Bab 12

11 1 0
                                    

Velma terbangun dari tidurnya, pelan-pelan matanya terbuka dan tidak mengenali tempat ini, dia memutar bola matanya, memeriksa lebih seksama dan sangat terkejut saat melihat Jourell ada dibelakangnya. Segera dia menarik badannya menjauh dari Jourell tapi usahanya sia-sia, sekarang dia sedang ada dalam pelukan Jourell. Menyadari pergerakan Velma, Jourell membuka mata lalu tersenyum

"Bagaimana tidurmu? sepertinya sangat nyenyak" Jourell melepaskan pelukannya pada Velma

"kenapa aku bisa ada disini?"

"kau hampir mati dan aku yang menyelamatkanmu"

"aku lebih baik mati daripada kau selamatkan"

"ternyata kau lebih sombong daripada yang aku bayangkan. seharusnya kata terima kasih yang keluar dari mulut indahmu"

Velma segera bangun dari tempat tidur, dengan cepat dia menarik knop pintu dan membuka pintu. Dia harus segera pergi dari tempat ini, setidaknya dia harus mengabari Diana dan Sarah kalau dia baik-baik saja.

Penjaga yang ada di depan pintu menahan badan Velma, tapi bukan Velma namanya jika tidak melakukan perlawanan. Dengan pukulan dan tendangannya kedua penjaga itu dengan mudah Velma lewati, Jourell yang masih diatas tempat tidur hanya menikmati saat Velma melawan kedua anak buahnya.

Velma segera berlari keluar dari lorong panjang itu dan sampai di ruang tengah istana itu, ternyata sudah banyak penjaga yang menanti Velma. Velma baru menyadari bajunya "Shit, siapa yang memakaikan baju ini" emosi Velma semakin kesal melihat bajunya yang seperti perempuan simpanan.

Velma mengatur siasat melumpuhkan 8 orang pengawal yang ada di depannya, dengan cepat dia bergerak ke kanan dan ke kiri sambil mengayunkan pukulan dan tendangannya ke titik yang melumpuhkan, hanya hitungan 4 menit Velma sudah melumpuhkan 8 anak buah Jourell dan hanya membuat bajunya robek memanjang hingga memperlihatkan kulit pahanya yang mulus.

"kau tidak akan bisa keluar dari rumah ini" Ucap Jourell yang baru muncul di depan lorong

Velma membalikkan badannya menatap Jourell dengan tatapan ingin membunuh "aku bisa dengan mudah keluar dari rumah ini" ucap Velma percaya diri lalu dengan cepat menyerang Jourell.

Setiap pukulan dan tendangan yang Velma berikan dengan mudah dihindari Jourell, tapi lama-kelamaan serangan Velma semakin intens dan mengenai dada Jourell saat tendangan Velma pas mengenai sasaran.

Jourell tidak tinggal diam, sekarang saatnya dia melawan balik menyerang Velma, Velma sedikit kewalahan dengan penyerangan yang Jourell berikan tapi dia masih bisa menyerang balik dan menghindari setiap pukulan Jourell.

Tenaga keduanya hampir habis, nafas mereka terengah-engah dengan luka dibeberapa bagian wajah dan tubuh masing-masing. tapi tiba-tiba pandangan Velma terasa kabur, disaat Jourell akan menyerang Velma, Velma hanya diam.

"Berhenti" teriak Velma yang langsung jatuh pingsan dan Jourell segera menarik Velma dalam pelukannya

"Bryan.." panggil Jourell kembali menggendong Velma menuju kamar

Bryan yang mengikuti dari belakang "seharusnya obat bius itu memberikan efek hingga 6 jam" jelas Bryan

Jourell merebahkan badan Velma diatas tempat tidur "kalian bisa pergi dan perketat penjagaan, jika tidak mau berakhir dibuang di tengah laut karena kebodohan kalian semua yang tidak bisa melawan seorang wanita yang masih dalam pengaruh obat"

"Baik Tuan" jawab Bryan dan semua pengawal

Setelah pintu ditutup, Jourel menyunggingkan senyumnya, bagaimana Velma dengan hebat melawan semua hanya dalam hitungan menit dan hampir saja Jourell bisa kehilangan Velma jika Velma dalam kesadaran penuh.

Only Want YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang