[1] Drama Drama Club ✔

#DDC057

"Halo Bbang, kenapa?" ujar Hyewon sambil memberikan wortel ke kelinci-kelincinya.

"Gue ada di depan. Bukain gerbangnya, digembok."

Hyewon menyernyitkan alisnya saat mendengar nada temannya itu yang sedikit ga bersahabat. "Lagi ga mood nih anak?" batinnya.

"Otw." Ia bangun dari duduknya dan melangkah cepat ke luar sana.

"Oi, sendirian aja? Ujuy?" tanyanya begitu gerbang sudah terbuka lebar.

Oke, mimik Younghoon sekarang gatau kenapa suram aja gitu. Hyewon jadi keinget yang dulu...

Tanpa bicara apapun, cowok itu berlalu masuk ke dalam rumah.

"Dikacangin dong," gumam Hyewon.

"Kenapa sih lu? Berantem lagi sama Sakura?" tanyanya lagi sambil ngikutin Younghoon dari belakang setelah menutup pagarnya.

Cowok itu berhenti, kemudian membalikkan badan dengan aura dinginnya itu.

Seriusan, Hyewon rada parno sama Younghoon yang kayak gini.

"Apaan dah muka lo itu? Lagi bad mood banget ya?" Hyewon tertawa receh.

"Lucu?"

"Mh?"

"Kenapa sih elo selalu aja jadi alasan dari semua hal buruk yang nimpa gua?" ujar Younghoon dengan nada yang dingin.

Hyewon menyernyit.

"Lo cerita apaan ke Sakura sampe-sampe dia minta putus?"

"Maksud lo?"

"Lo doktrin cewek gue seberapa jauh?"

Hyewon menggeleng pelan kepalanya. Bener-bener ga nyangka sama cowok jangkung di depannya ini. Bisa-bisanya gitu loh.

"Sakit lo, pulang aja sana. Bentar lagi mau ujan. Elo kan takut petir," ketus Hyewon sambil pergi dari hadapan Younghoon.

Tapi Bbang mencekal tangan Kwangbae duluan.

"Aw! SaKit."

"Lo ngeselin banget sumpah!" tekan Younghoon.

💐💐💐

Srett

Yujin ikut berdiri saat Juyeon dengan ga santai bangun dari kursinya, sampai-sampai kursi itu terdorong dengan suara cukup keras. Dan yaudah deh pengunjung disana untuk sesaat menoleh aneh ke mereka.

Ia menatap lamat-lamat mimik Juyeon. Cowok ini, terlihat sangat khawatir dengan si penelpon itu.

Yujin juga ragu kalau Hyewon sedang baik-baik aja. Tapi, salah ga sih kalau sekarang dia malah cemburu liat cowok di depannya ini menghawatirkan cewek lain?

Bahkan, Yujin gatau hubungan mereka apa sampai saat ini.

Lalu tampa berpamitan ataupun noleh sedikitpun ke arah Yujin, Juyeon langsung aja berlari kencang ke arah pintu luar.

"Kak!" panggilnya sambil mengejar cowok itu.

Dan yeah, Juyeon samasekali engga menggubrisnya.

"Kak!!" sentak Yujin cukup kencang saat Juyeon sudah ada diatas motornya yang sudah dinyalakan.

"Yujin, maaf. Kamu bisa pulang sendiri kan? Younghoon buat masalah lagi," ucap Juyeon dengan raut bersalahnya.

"Boleh gak sih gue egois?" Yujin mengeratkan rahangnya kuat-kuat.