Heii.. Heii..
Maaf banget lama updatenya :( Author lagi kebentor-bentor kerjaan yang BOOM banget!
Alhasil demi menyalurkan rasa bersalahku, khusus chapter ini aku buat agak panjang ya.
Maaf kalau udah pada nunggu, semoga masih suka sama ceritaku yah ^_^
Check it out!!
***
~~All of Me~~
Kelopak mata Allysia masih terasa berat untuk dibuka, perlahan mencoba bangun dan mendapatkan dirinya sudah berada di kasur miliknya.
Tangannya memegangi kepala yang terasa nyut-nyutnya. Bukankah terakhir ia tertidur di lantai bersama.... Bosnya?
Ia mengangkat bahu tak acuh, keroncong di perutnya sudah bernyanyi-nyanyi ria. Segera menuju dapurnya lalu membuka kulkas tuk mencari apapun yang bisa masuk ke mulut.
The botol nganggur tepat di depan matanya, segera ia meminum dan berbalik....
BRUUHHHHH!!
Minuman yang nyaris melewati kerongkongan harus tersemprot keluar karena terkejut melihat Nadya Buana sudah berkacak pinggang tepat di belakangnya.
"Brengsek! Lo apa-apaan sih, Sya!" jerit Nadya . Naas, wajah ayunya harus menjadi korban ludah bercampur teh dari mulut Allysia.
"Lagian kenapa lo berdiri disitu sih, Nad! Kayak kuntilanak aja lo, main nongol aje, bikin orang senam jantung tau ga!"
"HEH! Harusnya gue yang ngomel-ngomel ke lo, harusnya gue yang tanya siapa orang yang gendong lo kemari?! Berasa main drama-drama lo ah"
Allysia bengong, gendong? AH.
Siapa lagi kalau bukan si bos yang mindahin Allysia dari apartemen sebrang ke apartemennya?
"Ahh. Itu, Nad. Tetangga apartemen sebelah alias sebrang kita" jawabnya gugup karena mendapat tatapan maut dari sahabatnya
"Punya pellet apaan lo belum ada sehari dia pindah main nempel aja kayak cicak?! Kegatelan lo!"
"Ih brengsek lo, Nad! Kagak. It...itu..tu dia...."
Nadya mendecak tak sabar menunggu jawaban Allysia
"Itu... bos gue, Nad" cicit Allysia
"WHATTT THE HELLL, SYAA!!"
***
"Jadi itu maksud lo nitip laptop ke gue? Biar aha hihi sama bos lo?" sidang Nadya pada Allysia
"Lebay lo, njir! Gue ngehormati yang lebih tua aja kali. Lagian sungkan kalo gue nggak nyambut dia" tuturnya
"DIa udah punya istri belum si? Gue liat sekilas badannya kek pemeran Deadpool gitu, lumayan kan kita bisa ngecengin om-om"
"Nggak usah ngarang lo! Dia udah punya istri, bego!" sahut Allysia sembari menyeruput Thai Tea kesukaannya.
Nadya terkejut, terus kalau dia sudah punya istri kenapa terlihat sangat akrab dengan sahbatanya?
"Sya, lo nggak risih apa dideketin sama dia?" tanya Nadya
Suaranya yang mendadak berubah serius membuat Allysia terbahak tapi juga gugup.
"HAHA. Astaga, Nad! Jangan ngaco deh, gila aja gue suka sama laki orang" jawabnya sedikit terbata.
Mata Nadya makin menelisik ekspresi Allysia. Terdapat gelagat aneh dari sahabatnya itu.
"Sya, gue kenal lo gak satu bulan dua bulan"

YOU ARE READING
[NOT] AFFAIR !!
RomanceMATURE CONTENT [21+] 🔞🔞 Tak pintar merangkai description. Hanya ingin menceritakan kisah dua insan yang sejauh apapun jika sudah ditakdirkan mendekat maka akan mendekat. Jika dekat sedekat apapun, apabila belum takdirnya maka memang bukan . ✨✨ S...