“a-aku… aku minta maaf…”
“sekarang? Baru sekarang kau meminta maaf?! Kemana saja kau selama ini?! Manis sekali yunho...kau baru mengetahuinya saat aku sudah hancur”
“kumohon pasti ada cara lain…”
“tentu… kalau aku berhasil menemukan trisula itu dan menjadi penguasa selanjutnya semua akan berubah…”
“tapi itu bukan untukmu! Kau pasti tau kan kalau pusaka itu jatuh ke tangan yg tak seharusnya akan berakibat sangat mengerikan…”
“aku tau dan aku sadar sepenuhnya yunho… tapi itu satu-satunya cara untuk menebus semua derita yg harus ku tanggung selama menjadi guard mu”
“kalau ini keputusanmu, berati kau tak memberiku pilihan apapun selain perang” kata yunho sembari menguatkan kakinya untuk berdiri
Seringai terbentuk jelas diwajah sang iblis saat melihat yunho sudah berdiri tegak dihadapannya, mata hijau itu pun segera berubah menjadi biru gelap siap memulai pertarungan
Tak hanya sang iblis yunho pun turut bersiap, menarik nafas dalam sembari memejamkan mata sejenak membiarkan netra coklat itu berubah menjadi biru cerah serupa air laut, pertanda kalau dia juga sudah siap memulai perang
“kita lihat siapa yg akan bertahan…”
.
.
.
“sialan! Dimana mereka…”
Setelah keluar dari markas seonghwa, san dan yeosang pun menyusuri setiap ruang yg ada dikastil itu, tapi naas usaha mereka tak membuahkan apa-apa
“kacau, mau kemana kita sekarang…”
“air…”
“apa?”
“menurut kalian dimana tempat yg menyimpan banyak air?”
“apa maksudmu? Tolong jangan membuat kami bingung”
“yeosang kau bertarung sampai titik ini dimana?”
“sayap kiri, aula dekat hutan”
“san?”
“kamar xara, sungguh itu benar-benar neraka! Aku heran kenapa dia bisa tak terbakar dikamar yg penuh dengan api…”
“tepat! Itulah polanya, mereka menyeret kalian ke tempat yg menurut mereka adalah posisi paling sesuai dengan kekuatan mereka, tapi hal itu justru membangunkan kekuatan asli kalian”
“tunggu...Jadi maksudmu mereka-”
“air! Kekuatan yunho terhubung dengan air, aku yakin dia dan mingi ada disana”
“tapi san apa kau yakin? Mereka bisa ada dimana saja”
“tidak pasti, tapi apa salahnya dicoba? Tidak ada yg tau kalau kita tak mencobanya”
“semoga intuisimu benar…”
.
.
.
“sampai disana saja kekuatanmu, putra Poseidon?” mendengar nada cemoohan itu yunho pun menggeram marah dan kembali melontarkan serangan bertubi-tubi
“aku tidak akan takluk!”
“kita lihat saja adikku sayang…” setelah mengatakan itu sang iblis pun menyerang kembali menyerang yunho sampai tubuh itu terluka parah terkena sayatan air yg kecepatannya tak bisa diperkirakan
![](https://img.wattpad.com/cover/186922033-288-k355792.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Treasure
FanfictionAre you ready to join us? ⚠⚠⚠ WARNING...!!!!⚠⚠⚠ Boys love, yg homophobic silahkan ciao