7

859 56 2
                                    

Hyera siuman dari pingsannya pada pagi hari ini, Hyera lihat ada Yoongi yang sedang tertidur sambil menggenggam tangannya.

Hyerapun mengusap rambut Yoongi, Yoongi sama sekali tak terusik dengan usapan lembut Hyera.

Tiba-tiba Jungkook datang lalu duduk di kursi samping brangkar yang letaknya bersebrangan dengan Yoongi.

"Lo masih mau nolak perjodohan ini?". Tanya Jungkook tiba-tiba.

"Iya". Jawab Hyera mantap.

"Alasannya?". Tanya Jungkook.

"Gue gak cinta, gak kenal, dan benci sama lo". Jawab Hyera sesuai dengan pikirannya.

"Keputusan sepihak". Jungkook menyimpulkan.

"Lo pikir mereka ngejodohim gue minta keputusan dari gue dulu? Mereka juga sama!". Ucap Hyera yang mulai kesal.

"Sekarang gue tanya, apa alasan lo?". Hyera.

"Simple, bahagiain orang tua gue selagi mereka masih ada, kapan lagi gue bisa bahagiain mereka kalau bukan sekarang dan dengan cara ini walaupun terpaksa?". Ucapan Jungkook seketika membuat Hyera sadar.

Ucapan Jungkook sangat benar adanya, bahkan selama ini Hyera selalu merepotkan mereka dan menyusahkan mereka, lalu kenapa Hyera harus menolak satu permintaan mereka?.

"Gue harap lo bisa ngerti dan gak terus-terusan nyalahin mereka". Sambung Jungkook.

Hyera hanya diam sambil terus memikirkan apa keputusannya tentang perjodohan ini. Hingga akhirnya kedua orang tua Jungkook datang menjenguk Hyera, mereka tampak khawatir.

"Hyera? Kamu gapapa sayang?? Astaga mamah khawatir nakk". Mamah.

"Kamu baik-baik aja kan nak? Aishh Jungkook ini gak becus banget jagain Hyera!". Omel Papah.

"Hyera gak papa kok mah, pah, dan ini juga bukan salah kak Jungkook, Hyera aja yang ceroboh". Hyera.

"Maaf ya udah bikin kalian khawatir". Sambung Hyera.

"Lain kali kamu hati-hati ya?". Sahut Mamah dengan nada lembut namun terdapat nada khawatir di dalamnya.

"Iyaa". Hyera.

"Dan untuk masalah perjodohan..-".

"Gausah dipikirin dulu, papah tau ini berat untuk kamu". Ucapan Hyera di potong cepat oleh papah, papah tidak ingin Hyera banyak pikiran dulu dalam kondisinya yang sekarang ini.

"Hyera terima mah, pah". Hyera.

Mereka yang mendengar ucapan Hyera sangat terkejut, mereka sedikit tak menyangka kalau Hyera akan setuju, dan Jungkook tersenyum dalam hati karena Hyera mulai mengerti ucapannya tadi.

"Hyera.. Hyera terima perjodohan ini". Hyera.

"Kamu serius sayang?". Tanya mamah meyakinkan Hyera sambil mengusap lengan Hyera.

"Serius mah". Hyera.

"Kalau gitu, kamu persiapkan diri kamu ya? Lusa kalian akan melaksanakan pernikahan kalian, makasih ya, ra". Papah.

"Sama-sama". Hyera.

"Bunda sama ayah..?". Hyera.

"Mereka nggak tau soal ini, karna Jungkook yang minta, katanya dia gamau bikin orang tua kamu khawatir". Mamah.

"Bagus deh kalau gitu, makasih ya kak". Hyera.

"Hm". Jungkook.

"Kook! Jawab yang bener! Hm hm hm aja! Bisu kamu?". Papah.

About LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang