5. lunch box.

64.3K 7.2K 1.4K
                                    

seminggu pasca kejadian itu, seminggu haechan tidak berangkat kuliah, dan seminggu mark benar-benar tak berhenti untuk menyentuhnya, entah itu sekadar ciuman atau foreplay.

setidaknya mark lebih manusiawi karena memahami haechan kesakitan.

bahkan membayangkannya saja membuat hati haechan berbunga.

"kau tahu ternyata mark lee itu benar-benar ganas, lihatlah leherku penuh gigitannya," kata haechan berniat pamer dan ingin membuktikan kepada teman-temannya jika dia tidak berbohong, mark sungguhan suaminya.

"hentikan haechan, seharusnya kau tidak berangkat hari ini," balas eric yang bosan dengan ocehan haechan.

"hei, aku sudah sembuh!"

"sepertinya kau salah dokter, chan. kau ini bukan hanya sakit deman tapi juga sakit jiwa!"

"aku tidak demam!"

"ya, tapi kau sakit jiwa!"

"aku sakit karena seks!"

pernyataan frontal haechan hanya ditanggapi tawaan teman-temannya, tapi yang paling menyakitkan adalah saat ryujin menarik kerah haechan.

"wow ini kissmark, ngomong-ngomong haechan, berapa satu jamnya?"

haechan mengernyit bingung, "maksudnya?"

"berapa satu jamnya kau melacurkan diri?"

brengsek, jika tidak ingat ryujin perempuan, dia sudah melemparkan tubuh kurus itu dari lantai lima.

brengsek, jika tidak ingat ryujin perempuan, dia sudah melemparkan tubuh kurus itu dari lantai lima

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"hiks."

haechan menangis, semua orang tidak percaya ucapannya bahkan merendahkannya dengan menyamakannya seperti pelacur.

"kau ini, cengeng sekali."

haechan menoleh pada pemilik suara berat yang berbicara padanya.

"aku tidak akan membawakan tasmu lagi."

jeno mengacak rambut haechan gemas, "sudahlah jangan menangis, kau bahkan melewatkan bus yang biasa kau naiki."

haechan melotot kaget, "apa?!"

"mau pulang bersamaku?"

pasti ini hanya akal-akalan jeno.

"tidak mau."

"ayolah."

"kali ini aku tidak menyuruhmu untuk membawakan tugas-tugasku."

"lebih baik aku menginap di sini daripada pulang bersamamu."

"aku akan mentraktirmu es krim."

"tidak mau."

"es krim dengan coklat, keju, dan potongan stroberi ukuran jumbo."

"deal."

dan berakhirlah haechan di sini, memang jeno tidak menyuruhnya untuk membawakan tugas-tugasnya, tetapi membawakan barang-barang belanjaannya.

he's afraid to lose me • markhyuck ( ✔ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang