"Ada apa dengannya" tanya seorang gadis yang melihat Lisa basah kuyup melewati kelasnya bersama Taehyung.
Tak ada yang menyahut membuat gadis itu menghentak hentakkan kakinya. "Kalian selalu saja tak menjawab pertanyaanku. Apa aku tak sepenting itu bagi dirimu Lisa?"
Gadis itu mulai marah, apa dia tak di anggap teman oleh Lisa? Seperti itukah?
"Tidak seperti itu Chaeng"
"Lalu? Kenapa setiap kali aku bertanya padamu kau selalu diam hah"
Lisa menunduk kemudian terisak kembali, Taehyung yang melihatnya dengan sigap merangkul gadis disampingnya itu, bermaksud menenangkan.
"Tidak Chaeng..... Aku hanya tak ingin kau juga di bully. Kau temanku, dan aku tak ingin temanku kesusahan karena aku. Kau tahu aku kan?" tanya Lisa sambil menatap lurus iris mata gadis yang di panggil Chaeng itu.
Chaeng mendekat lalu memeluk Lisa. Mengabaikan kondisi Lisa yang sudah basah kuyup itu. "Aku mengerti. Maafkan aku lis"
"Ayo kita keloker. Kurasa aku bawa baju ganti" katanya lalu menggandeng Lisa menuju lokernya. Lisa butuh seragam bukan? Jadi Chaeng dengan senang hati meminjamkan seragamnya untuk Lisa, sahabatnya.
Taehyung yang merasa terlupakan akhirnya mengejar mereka berdua. Enak saja dia ditinggalkan. "Hey tunggu" Taehyung berjalan dengan tergesa karna kedua wanita itu berjalan sangat cepat. "Cepat sekali hilang. Apa mungkin mereka menembus tembok?" tanya Taehyung pada dirinya sendiri.
"Siapa yang menembus tembok" sahut seseorang yang entah sejak kapan berada di sampingnya.
"Astaga mengagetkan saja sih" Teriak Taehyung histeris. Nyaris saja dia memukul kepala orang itu.
"Hehehe. Ada apa tadi kulihat ramai ramai di koridor" tanya Bambam sambil menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal.
Taehyung menggeplak kepalanya keras yang membuat Bambam meringis melihatnya. "Astaga aku lupa mencari Lisa"
Bambam masih berdiam diri. Sementara Taehyung sudah berjalan entah kemana.
"Kenapa semua orang aneh hari ini?" tanya nya pada diri sendiri.
"Memangnya kau tidak aneh? Masa berbicara sendiri sih" sahut Mina yang kebetulan melintas di depannya.
Bambam hanya mengangguk setuju.
"Iya aku memang aneh"
Eeeeehhhh?!
Lalu berteriak kencang saat menyadari arti kalimat Mina tadi
"ENAK SAJA KAU OZAWA"
༻◆ ⃟ ⃟ ⃟ ⃟ ⃟ ⃟ . 𝖎𝖙𝖘 𝖍𝖚𝖗𝖙 ⃟ ⃟ ⃟ ⃟ ⃟ ⃟◆༺
Di kelasnya Lisa hanya diam. Sekarang sudah jam istirahat dan dia sangat tak berminat untuk pergi ke kantin, walaupun tadi Roseㅡnama hits Chaeng, Taehyung dan Bambam sudah mengajaknya. Entah lah Lisa rasa ada yang menjanggal dalam hatinya. Dia terus memikirkan kejadian tadi pagi. Jungkook setega itu padanya. Apa mungkin Jungkook lah yang menyebabkan dia dibully satu tahun terakhir ini. Karena sebelum ia jauh dengan Jungkook, Lisa tak pernah dibully.
Jujur saja Lisa merasa ada yang janggal. Ini memang sesuatu yang aneh. Dari Jungkook yang menjauhinya tiba-tiba, lalu dia jadi bahan olok-olok disekolahnya. Dan kepindahan Taehyung dan Bambam satu tahun lalu. Seakan tuhan mengirimkan penolong nya untuk Lisa. Aneh bukan?
Lisa jadi teringat sesuatu di saat seperti ini.
Flashback on
"Jungkook" teriak seorang gadis dari kantin sekolahnya. Ia sedang memanggil temannya yang baru tiba di kantin. "Dari mana saja?" tanya gadis itu setelah menyaksikan temannya duduk di sebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S HURTS lizkook (hiatus)
Romansa"Aku tahu batasanku" "Menjijikan" "Demi putriku"