"YAK!OPPA!"chaeng berteriak dengan kencang saat melihat pemantik ada di tendanya,"Astaga.chaeng!kau merusak telingaku!"lalisa menoleh menatap seokjin yang sedang menutup telingannya karna teriakan chaeng,sudah dua hari mereka disini.lisa bosan?tentu saja.tapi passion-nya.ia tidak bisa melupakan itu semua,
''hyung!kita harus menyiapkan bahan peledak''pria bermarga jeon tersebut menatap lisa sebentar lalu kembali menatap seokjin,
''siapkan semuanya!''jungkook mengangguk patuh,
''boleh kami ikut?''jungkook dan seokjin mengalihkan atensinya kepada lisa,
''tidak itu berbahaya.kau akan tetap disini''ujar seokjin.jungkook merotasi matanya malas,
''aku mohon oppa~''lisa menyatukan tangannya memohon,
''biarkan saja hyung,jika dia mati jangan urus mayatnya''seokjin membulatkan matanya.ia menatap jungkook tajam.sementara lisa menundukan kepalanya.rose mengelus lengan atas lisa,
''jangan ucapanmu jeon!dia adalah calon istrimu!''lisa sudah mengetahui soal perjodohannya dengan jungkook.seokjin yang memberitaunya.lisa hanya bisa pasrah bertolak belakang dengan jungkook bersikeukeuh menolak perjodohan itu,
''siapa yang mau di jodohkan dengannya?aku akan fokus menjadi tentara''jungkook berjalan pergi.muak dengan situasi seperti itu,
''tidak apa oppa.kajja,aku dan rose akan meliput kegiatan kalian''seokjin menatap lisa dengan nanar sebelum mengangguk setuju,
...
''lisa,aku akan meliput kegiatan suga-oppa.....bye''lisa mengangguk.ia berjalan kearah gerbang yang bertuliskan 'BOMIN TEST TRAINING' lisa tidak melihatnya ia sibuk dengan kamera dan earpods-nya,
ia besenandung kecil sambil mengarahkan kameranya kearah trainer yang ada disana,
''masih ada sambungannya''jungkook menarik kabel berwarna merah.seokjin masih berkutat dengan timer yang masih menyala,
jungkook mengikut alur kabel merah tersebut.ia menariknya perlahan.kabel itu terhenti tepat di belakang kaki gadis manoban yang ceroboh itu.jungkook membelalakan matanya,
''LALISA AWAS!''lisa tidak mendengar teriakan jungkook.posisi jungkook dan lisa cukup jauh.sekitar 35 meter,seokjin terbelalak saat melihat lisa berada tepat di depan bom tersebut,lalisa memundurkan langkahnya sambil bersenandung,
''LALISA!''jungkook berlari sekencang mungkin.namun terlambat..
DOM!
jungkook terlempar lebih dari 5 meter dari tempatnya.ia tersungkur ke tanah.rose yang mendengar suara ledakan-pun langsung berlari meninggalkan kameranya,rose menutup mulutnya yang terbuka lebar.ia meneteskan airmatanya,kala melihat lisa yang sudah tidak berdaya.dengan luka di sekujur tubuhnya,
seokjin berlari kearah lisa dan rose.ia mengangkat kepala lisa.menjadikan pahanya sebagai bantalan sang manoban,
''hey!lalisa bangun!''rose menepuk pipi lisa dengan perlahan.tentara yang lain membantu jungkook berdiri.ia menepis tangan tentara yang membantunya.kemudian berlari kearah seokjin yang terisak,
''kumohon bangun lalisa!....hiks''jungkook terkapar tak berdaya.ia menatap tubuh lisa yang sudah tak berdaya.seokjin membelalakan matanya.
''bawa jungkook kerumah sakit!....lisa biar aku yang urus!''seokjin menggendong lisa ala bridal style,sementara pria berkulit pucat itu mengangkat tubuh jungkook,
...
lisa dan jungkook sudah di bawa ke rumah sakit,seokjin menatap nanar pintu emergency room.semenatar rose terus menangis sambil menyebut nama lisa,
KAMU SEDANG MEMBACA
Still With You | Lizkook✓
Short Story-oneshoot/shortstory-[lizkook] "it's about the heart and time. they can't be forced" @salalalala97_ [23/12/19]