Jungkook diajak hyungnya ke suata acara pertunangan. Hyungnya meminta bantuan Jungkook untuk memotret pasangan tunangan nanti.
"Hyung, kau akan memberi ku apa setelah berhasil memotret nanti?"
"Kau ini, selalu saja meminta imbalan ketika aku meminta bantuan mu." Jeon Woo mencibir.
"Bagaimana jika aku meminta kamera baru?" tanya Jungkook, mengabaikan cibiran hyungnya.
"Beli sendiri, kau kan sudah punya penghasilan."
"Tapi aku ingin dibelikan oleh mu, hyung."
"Aish, anak ini."
Mobil yang dibawa Jeon Woo berhenti di depan sebuah rumah mewah. Rumah ini tidak asing bagi jungkook.
"Hyung, ini rumah siapa?"
"Mana aku tahu, aku hanya diminta untuk memotret pasangan yang sudah bertunangan disini, atas nama Tuan Kim."
Jungkook dan Jeon Woo keluar dari mobil, kakak beradik itu pun berjalan berdampingan memasuki halaman rumah.
"Silahkan masuk, tuan." ucap salah satu petugas yang berjaga di depan.
"Terimakasih." Jeon Woo dan Jungkook pun masuk bersamaan.
Jungkook bisa melihat pasangan yang duduk berdampingan disana.
"Hyerin noona?" ucap Jungkook tercengang.
🍁🍁🍁
Jimin membereskan semuanya. Sebagai awalan, ia ingin mencopot foto Hyerin. Jimin merutuki dirinya sendiri kenapa ia menempel banyak sekali foto Hyerin, dan sekarang ia harus mencopot semuanya satu persatu.
"Jimin-ie, kenapa fotonya di lepas?" Hoseok masuk begitu saja ke kamar Jimin.
"Pestanya tidak jadi, hyung."
"Kenapa?"
Jimin tidak menjawab, lelaki itu sangat sibuk dengan kegiatannya dan mengabaikan Hoseok.
"Jimin-ah, apa yang kau lakukan? Kenapa kau membereskan semuanya?" kini Seok jin yang datang sembari membawa kado.
Karena tidak mendapat jawaban dari Jimin, Seok Jin pun menatap Hoseok meminta jawaban. Sedangkan Hoseok hanya mengangkat bahu.
Jimin kesulitan menggapai foto yang berada dibagian paling atas. Ia harus berjinjit agar dapat menjangkau foto itu, namun usahanya gagal, jika sudah seperti ini, Jimin selalu menyalahkan porsi tubuhnya yang pendek.
"Hyung, tolong bantu aku untuk melepas foto yang itu." ucap Jimin, meminta bantuan kepada Seok jin dan Hoseok.
Mendengar itu, mereka sebenarnya ingin tertawa, namun mereka kasihan melihat Jimin yang sepertinya sedang kacau hari ini.
Seok jin maju, mendekat kepada Jimin. Lelaki itu membantu Jimin mencopot foto-foto yang ditempel didinding.
Yang mereka tahu saat ini adalah, Jimin sedang tidak baik-baik saja.
🍁🍁🍁
Hyerin terkejut ketika mengetahui fotografer yang akan memotretnya dengan Taehyung adalah Jungkook.
Bagaimana jika Jungkook memberitahu Jimin?
Selama sesi pemotretan, Hyerin tidak bisa fokus, fikirannya berkelena jauh. Sekarang ia semakin resah, perasaannya tak karuan, takut semuanya terbongkar.
Setengah jam kemudian, acara pengambilan gambar pun selesai. Hyerin pamit kepada Taehyung untuk pergi ke toilet, dan Taehyung pun mengiyakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST
ФанфикPertunangannya dengan Taehyung membuat Hyerin mau tak mau harus melepas Jimin, kekasihnya. Taehyung mencintai Hyerin, ia akan melakukan apapun untuk membuat hati gadis itu luluh. Namun semuanya berubah ketika Hyerin mencoba untuk mencintai Taehyung...