Au Revoir

Part 9

Jaemin yang keluar untuk menyusul jisung menemukan putranya itu sedang duduk di taman rumah sakit.Tadinya jaemin ingin menghampiri Jisung yang terlihat sedang menangis,tapi tangan jaemin di tahan oleh mark.

"Biarkan dia sendiri dulu,aku tau kau khawatir pada jisung tapi beri dia waktu agar emosi tidak lagi menguasainya."

"Tapi oppa,,aku hanya ingin di sisinya.Oppa lihat,dia menangis.hatiku sakit melihatnya menangis."

"Aku mengerti,tapi biarkan dia meluapkan semua perasaannya.percayalah padaku,setelah ini pasti dia akan baik-baik saja."

"Semoga saja oppa."

"Nah,,lebih baik sekarang kau pulang.istirahatlah.ayo aku antar kau pulang."

"Tapi jisung.."

"Nanti setelah mengantarmu pulang aku akan menemaninya."

"Ya sudah aku pamit pada Jeno dan renjun dulu oppa."

"Aku tunggu di depan"

_____________________Au Revoir_________________

Setelah mengantar jaemin pulang,mark kembali ke rumah sakit.Dia melihat jisung masih duduk di taman.Lalu dia pun menghampiri jisung dan duduk di sampingnya.

"Hai boy,,apa kau ingin cerita padaku??"

Jisung menengok ke arah mark lalu menggelengkan kepalanya.

"Baiklah jika kau tidak ingin cerita...."

"Bukan aku tidak ingin cerita,tapi aku bingung harus mulai dari mana."

"Mulai lah dari awal,agar aku juga mengerti."

"Tapi ini akan lama"

"Aku punya banyak waktu."

"Baiklah,tapi samchon jangan bosan ya"

"Tidak akan,tapi sekarang aku lapar,bagaimana kalo kita makan dulu.kau juga belum makan kan.lalu setelah itu kita ke apartemen ku."

"Baiklah.."

_____________________Au Revoir_________________

Di apartemen mark

Setelah puas bercerita,jisung tertidur.Dia memutuskan untuk menginap.Sebelumnya jisung telah mengabari jaemin agar ibunya itu tidak khawatir.

Sementara mark masih menikmati suasana malam dari balkon kamarnya sambil merokok.
Dia memikirkan semua yang telah diceritakan oleh jisung.Sepertinya mark mulai menyayangi jisung seperti adiknya sendiri,jadi Mark berjanji pada dirinya sendiri untuk selalu ada saat jisung butuh tempat untuk bercerita.

Saat akan tidur,Jaemin menghubungi mark..

"Hallo na,ada apa?"

"Apa aku mengganggumu oppa? Aku hanya ingin bertanya tentang jisung."

"Apa yang ingin kau tanyakan?"

"aku yakin jisung sudah bercerita semuanya padamu oppa tentang apa yang terjadi di keluarga kami.Pasti dia kecewa padaku.Aku merasa gagal menjadi ibu,aku tidak bisa mengerti perasaan anakku sendiri.Tapi apa yang bisa kulakukan,aku tidak mungkin membiarkan orang lain menderita demi kebahagian kami.Aku hanya tidak ingin menjadi egois. Ini bukan kesalahan,kami hanya berada di situasi yang salah.seharusnya kami menyadarinya dari awal.sehingga tidak akan menyakiti siapapun."

Mark hanya diam,dia ingin jaemin meluapkan semua yang ada di pikirannya.

"Jika aku tahu akan seperti ini,aku mungkin akan menolak dari awal.seharusnya aku tidak menerima perjodohan ini.seharusnya aku tidak hadir dalam kehidupan Jeno.Aku merasa bersalah."