Sekarang di dalam mobil adreas hanya ada keheningan. Adreas memberi ruang kepada Rachel dia mengerti apa yang tengah dirasakan Rachel
"Adreas...." panggil Rachel
"Iyah"
"Maaf soal kejadian tadi"
"Kau tidak usah meminta maaf Rachel, kau sama sekali tidak salah" ucap adreas dengan lembut
"Rachel" panggil adreas setelah tadi keadaan cukup hening kembali
"Ada apa"
"Aku harap jika Alex membicarakan tentang aku jangan dulu percaya, aku akan menceritakan semuanya ketika aku sudah siap, saat berputus dengan mu ada beberapa hal yang kamu belum tahu" jelas adreas
"Apa itu?" Tanya Rachel penasaran
"Nanti akan kuberi tahu tapi tidak sekarang, tidak perlu khawatir berpikiran aku akan lama menjelaskan kepada mu. secepatnya aku memberitahu mu"
..... tidak ada balasan kata dari Rachel
"Kau percaya padaku kan ?" Tanya adreas sanbil menggenggam tangan Rachel
"Trust me Rachel" ucap adreas sekali lagi
"Iyah aku percaya terakhir kali aku tidak percaya dengamu ternyata itu hanya salah paham, sekali lagi aku minta maaf"
"Sudahlah kita lupakan masa lalu, oh Iyah kau tidak sadar kita sudah sampai" ucap adreas menyadarkan
"Oh Iyah keasikan mengobrol"
"Biar aku antar"
"Tidak usah" tolak Rachel secara halus
"Kau lupa kau juga membawa barang belanjaan, biar aku bantu"
Sehabis adreas mengucapkan itu Rachel tidak bisa berkutik
Entah mengapa hati Rachel sedikit menghangat akan perlakuan adreas sama seperti sedang berpacaran kala dulu
Apakah ini yang dinamakan cinta lama bersemi kembali batin Rachel
Tidak tidak tidak Rachel segera menepis pemikirannya itu sambil menggeleng-gelengkan kepalanya
"Kamu kenapa Rachel, apakah kau sedang sakit??" Tanya adreas terselip nada khawatir
"Tidak tidak tidak apa-apa" jawab rachel gugup karena tingkah lakunya tertangkap basah oleh adreas
Rachel dan adreas berjalan beriringan menuju pintu utama kebetulan ternyata di taman depan ada kakanya Lucas
Lucas menatap adiknya bingung
Dengan siapa dia pulang, tumben sekali dengan pria batin rachel
Lucas yang penasaran menghampiri mereka
"Adreas" suara maskulin yang khas untuk ditelinga Rachel
Adreas yang dipanggil dia membalikan badannya
"Hai..." sapa adreas yang tahu itu adalah Lucas
"Mau apa kau datang kemari" tanya Lucas dengan nada intimidasi
"Kak nanti aku jelaskan jangan seperti itu" lerai Rachel
Adreas memang tidak heran dengan kelakuan Kaka Rachel memang sangat sulit untuk berpacaran dengan Rachel terutama Restu kakanya itu. ibarat kata pacaran saja seperti minta Restu untuk menikah
Lucas juga mengetahui putusnya dengan Rachel alasan yang membuat salah paham semuanya. Sam dan Lucas marah sangat jelas bukan marah lagi
"Aku pamit dulu kalau begitu" pamit adreas

KAMU SEDANG MEMBACA
PACEM
Non-Fiction[sequel of repentance] bagaimana kehidupan Rachel Margelo yang telah bercerai dengan mantan suaminya alex Anderson. khususnya kondisi putra pertama mereka yaitu Felix Anderson sifatnya yang berubah 180° karena insiden dimasa lalu yang merenggut nya...