Jungkook po'v
Gue pergi kerumah Lisa karna barusan Lisa bilang kalau dia gak sekolah karna masih sakit.
Sampainya dirumah Lisa, gue langsung disambut sama pembantu Lisa, gue langsung pergi ke kamar Lisa.
Terlihat Lisa yang sedang tiduran dengan wajah pucat dan terdapat penyembuh panas di dahi Lisa.
(Please lah gw gatau namanya:( )."Ehh, kamu udah dateng". Ucap Lisa dengan suara serak khas orang sakit.
"Belum sembuh juga?". Tanya gue sambil mengusap pipi Lisa lembut.
Gue cinta banget sama Lisa, gue masih belum bisa mutusin dia, masih belum.
"Sebenernya kemarin sore udah agak enakan, tapi gatau kenapa tiba-tiba jadi tambah parah". Jelas Lisa.
"Udah makan sama minum obat?". Tanya gue lagi, Lisa menggeleng dan gue tersenyum.
"Sekarang makan ya?". Suruh gue.
"Suapin". Ucap Lisa dengan manja.
"Iyaiya aku suapin". Gue cuma bisa ngikutin apa yang dia minta.
Gue turun kebawah buat ngambil bubur dan juga air putih beserta obat Lisa, setelah itu gue kembali ke kamar Lisa.
"Bubur lagi? Aku gak mau". Tolak Lisa.
"Jangan gitu dong, kamu harus makan bubur biar cepet sembuh". Bujuk gue.
"Buburnya hambar by, aku gak suka, itu sama aja kayak ngingetin tentang hidup aku". Ucap Lisa lalu meneteskan air matanya.
"Ssstt, udah jangan nangis, ada aku disini, aku sayang sama kamu". Ucap gue tulus sambil mendekap tubuh Lisa.
"Kalau kamu gak suka bubur, jangan sakit, karna kamu taukan konsekuensinya kalau sakit?". Ucap gue sambil melepas dekapannya.
"Makan bubur". Ucap Lisa sambil menghapus air matanya.
"Sekarang kamu makan bubur ya? Nanti kalau kamu udah sembuh, aku akan ajak kamu jalan-jalan seharian". Ucap gue sambil menyuapi Lisa.
"Kamu serius?". Ucap Lisa setelah menelan makanannya.
"Iya seriuss". Ucap gue mantap.
"Aku setuju, awas ya kalau kamu bohong, nanti kalau kamu bohong, hidung kamu kayak pinokio". Ucap Lisa lalu tertawa.
yaa.. sikap Lisa memang seperti itu, sangat bertolak belakang dengan sikapnya disekolah yag terkenal 'agak judes'.
Lisa seperti ini hanya dengan orang-orang tertentu, gue, dan para sahabatnya.
"Sekarang waktunya minum obat". Ucap gue sambil ngasih semua obat yang harus dia minum, Lisapun mengambil semua pil yang ada di tangan gue lalu menelannya satu persatu.
"Makasih banyak ya kook, kamu selalu ada buat aku, kamu baik banget, aku gak tau gimana keadaan aku kalau gak ada kamu dihidup aku". Ucap lisa sambil mengusap pipi gue lembut.
"Sama-sama Lis, kamu bisa kayak gini karna kamu sendiri, bukan karna aku, tetep bahagia dan tersenyum ya Lis?". Ucap gue sambil menggenggam tangan Lisa lalu mengecup punggung tangan Lisa sekilas.
"I love you so much". Lisa.
"Me too". Jungkook.
"Sekarang kamu istirahat ya? Aku mau pulang". Ucap gue sambil mengusap rambut Lisa lembut.
"Iya, hati-hati ya?". Ucap Lisa, gue mengangguk lalu keluar dari kamar Lisa.
Gue pulang menuju kerumah mamah karna sudah lama banget gue dirumah Lisa. Tentunya gue belik martabak manis rasa coklat keju buat Hyera.

KAMU SEDANG MEMBACA
About Life
Fanfiction[CERITA INI SUDAH TAMAT] Dijodohkan? Apa sih yang ada di pikiran kalian saat mendengar kata itu? Merasa tidak laku karna sampai harus dijodohkan? Merasa di usir dari kehidupan keluarga?. Itulah yang dirasakan oleh seorang gadis bernama min hyera ya...