𝐓𝐳𝐮𝐊𝐨𝐨𝐤 𝐒𝐡𝐨𝐫𝐭 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲

Daddy-Able

Author POV

Menjadi orang tua memanglah bukan pekerjaan yang mudah, harus selalu ekstra sabar dalam menghadapinya. Hal itu selalu ditunjukkan oleh pasangan muda, Jeon Jungkook dan Chou Tzuyu. Dua minggu yang lalu, Tzuyu baru saja keluar dari rumah sakit ibu dan anak usai melahirkan putra pertama mereka yang diberi nama Jeon Donghae. Di usia yang masih 2 minggu, Donghae benar-benar cerewet. Tak hanya Tzuyu, Jungkook pun terkadang sering terbangun di tengah malam karena buah hati kecilnya itu menangis keras.

Oaaaa oaaaa!

"Shh, sayang? Jangan menangis, mama ada disini sayang. Hei? Cup cup, jangan menangis. Kamu kedinginan huh? Ini mama hangatkan sayang, jangan menangis." Ujar Tzuyu sembari menggendong Donghae ke dalam dekapan hangatnya, jam telah menunjukkan pukul setengah tiga malam.

"Hei-hei, papa disini sayang. Jangan menangis lagi hm?"

Jeon Jungkook, pria itu benar-benar tidak dapat tidur mendengar tangisan Donghae. Alhasil, ia ikut menghibur sang anak dengan mengelus-elus pipi Donghae yang sedang berada di dekapan Tzuyu. Dan berhasil! Tangisan putra mereka cukup mereda kini, dengan hati-hati Tzuyu meletakkan Donghae ke atas box baby miliknya yang bermotif Doraemon setelah dirasa Donghae yang kembali terlelap dalam tidurnya. 

"Huh, sampai kapan ia akan menangis di tengah malam seperti itu? Bukankah itu melelahkan untuk bayi seusianya? Bahkan menangis dalam empat jam sudah membuat mata menjadi begitu sakit." Gerutu Jungkook dengan suara yang benar-benar kecil, ia tak ingin mengambil resiko besar dengan membangunkan putranya lagi.

Tzuyu menoleh, ia terkekeh kecil mendengar gerutuan yang keluar dari mulut sang suami. Wanita yang sudah bermarga Jeon itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya lalu mencium bibir Jungkook sekilas, ia meletakkan kepalanya di dada Jungkook sebagai tempat sandaran.

"Kamu tidak lelah?"

Kedua manik itu bertemu, hingga pada akhirnya Tzuyu mengangguk kecil. Ia menarik tangan Jungkook perlahan lalu naik ke atas ranjang mereka, dengan merebahkan tubuh mereka masing-masing. Tzuyu mulai menyelimuti tubuh mereka lalu memeluk Jungkook untuk mencari kehangatannya, begitupun dengan Jungkook yang tak jauh berbeda.

"Jjaljayo babe."

Sebelumnya, Jungkook memberikan kecupan manis di bibir Tzuyu hingga pada akhirnya mereka berdua terlarut dalam alam mimpinya masing-masing.

°°°

Daddy-able

°°°

05:30 KSL

Matahari telah menunjukkan dirinya, Tzuyu terbangun lalu beranjak ke kamar mandi. Setelah membersihkan diri, ia memakai sebuah dress berlengan pendek dengan sebuah tali yang mengikat dibelakangnya. Ia pergi ke dapur lalu mulai menyiapkan sarapan untuk Jungkook---tentunya yang dibantu oleh beberapa pelayan di mansion Jeon.

"Nyonya? Tidak ada lagi yang ingin disiapkan untuk Tuan Jeon?" Tzuyu menoleh ke arah sumber suara lalu sedikit berpikir, ia mengetuk-ngetuk dagu dengan jari telunjuknya.

"Hm, kupikir sedikit membuat roti panggang oleh juga Ahjumma. Baiklah, buatkan roti panggang dengan selai kacang almond saja ya, Tzuyu ingin ke atas dahulu. Nde semua?" Seluruh pelayan mengangguk patuh lalu mengerjakan kembali pekerjaan mereka yang sempat tertunda.

Setelah dirasa cukup, Tzuyu memutuskan untuk kembali ke kamar atas. Dimana kamarnya dan Jungkook serta Donghae terletak, ia tersenyum kecil ketika melihat Donghae yang sudah berada di pelukan Jungkook. Pria kecil itu kini tengah di dekap oleh Jungkook tepat di atas dadanya, begitu menggemaskan!