Dari aku manusia kebanyakan rebahan:
Happy Reading, typo bertebaran karena keyboard laptop eror huhuhuuu
Semoga masih ada yang nungguin dan baca Unna & Ryo
---------------------------
"Kita dimana kak?" tanya Unna setelah sampai di sebuah rumah berlantai dua yang di halaman depannya terdapat sebuah pohon jambu, disamping pohon itu terparkir beberapa motor yang berjejer rapih.
"Nanti juga kamu tahu, kamu pasti suka kakak ajak kesini"
Unna mendengkus kesal, sedari tadi Ryo hanya mengeluarkan kalimat itu saja, jika di tanya mau kemana. Rasa kesal bercampur sebal Una rasakan pada Ryo di mulai saat tiba-tiba di jatuhkan dari sofa, tubuhnya masih sakit samapai sekarang lalu Unna harus membuang waktunya satu jam lebih menunggu Ryo bersiap hanya untuk makan malam biasa, bagaimana coba kalau di undang makan malam oleh presiden? Unna rasa persiapannya bisa dua hari dua malam.
Sebelum makan malam di restoran, Ryo mengajak Unna pergi ke mall. Ryo meminta Unna mengantar membeli sebuah kado untuk acara pernikahannya temannya, sudah banyak barang yang Unna sarankan untuk di beli namun sayang semua barang yang Unna sarankan di tolak dengan alasan barang itu terlalu murah, terlalu biasa, terlalu banyak orang yang memberikan kado itu dan terlalu banyak alasan. Unna membulatkan mata ketika Ryo melangkahkan kakinya masuk ke sebuah toko yang menjual lingire dan teman-temannya. Ryo membeli empat potong lingire dengan model yang berbeda, Unna bisa melihat jika lingire-lingire itu di pakai hanya akan menutupi putting payudara dan bulu-bulu halus sekitar kewanitaan. Ryo juga membeli empat celana dalam pria yang transparan dengan model yang berbeda sebagai pasangan lingire tersebut. Unna bergerdik ngeri melihat kelakuan Ryo dan darimana kakaknya dapat ide hal gila seperti itu.
Saat mereka akan makan Unna harus berdebat terlebih dahulu dengan Ryo, Ryo yang menginginkan makan masakan Italy yang berbau keju sedangkan Unna menginginkan masakan jepang, salah satu menu favoritenya. Sungguh perdepatan itu sangat menguras tenaga Unna, sampai akhirnya Unna mengingatkan bahwa dia alergi keju dan Unna memenangkan perdebatan dengan makan masakan jepang. Unna dan Ryo berjalan menuju restoran jepang yang ada di mall ini juga.
Ryo berjalan dengan malas menuju restoran jepang berbanding terbalik dengan Unna berjalan dengan langkah senang, sedari tadi bibirya terus-terusan melengkungkan senyuman, senyum itu perlahan memudar saat pandangan matanya menangkap sosok pria yang sangat dia kenal. Takut pandangannya salah ia kemudian berjalan lebih dekat menuju sosok itu. Benar, matanya tidak salah melihat itu Edo, kekasihnya.
Edo tengah tertawa lepas dengan seorang wanita disampingnya, bahkan selama Edo bersamaya Unna tidak pernah melihat tawa Edo selepas itu kecuali sedang bersama teman-temannya lalu siapa wanita di samping kekasihnya itu? Unna hanya bisa melihat si wanita dari samping, pandangannya terhalang Edo. Unna berjalan ingin menghampiri Edo namun langkahnya terhenti ketika Ryo memanggilnya, Unna hanya menghembuskan nafas secara kasar lalu berbalik menuju Ryo. Mungkin besok ia akan bertanya pada Edo, siapa wanita yang bersamanya.
Tok... tok suara Ryo mengetuk kaca mobilnya membuyarkan lamunan Unna kemudian menurunkan kaca mobilnya.
"Ayo turun na, Kakak kira kamu mau bantu turunin makanan dari bagasi ehh malah masih duduk disitu"
Unna membuka pintu lalu turun dari mobil Ryo "Maaf kak tadi Elisa menelponku" Unna sedikit berbohong. "Semuanya sudah diturunkan? Ini dimana kak?" ujar Unna sambil memindahkan belanjaanya ke tangannya.
"Sudah, ayo masuk. ini basecamp the road's" jawab Ryo sambil berjalan masuk, Unna mengikutinya dari belakang.
Saat Unna masuk, ia bisa melihat tiga orang di sudut kanan tengah mengobrol, 4 orang yang sedang menonton tv dan tak jauh dari sana ada dua orang yang sedang bermain gitar kemudian Ryo datang mengahampiri mereka dan bertos ala gang the road's.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Munnah (END)
ChickLitCerita ke-2 ONLY FOR ADULT 21+++ __________ Aku yakin 3000% nama adalah do'a. Jika kalian tidak percaya terhadap keyakinanku. persyaiton dengan kalian. Tertanda: Maemunnah Masa kini 💋💋💋