Kringg kringgg
Bel istirahat berbunyi. Dan kini blackvelvet sedang berkumpul dikantin. "Joy pesen makanan gih"ucap Irene.
"Sendiri gitu, ogah"
"Elah ribet banget Rose anterin Joy sana"ucap Jennie
"Iya, pada mau pesen apa?"tanya Rose.
"Bakso sama es teh"ucap Yeri
"Yang lain?"tanya Joy.
"Samain aja kayak yeri."ucap Jennie.
"Yaudah samain nih ya."ucap Joy sambil menuju kesalah satu penjual dikantin.
Setelah Joy dan Rose pergi mereka melanjutkan obrolan tadi. Disaat bersamaan ada sekelompok siswi yang datang. Diantara mereka ada siswi yang tadi menjegal kaki Jennie.
"Eh girls ada anak baru songong nih."ucap mereka
Blackvelvet yakin yang dimaksud siswi itu mereka karena mereka memang anak baru dan tatapan yang mengarah ke mereka. Baru saja ingin Seulgi balas tapi Jisoo sudah terlebih dahulu memperingatkannya.
"Seulgi udah gak usah dipeduliin." ucap Jisoo
"Iya kak Jis."
Akhirnya pesanan mereka datang. Untuk urusan makanan blackvelvet sangat tenang, ya sedikit heboh sih.
Saat asyik makan tiba tiba Jisoo berdiri "Yer anterin gua yuk."
"Kemana kak Jis?"
"Kamar mandi bentar."
Yeri pun berdiri mengikuti Jisoo. Saat perjalanan menuju kamar mandi mereka melihat segerombol siswa didepan kelas. "Kak Jis apaan tuh rame banget."
Jisoo yang sibuk dengan ponsel, lalu memperhatikan arah yang ditunjuk Yeri. "Samperin yuk kak."
Jujur Jisoo sebenarnya tidak peduli apa yang sedang terjadi disana. "Ngapain sih kesana peduli amat."
"Ih ayo kak Jis bentar"rengek Yeri.
"Mau ngapain?"
"Bentaran doang ayo"ucap Yeri sambil menarik narik Jisoo. Dengan malas Jisoo terpaksa mengikuti Yeri.
Sampai disana mereka tidak bisa lihat apapun apa yang terjadi karena tertutup siswa lain. Yeri berinisiatif untuk bertanya kepada siswa lainnya. "Eh numpang tanya dong"ucap Yeri sambil menepuk pundak salah seorang siswi.
"Iya kenapa?"tanya siswi.
"Ini ada apaan ya kok rame banget?"tanya Yeri.
"Oh ini ada pembulian, kelas 10 dibuli kelas 12."
"Oh makasih infonya."jawab Yeri
Jisoo yang sedikit mendengar pembicaraan tadi bertanya "Ada apaan Yer?"tanya Jisoo.
"Pembulian kak katanya."
Mereka berdua tidak habis pikir bagaimana bisa ada pembulian tetapi mereka semua hanya diam saja tidak ada niat membantu.
"Terus mau gimana?" Tanya Jisoo.
"Bantuin lah masa diem aja."jawab Yeri
Mereka tidak bisa diam saja. Mereka harus membantu sebagaimana harusnya. Mereka mulai membelah kerumunan siswa untuk masuk kekelas tersebut.
Setelah berusaha keras mereka akhirnya berhasil masuk kekelas. Didalam kelas mereka melihat siswi yang tengah dibuli sedang menunduk dengan rambut acak acakan, dan satu siswi yang sedang marah marah didepan siswi tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Most Wanted l blackvelvet / Hiatus
Hayran Kurgutempat ngumpulnya orang orang paling dicari