ℱʀèʀᴇs
Walaupun sudah END, tolong hargai dengan meninggalkan VOMMENT!!
- ☆꧁༒past༒꧂☆ -
"Jimin...,"
Taehyun menarik apron Jimin yang masih mencuci piring. "Ini papi udah selesai. Yuk tidur," ucap Jimin lalu menggandeng anaknya ke kamar.
"Lho baby? Taehyun kenapa?" tanya Taehyung.
"Hari ini aku tidur sama Taehyun ya, bub? Taehyun lagi manja," ucap Jimin. Taehyung menatap Taehyun yang sekarang menatapnya datar.
Errr manja? Taehyun manja? Mungkin telinga Taehyung lagi eror.
"O-oh oke? Good night," kata Taehyung seraya tersenyum manis.
Taehyun menarik Jimin masuk dan menutup pintu kamar. Lengkungan senyum Taehyung perlahan ke bawah dan ia menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Astaga untung sayang anak," gumamnya lalu pergi ke ruang santai.
*Taehyun's room*
Jimin mengelus rambut Taehyun dan sang anak menyembunyikan wajahnya di dada sang ibu.
"Mau cerita?" tanya Jimin.
Jimin tersenyum lembut ketika Taehyun menatapnya dengan tatapan berkaca-kaca. Tak ada lagi tatapan kosong, dingin, dan datar seperti biasanya.
"Hyun rindu Yoongi hiks... Rindu Sodam hiks," isak Taehyun.
"Papi juga rindu, nak... Papa sama kakak udah senang di atas sana. Kamu jangan nangis dong... Masa anak kesayangannya nangis?" ujar Jimin.
"Kenapa Taehyun nggak bisa ketemu mereka? Taehyun nggak mau ketemu orang-orang mengerikan itu, bee... Kenapa muka mereka hancur semua? Kenapa mereka ingin aku tolong? Kenapa harus aku? Taehyun cuma mau Yoongi sama Sodam," isak Taehyun.
"Sayang... Jadi kamu nggak mau keluar rumah karena masih takut sama mereka?" tanya Jimin dan dibalas anggukan oleh Taehyun.
"Jagoan Jimin kok takut, hm? Kamu nggak perlu takut dilukai sama mereka. Mereka udah nggak ada. Mereka nggak bisa nyentuh kamu. Di sini ada Jimin, ada Papa Taehyung, sama ada Kak Beomgyu yang bakal ngelindungin kamu. Nak, kamu nggak sendirian di sini. Kamu masih punya papi. Papi di sini...,"
"Kalau kamu terus-menerus ngerasa kesepian karena Yoongi sama Sodam pergi, trus posisi papi di sini apa? Jangan berpikiran kalau kamu sendirian ya, boo? Hati papi sakit liat kamu kayak gini," ucap Jimin.
Taehyun menangis semakin kencang setelah mendengar ucapan Jimin. Ia tak memiliki niat untuk menyakiti ibunya. Ia bersumpah tak memiliki niat seperti itu.
"Maaf... Maafin Taehyun, bee," ucap Taehyun.
Jimin tersenyum. "Kita lawan sama-sama ya? Pertama-tama, kamu harus percaya Papa Taehyung sama Kak Beomgyu ya? Fighting!"
Taehyun tersenyum lalu menyamankan diri lagi di pelukan Jimin.
- ☆꧁༒past༒꧂☆ -
KAMU SEDANG MEMBACA
FRÈRES | beomtae ✔️
Fiksi Penggemar𝐅𝐫𝐞̀𝐫𝐞𝐬 (𝘯) 𝘣𝘳𝘰𝘵𝘩𝘦𝘳𝘴 Walaupun sudah END, tolong hargai dengan meninggalkan VOMMENT!! Beomgyu sebenarnya bukan anak yang mudah penasaran dengan kehidupan orang lain, bahkan tergolong tak peduli. Akan tetapi, semua itu berubah keti...
