friendship

1K 132 5
                                    


By @alpaca_pay
NEVER
WELCOME...

---------------------------------------

Pagi ini jam pelajaran pertama kelas mipa 1 adalah pelajaran olahraga, karena kebetulan ini adalah pelajaran pertama jadi pak Dongho yang bertugas mengajar Olahraga memberi free class agar mereka dapat mengenal lapangan lebih baik, selain itu pak Dongho memberikan waktu untuk para murid bermain olahraga apa yang mereka sukai.

Semua murid berkeliling lapangan dan ada juga yang bermain basket seperti Taehyun dan Beomgyu serta teman-teman sekelasnya yang lain, dan ada juga yang duduk dipinggir lapangan bola untuk menjadi pemandu sorak. Selain itu ada juga sebagian dari murid perempuan lebih memilih duduk di sebuah gazebo pinggur lapangan, memakan camilan mereka dan merumpi ria, termasuk Lia ada didalamnya.

Lain halnya dengan Lia yang bergaul dengan murid-murid lainnya Chaeryeong lebih memilih untuk menyendiri disebuah kursi yang berada di sebuah pohon rindang, semilir angin membuatnya sedikit mengantuk, akhirnya gadis itu memilih berbaring disana dan menatap langit biru yang cerah, tak ada awan sekalipun dicuaca saat ini memang tepat untuk tidur.

"Sendirian aja Chaer?"

Sebelum sempat menutup mata sepenuhnya, sebuah suara berhasil membangunkannya, dan saat dirinya membuka matanya sudah ada Beomgyu yang menatap ke arahnya.

"Gak liat? Buta lo?" Ketusnya lalu duduk.

"Ketus amat sih, badmood ya?" Tanya Beomgyu.

"Iya, lihat muka lo jadi badmood gue!"

Beomgyu memasang wajah sok kesalnya lalu ikut duduk disebelah Chaeryeong seolah mereka akrab, Chaeryeong yang melihat itu langsung menggeser duduknya menjauhi Beomgyu seolah pemuda itu adalah sebuah virus yang harus dirinya jauhi.

"Masih marah sama Taehyun ya?" Tanyanya kemudian, Chaeryeong mengerutkan dahinya tak mengerti apa yang dimaksud dengan 'marah'.

Beomgyu menatap lurus kedepan, menghindari tatapan sinis Chaeryeong "kali aja lo masih marah karena Taehyun terus aja ngeremehin lo, tapi percaya deh biar dia ngeselin banget dia tuh care kalau sama temennya."

"Gue gak peduli," jawabnya acuh.

Beomgyu mendecakkan bibirnya, "iyakan gue bilang kalau lo masih marah, tapi kalau gak yaudah. Gue juga mau negasin aja biar lo gak keburu benci sama Taehyun dia sebenarnya care sama temen-temennya juga,"

"Gue gak marah, gue gak peduli dan gue gak mau jadi temennya jadi gue gak berharap diperlakukan care atau apapun itu."

Chaeryeong melenggang pergi begitu saja meninggalkan Beomgyu yang masih berkedip lucu terkejut karena sikap Chaeryeong yang begitu dingin.

"Wah ternyata Chaeryeong bisa ngomong sepanjang tadi, gue kira dia cuma bisa ngomong singkat." Ungkapnya kagum.

•••

Jam istirahat dimulai, lapangan yang tadinya begitu ramai mendadak sepi karena semua murid pergi, ada yang kembali ke kelas ada juga yang seperti Taehyun dan Beomgyu, mereka berdua langsung pergi ke kantin begitu bel tanda istirahat berbunyi.

Mereka berdua duduk disalah satu bangku kantin yang terletak agak di belakang, karena bangku lainnya sudah penuh, di mejanya terdapat dua mangkuk nasi goreng yang siap untuk disantap.

"Ini Yeonjun mana deh?" Tanya Beomgyu, sesekali dia mengedarkan pandangannya mencari Yeonjun yang tadi sudah bilang akan menyusul menuju kantin.

NEVER || TAERYEONG [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang