he is a psychopath

4.6K 319 3
                                    

''jadi apa yang kau lakukan selama di seoul?''lisa menggeleng.ia menatap jisoo dengan ragu.

''hanya belajar sedikit tarian''ujarnya ragu.jisoo dan jennie hanya mengangguk sementara rose dia tengah mengutak-atik ponselnya.pelajaran mereka sudah selesai jadi mereka memutuskan untuk pulang.rose menyarankan untuk memesan'kan lisa taxi online.karna ia khawatir.

namun agaknya rose di buat kesal karna sang driver sama sekali tidak menunjukan batang hidungnya.jisoo jennie dan lisa menatap rose yang tengah mengumpat.

''ada apa.chaeng?''rose mengalihkan pandangannya.lalu berdecak kesal.

''driver sialand.dia tidak datang-datang......''lisa menyerngit heran.lalu setelahnya dia tertawa.

''wajah unnie lucu..........hahaha.............aigo...''lisa mengatur nafasnya.berusaha meredamkan tawanya.

''lisa akan pulang dengan teman lisa saja''mereka ber-3 tampak bingung.

''teman?''lisa menautkan dahinya.lalu menggidikan bahunya acuh.

''namjachigu?''tebak jennie.lalisa terkejut bagaimana bisa dia menebak dengan tepat?.sulit di percaya.

''y-ya''

''jangan bertanya seperti itu''suara bariton yang tiba-tiba muncul membuat mereka ber-4 membalikan tubuhnya.

''jo!''teriak mereka ber-3.lisa hanya bisa melihat jungkook dari atas sampai bawah.

''unnie.....jangan berteriak!''ujar lisa.

''ada apa kau kesini?''lisa merasa di campakan sekarang.jungkook menggidikan bahunya.lalu menarik tangan lisa,membawa gadis manoban itu.ke rooftop.

sesampainya disana lisa sedikit terkejut dengan suasana sejuk yang tiba-tiba menerpa permukaan kulitnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sesampainya disana lisa sedikit terkejut dengan suasana sejuk yang tiba-tiba menerpa permukaan kulitnya.ia menatap jungkook dengan seksama.

''bagaimana?,kau suka dengan suasana sejuknya,lily?''lisa mengangguk dengan senyumnya.namun beberapa sekon kemudian wajahnya berubah.saat menemukan potongan tangan di sana.

''AKH!''lisa menutup mata dengan telapak tangannya.jungkook dengan santai membuang potongan tangan tersebut.

''jangan berteriak......hanya potongan tangan....aku lupa membawanya tadi''lisa membelalakan matanya.jungkook mendekat.

''jangan mendekat,seonbae!.....k-kita baru b-bertemu tadi''ucap lisa terbata-bata.ia memundurkan langkahnya.

''lily,tadi itu hanya potongan tangan driver yang akan menjemputmu''lisa semakin tak percaya.jadi.itu adalah driver yang sedaritadi ia tunggu?.

''j-jangan mendekat,seonbae.......k-kenapa kau membunuhnya?''liquid bening itu terjun bebas melewati pipi mulus nan chubby milik lisa,

''hey.kenapa kau menangis?''lisa menangkis tangan jungkook yang ingin menghapus jejak air matanya.

''aku tidak suka ada pria yang menjemputmu.......dan tunggu,siapa namjachigu yang kau maksud?...''lisa terdiam.memangnya siapa dia bisa  mengaturnya?.bahkan baru hari ini lisa mengenalnya.

''seonbae.....lisa t-tidak mengenal seonbae sama sekali,jadi tolong jangan ganggu lisa''jungkook mengambil sesutu dari sakunya.lisa terbelalak saat mengetahui bahwa benda itu adalah...pisau lipat.

jungkook menarik lisa kedalam dekapannya.namun,bisa lisa rasakan ujung pisau ada di tengkuknya.

''aku mencintaimu pada saat pertama melihatmu.......apa kau percaya love at the first sight?......ya mungkin seperti itu.....jadilah gadisku yang baik.....akan ku biarkan kau dan keluarga mu hidup''lisa menangis.terisak.bahkan sekarang ia ingin menendang pria ini.

''l-lisa tidak bisa''jungkook mengeratkan dekapannya.sama dengan ujung pisau yang semakin menempel.

''ikuti kataku,lalisa!........kau mau ayah dan ibu mu aman?.....maka jadi gadis baik....kalau kau tak mau,kau dan keluargamu akan bernasip sama dengan driver tadi''tidak ada pilihan lain selain menyetujui permintaan dari pria ini.

''ya''jungkook membuang pisau itu ke sembarang tempat.memeluk lisa dengan erat.saking bahagianya.bahkan dia tidak mendengar gumaman lisa.

''god....he is a psychopath''

lisa tahu ini bukan akhir dari segalanya.ia hanya bisa pasrah saat pemuda jeon itu menghisap lehernya dengan kuat

.

.

.

.

.

END

akhir yang garing wkwkwkw.sampai disini dulu okay?.jangan lupa

votment


love u all:*


I don't know what to say

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

I don't know what to say.

I don't know what to say

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

and this?.......my god!.they are very suitable.....

Still With You | Lizkook✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang