Aku Krystal!

613 59 0
                                    

"Jangan terus melirikku seperti itu, nanti kau bisa jatuh cinta lagi padaku?" ucap Krystal saat menyadari Kai yang selalu melirik ke arahnya.

"Apa Jung? Apa maksudmu? Jatuh cinta padamu? Bukannya kau juga tahu seberapa besar cintaku padamu?"

Krystal menelan ludahnya sendiri, dia mengatur nafasnya.

"Hmm maksudku, nanti kau akan semakin tergila-gila padaku lagi" ucapnya gugup.

Kai mengelus tengkuknya dan tersenyum.

"Memang aku sudah tergila-gila padamu, Soojung. Aku sudah tidak sabar untuk menanti hari pernikahan kita"

"Uhuukk.. Uhuukk"

Krystal tersedak air ludahnya sendiri.

"Kenapa, Jung? Apa kau baik-baik saja?"

Krystal hanya mengangguk dan menepuk dadanya.

"Kita mau kemana Kai?" tanya Krystal sedikit bingung karena tidak juga sampai tempat yang dituju.

"Fitting baju pengantin"

Krystal hanya melongo, kali ini tidak ada lagi air ludahnya yang bisa dia telan, kini dia merasakan tenggorokannya sangat kering.

Ingin rasanya dia keluar atau melompat langsung dari mobil ini. Dia merasa amat gelisah, kuliahnya saja masih belum selesai dan berantakan di Amerika.

Masa iya, dia harus menikah dengan calon kakak iparnya sendiri.

Oh No!

Krystal berpikir, dia memikirkan alasan yang tepat untuk menghindar, tapi apa.

"Aaawww, Kai. Perutku sakit sekali, bisakah kita kembali ke rumah sekarang. Aaaww.. Ku mohon, Kai"

Kai lalu panik.

"Tahan Soojung, kita ke rumah sakit saja. Jika ke rumahmu memerlukan waktu yang sangat lama lagi nanti sakitmu semakin parah"

Krystal memutar lagi otaknya, dia terus berpikir.

"Tidak, Kai. Aku sudah sering merasakan sakit seperti ini, ini akan segera sembuh jika aku meminum ramuan dari ibuku"

Kai menatap Krystal dengan khawatir.

"Tapi apa kau akan tahan Jung? Perlu waktu setengah jam lagi untuk sampai ke rumahmu"

"Tidak apa-apa Kai. Aku bisa menahannya"

Kai mengangguk, dia lalu memutar balik mobilnya menuju rumah Krystal.

Krystal tersenyum bahagia.

'Yes.. Akhirnya aku bisa bebas dari fitting baju pengantin itu'

"Kau istirahatlah Jung, kalau sudah sampai aku akan memberitahumu"

Krystal hanya mengangguk.

'Calon suamimu adalah pria yang sangat penurut Jung, beruntung sekali kau mendapatkannya' batin Krystal.

Sesampainya di rumah Krystal...

"Loh, Kai. Kenapa kalian kembali lagi?" tanya Yoona bingung.

"Ini bibi, tadi di jalan Soojung bilang jika perutnya sakit"

Krystal akting meringis kesakitan, sementara Yoona hanya melotot, dia mengetahui sebenarnya itu alasan Krystal saja untuk menghindar.

"Ya sudah Kai. Bibi tinggal dulu. Bibi bawa Krystal ke kamarnya yah"

Kai hanya mengangguk, dia menatap kepergian Krystal dan Yoona.

Sesampainya di kamar...

"Krystal, kau ini apa-apaan, nak? Kasihan Kai, dari tadi pagi dia menunggumu, tapi kau malah seperti ini"

"Ibu.. Aku tidak mau menikah dengan Kai"

Yoona duduk di ranjang samping Krystal.

"Kenapa sayang? Kai adalah pria yang baik"

"Ibu.. Dia tidak mencintaiku, dia mencintai Soojung bukan Krystal. Aku tidak bisa menjalani sebuah hubungan seperti itu bu"

Yoona memegang pundak Krystal.

"Krystal, cinta bisa datang jika kalian sudah menikah. Ibu yakin jika lambat laun, Kai bisa mencintai dirimu sebagai Krystal bukan Soojung"

Krystal memutar tubuhnya, dia mengambil foto Soojung di nakas dan mengelusnya.

Krystal memutar tubuhnya, dia mengambil foto Soojung di nakas dan mengelusnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau lihat bu, aku dan Soojung sangatlah berbeda. Kami bertolak belakang. Soojung adalah gadis yang lugu, penurut sementara aku sebaliknya. Aku tak bisa bu menjadi seperti Soojung, aku ya aku, Krystal!"

Yoona memeluk tubuh Krystal.

"Bukalah hatimu untuk Kai, Krys. Ibu yakin kau akan bahagia jika menikah dengan Kai"

Krystal hanya terdiam dan merenungkan perkataan ibunya itu.

Sementara Kai, dia sangat gelisah menunggu di bawah sana. Dia mengkhawatirkan kondisi Krystal yang dikiranya Soojung.

"Ya Tuhan, semoga Soojung baik-baik saja" ucapnya pelan.

Krystal menatap Kai dari atas kamarnya, dia memperhatikan gerak-gerik Kai yang sedang gelisah.

'Maafkan aku Kai. Aku benar-benar tidak bisa menikah denganmu, aku harap kau secepatnya membenciku. Karena aku bukan Soojungmu, tapi aku adalah Krystal. Aku akan lakukan semua hal yang kau tidak suka agar kau cepat membenciku dan menjauh dariku' batin Krystal.

To be continued...

NOT MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang