Part 5 ( I Am Back Part II)

55 11 0
                                    

"Kuceritakan tentang keluarga yang begitu bahagia menyambut kedatanganku di tengah-tengah mereka, Apakah ini rasanya memiliki keluarga? Ataukah rasa bahagia ini hanya aku yang memilikinya? Lalu bagaimana dengan mereka yang seumuran denganku tapi tidak pernah menikmati rasa bahagia di tengah-tengah keluarga? Entahlah"-Abell

Pagi itu aku sudah berada di bandara untuk  persiapan keberangkatanku, hari itu aku naik pesawat  lion air dengan nomor kursi 19c. Pesawat pun akan lepas landas, kami lalu disuruh untuk memakai sabuk pengaman yang telah tersedia dikursi.

Kurang lebih 40 menit kemudian, akhirnya aku sampai di bandara Internasional Soekarno Hatta dengan bawaan yang begitu berat. Lalu aku menyetop taksi dan memberikan alamat  tujuan, saat berada di dalam taksi aku pun tetap tertidur.

Setelah menikmati perjalanan yang begitu melelahkan akhirnya aku sampai di sebuah rumah bak istana yang entah berapa kamar. Aku pun datang tanpa sambutan, bagiku tidak apa yang terpenting aku bisa menemui mereka sekarang juga. Saat aku mengucap salam dan membuka pintu seakan gelap hening dan hanya lampu darurat yang menyala.

"Aneh," pikirku, sambil melihat suasana sekitar

Bagaimana mungkin rumah sebesar ini tidak berpenghuni. Mereka semua entah di mana, aku pun mengucapkan salam sekali lagi namun tetap saja saja tidak ada suara. Pintu tiba-tiba tertutup sendiri, aku merasa ada yang mencurigakan. Saat aku mencoba untuk memaksa membuka pintu tiba-tiba lampu menyala,

Surprise, selamat datang tuan putri” ucap mereka sambil berlari lalu memelukku

Rasa bahagia bercampur sedih, 11 tahun bukan waktu sebentar. Tapi hari ini rasa rindu telah terlepaskankan, terutama ayah dan ibuku, aku sangat merindukannya hingga tidak ingin melepas pelukan ini. Semoga saja ini bukan mimpi dan tidak akan berakhir.

Hari itu aku benar-benar tidak bisa berkata apa-apa selain ingin menanggis, bukan karena sedih. Tapi karena terlalu bahagia. Kali pertama bertemu mereka adalah kebahagiaan berharga bagiku, aku merasa hidupku semakin lengkap. (Apalagi kalau ada kamu di sini, bahagianya itu loh. Mengangkasa dan menyinari dunia. Wkwkwk, dasar author gaje!🤣)

1 bulan kemudian...

Ayah dan ibu mulai membahas tentang aku yang akan melanjutkan sekolah SMA atau SMK, tapi aku sendiri bahkan belum memikirkannya. Hingga kakakku yang menghampiriku dan mengatakan,

“Masuk ke sekolah kakak aja, jadi kakak juga bisa bantu kamu dalam hal belajar. Bagaimana?” tanya kakakku

“Akan Abell pikirkan dulu ya, kakak sekolah di mana? Tunggu-tunggu, kok kakak masih SMA?” tanyaku penasaran,

“kita beda 1 tahun tahu, kita itu 1 keluarga tapi bahkan kamu sendiri tidak tahu. Kakak sekolah di SMA 1 Nusantara, sekolah terbaik di Jakarta loh.”ucapnya tersenyum manis (Dipakein gula atau madu ya? Apa karena kalian yang baca?❤️)

“Oh jadi gitu ya, iya deh Abell akan masuk ke sekolah kakak. Tapi bukan karena sekolahnya yang terbaik atau nggaknya, karena Abell mau nyusahin kakak. Eh, salah. Mau belajar dari kakak maksudnya” ucapku sambil tertawa puas

Tiba-tiba dari arah belakang, adikku berlari menghampiriku dan mengatakan,

“Kak Abell masuk sekolahnya Abi aja, biar ada yang ngejagain Abi di sekolah. Abi malas tiap hari ketemu bodyguard. Kak Abell mau kan kasuk kesekolahnya Abi?” tanyanya dengan senang

“Abi, kak Abell itu mau masuk sekolah SMA kayak kakak. Kamu kan masih SD, baru naik ke kelas 4 lagi.” ucap kakakku membalasnya

“Oh jadi gitu yak? Yaudah, kalau gitu kak Abell main-main ke sekolahnya Abi aja. Antarin Abi ke sekolah, mau kan kak Abell?”Tanya adikku yang masih terlihat lucu

“Iya, kapan-kapan ya Abi. Kalau sekarang kakak akan sibuk untuk mengurus pendaftaran di sekolah baru.” ucapku pada adikku

“Yey, Abi sayang deh sama kak Abell” ucapnya lalu pergi kearah ayah dan ibu dengan senyuman ceria

Bagaimana ceritanya guys? Makin penasaran doang ya? PD amat sih lu author?🙄 Iya dong😅
Tanpa kalian pembaca setiaku, mungkin aku ngga up story. Ini semua demi kalian dan karena kalian, cerita ini menjadi #1 in menanti, tentangrindu dan gitu deh😍🤩 banyak terima kasih, eh. Terima kasih banyak. Aku bakalan up tiap hari ko, demi dia. Eh, demi kalian maksudnya 🤣 dasar author gajebo.

Pokoknya aku senang karena kalian, bahagia karena kalian. Love love deh❤️💛

Okay. jangan lupa komen, vote dan share ceritanya😍

Sampai ketemu besok di jam yang sama😍😍

-Nilawati05

Follow Ig: nilawati020
Auto follback ko🤗

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang