Ini kisahku dan Johnny, yang dicap sebagai pacar terbaik.
Ini kisahku, dengan tingkah Johnny dan segala hal yang membuatnya menjadi orang terbaik.
Tetapi bagi Johnny, aku hanya figuran.
---
Gelar Best Boyfriend adalah sebuah gelar yang diberikan pa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Riana, sini. Masuk ke pelukan aku aja)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Masih aku lihatin, Jaelani)
"Kamu mau ngomongin apa lagi soal kelangsungan hubungan kita, Ajeng?"
Ya, Ajeng. Orang yang ada di hadapan Johnny sekarang adalah Ajeng. Perempuan yang sudah membuat Johnny kecewa beberapa bulan yang lalu, dan sesungguhnya ingin Johnny hindari jika sudah di luar lingkungan kampus. Ajeng tampak menunduk sejenak karena tidak berani untuk seakadar menatap Johnny Senjakala. Barulah beberapa saat kemudian, Ajeng berani menatap Johnny lagi.
"Aku mau kita balikan lagi, Johnny."
Johnny berdecak. "Kenapa?"
"Karena aku masih sayang sama kamu, Johnny."
"Kalau masih sayang, kenapa main lepas aja? Pas aku masih ngarepin kamu buat bisa bertahan, kamu ke mana?"
Ajeng tidak bisa menjawab. Merasa tersindir dengan kejadian lalu yang sudah cukup lama terjadi antara mereka berdua. Ajeng menelan salivanya dengan susah payah. Dia memang tidak memiliki nyali untuk bisa berhadapan dengan Johnny, karena mengingat apa yang sudah dilakukan pada seseorang yang dulu pernah memintanya untuk bertahan.
Jika boleh diceritakan dengan jujur tanpa ada pihak yang tersakiti, Johnny dan Ajeng sudah berpacaran sejak dua tahun terakhir. Sejak awal, mereka memang memutuskan untuk backstreet. Apa Johnny setuju saja dengan keinginan Ajeng? Tentu saja tidak. Sebagai lelaki yang ingin membanggakan Ajeng sebagai pacar, Johnny tidak mau melakukan hubungan diam-diam. Johnny ingin orang tahu kalau Ajeng adalah pacarnya. Johnny ingin orang tahu siapa sosok yang begitu ia puja.
Namun, keinginan itu harus lepas karena Ajeng menolak untuk mengumbar soal hubungan mereka. Alasannya karena Johnny saat itu baru-baru menjadi seorang Youtuber. Saat itu, karir Johnny memang belum begitu besar. Tetapi Ajeng tidak ingin ada yang mengusik kehidupan pribadinya jika ada yang tahu kalau dia adalah pacar Johnny. Ditambah Ajeng pun tahu seperti apa reputasi Johnny di kampus. Johnny menjadi pujaan banyak orang, dan Ajeng tidak ingin mendengar gunjingan karena dia menjadi pacar Johnny.
