantan kekasih Hangyul. Saat itu Nana merasakan hatinya seperti ditusuk oleh seribu pisau dan tanpa disadari air mata jatuh begitu saja.
"Nana kenapa kau lama sekali?! Nana kenapa kau menangis?" Karena terlalu lama menunggu akhirnya Minji menyusul Nana namun saat melihat Nana hanya diam saja Minji pun ikut mengarahkan pandangan yang sama dengan Nana.
Hangyul yang melihat Nana saat itu pun langsung melepaskan pelukan nya secara paksa sedangkan Dior hanya bisa tersenyum melihat Nana yang sedang menangis.
"Nana ini hanya salah paham aku mohon." Saat Hangyul ingin menghampiri Nana, dia pergi begitu saja tanpa sepatah kata pun.
"Kalian memang keterlaluan, Nana tunggu aku." Teriak Minji pada Hangyul dan Dior lalu menyusul Nana setelah membawa tas milik sahabatnya itu.
Saat Hangyul ingin mengejar Nana dia ditahan oleh Dior.
"Sudahlah biarkan saja dia, dia pantas bersama mu." Ucap Dior
"Ini semua salahmu Dior."
"Aku? Memang nya aku melakukan kesalahan apa?"
.
.
.
.
.
.
.
."Sudahlah Nana jangan menangis terus, namja seperti dia tak pantas untuk di tangisi." Ucap Minji berusaha menenangkan Nana saat ini mereka ada didepan rumah Nana.
"Tapi Minji aku-"
"Nana kenapa kau menangis?!" Itu Seonwoo yang baru saja pulang dari kampus.
"Cerita panjang eonni." Balas Minji
"Kalau begitu kalian masuk dulu." Titah Seonwoo.
.
.
.
.
.
.
."Jadi begitu cerita eonni." Ucap Minji setelah menceritakan penyebab Nana menangis. Saat ini Nana sedang tertidur setelah ditenangkan oleh sang kakak dan karena kelelahan menangis terus menerus.
"Aku tak tahu pasti penyebab Nana menangis biasa dia selalu tak menanggapi tentang Dior yang berusaha mendekati Hangyul lagi. Tapi pasti ada hubungan nya dengan mereka." Panjang Minji.
Seonwoo hanya melamun setelah mendengar pernyataan dari Minji. Dia terlalu banyak menghadapi masalah. Masalah lama selesai lalu masalah baru datang apalagi ini menyangkut adiknya sendiri.
"Kalau begitu aku pulang dulu ya eonni." Ujar Minji membuat lamunan Seonwoo kabur.
"Makasih ya Minji sudah mengantar Nana pulang maaf merepotkan." Kata Seonwoo dengan senyum sendu.
"Gwaenchana-yo eonni kalau begitu aku pulang ya eonni sampai jumpa."
"Hati-hati dijalan."
Setelah Minji pulang Seonwoo pun duduk kembali disofa dengan lemas dan menutup wajahnya.
"Eomma appa aku butuh kalian hiks."
Tebece
Huaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa gk tau nulis apa tpi yg jls kgn book ini dan di chap ini sma chap slanjut nya bkal pokus ke nana sma hoho maap stlah skian lama gk up bhkan ampe berbulan" bertaun" (lebay bgt dah) bru bisa up lgi huaaaaaaa maap keun diriku yg jahanam ini wahai readers psti klian udh gk mau baca book ini lgi krna aku nya molor up😭😭 skali lgi maap keun aku klian bisa hujat aku sepuas nya
Dan smpet terpukul mndengar kabar tentang mx (stay OT7😢💕)
Udh aja
Sekian
Terima jooheon💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire Love✔
Fantasyapakah kalian percaya akan adanya vampir?aku?awalnya aku tak percaya akan adanya vampir.tapi setelah aku melihat dengan mataku sendiri,aku jadi percaya akan adanya vampir. Slow update