"Ahh, Kagura? Cepat sekali kau datang ke sini."(Lily)
Kata Lily, saat melihat sosok Kagura yang kecil datang.
Saat ini masih jam 7 pagi, dan tidak toko yang buka sepagi ini, selain toko yang buka selama 24 jam. Dan, toko Lily buka sekitar jam 9 pagi.
Masih ada 2 jam sebelum tokonya dibuka.
Kagura sendiri merasa tidak yakin harus datang sepagi ini, namun kebiasaan lamanya saat hidup sebagai Irvin yang datang cepat, membuatnya sampai disini.
"Uhh, apa aku harus kembali lagi?"(Kagura)
Tanya dia dengan linglung.
Kalimat itu membuat Lily terkikik, dia benar-benar tidak tahan dengan tingkah laku Kagura yang selalu terlihat kebingungan dan polos, sampai dia memeluknya dengan erat.
"Ahh!! Kagura memang anak yang lucu!"(Lily)
Kata Lily saat memeluk Kagura dengan erat.
"Mhmfm!!"(Kagura)
Kagura sendiri merasa hampir mati, karena dia terjepit tepat di antara dua gunung, yang membuatnya kesulitan bernafas. Dia bertanya-tanya apakah hal ini akan terjadi setiap hari. Dia akan memiliki penyakit sesak nafas jika benar!
Setelah merasa cukup memeluk Kagura, Lily berhenti dengan senyum puas di wajahnya. Sementara itu Kagura menghembuskan nafas lega, karena telah terbebas.
"Uhh, ini termos yang kak Lily pinjamkan kemarin. Terima kasih untuk makanannya, dan bagaimana cara mencuci nya? Aku ingin mengembalikan ini dalam keadaan bersih."(Kagura)
"Tidak perlu membersihkannya, cukup berikan padaku saja."(Lily)
Kagura terlalu banyak merepotkan Lily, jadi setidaknya dia ingin mempertanggung jawabkan barang yang dia pinjam, jadi dia terus menolak untuk memberikan termos itu apa adanya, sampai akhirnya Lily menyerah membujuknya.
"Baiklah, baiklah, Kagura menang. Tapi, pertama-tama taruh dulu itu. Kita bersihkan jendela ini, lalu kita akan mandi!"(Lily)
Kata Lily dengan mengangkat lap dan penyemprot di tangannya. Seperti biasa, riang dan bersemangat.
Dengan itu mereka mulai membersihkan jendela toko, baik luar maupun dalam. Karena Kagura terlalu pendek, dia mencoba berjinjit untuk membersihkan jendela, pose itu terlalu imut sehingga Lily kembali memeluknya.
"Omong-omong, kenapa kak Lily tidak membeli robot saja untuk membantu membersihkan rumah?"(Kagura)
Dunia ini, lebih maju dibandingkan dengan dunia tempat dia hidup dulu. Banyak teknologi diciptakan dengan bantuan sihir, contohnya adalah mobil yang mampu melayang, ataupun termos yang dipinjam Kagura. Teknologi lain seperti Robot, AI, sistem komunikasi jarak jauh juga lebih baik disini. Robot yang dibuat untuk membantu dalam urusan rumah juga dijual kepada publik. Ini akan memberikan kenyamanan bagi orang tua maupun ibu rumah tangga.
"Hmm, jika aku katakan, membeli robot untuk membantuku memang akan terasa nyaman."(Lily)
"Tapi kau tahu, melakukan dan menyelesaikan semua itu sendiri memberikan kepuasan tersendiri. Apa Kagura paham?"(Lily)
Ini mungkin seperti kau bekerja keras dengan banyak keringat di hari pertama kau bekerja, namun setelah pekerjaan itu selesai kau akan digaji yang membuatmu merasa sangat senang. Perasaan seperti memiliki pencapaian hidup terkadang datang dengannya. Apakah seperti itu?
Pikir Kagura dalam hati."Yosh, sudah selesai. Sekarang waktunya bagi kita untuk mandi!"(Lily)
Selain membersihkan jendela, mereka juga menyapu lantai, dan menghilangkan debu disekitar ruangan. Kini bagian dalam toko lebih bersih dari biasanya. Dan tubuh dan pakaian mereka penuh dengan debu, Kagura merasa bersalah karena pakaian yang dipinjamkan Lily menjadi kotor. Namun Lily terlihat tidak mempermasalahkannya, dan menyuruhnya ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Jadi Kagura dengan patuh melakukannya.
![](https://img.wattpad.com/cover/210578830-288-k75391.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Being Shikigami In Other World
AksiIrvin selalu ditindas dan disiksa oleh keluarganya sampai pada titik dimana dia sekarat, hingga akhirnya mati. Tapi dia hidup lagi menemukan dirinya berada di dunia dan kota asing, yang penuh dengan sihir dan fantasi. Dan yang paling penting adalah...