Sudah beberapa bulan ini yiren kenal dengan dahyun mereka juga menghabiskan waktu untuk selalu bertemu bahkan makam bersama menonton dan menemani yiren belanja di mall dan hal itu di ketahui oleh sana membuat dia cemburu mati
"Aku tuh udah gak tau lagi harus gimana dahyun! Aku juga punya perasaan" sana mulai kesal dengan semua apa yang dahyun buat
"S..sana aku minta maaf sama kamu aku enggak tau kenapa semua ini bisa terbenak di pikiran ku" balas dahyun seraya menatap sana
"Kim" sana mulai menangis
"Kalo kamu mau hubungan ini tetap langgeng pliss tolong jangan merespon orang lain, aku saja sudah berhenti semenjak kau menegurku kau ingat"? Ucap sana menangis
Dahyun segera memeluk sana, air mata dahyun juga tumpah dia begitu menyayangi sana tapi kenapa di dalam hubungan yang sudah lama ada saja banyak masalah bahkan saat ini dia sangat dekat dengan yiren
"Aku minta maaf atas apa yang aku lakuin sama kamu sana-chan tapi yang jelas aku sangat mencintaimu sangat bahkan aku tidak mau melepas mu" ungkap dahyun mencium tangan sana
"Kau yakin dengan kata-kata mu"? Tanya sana
"Aku yakin" jawab dahyun
"Dan sekarang kau mau menghukum ku"? Tanya dahyun
"Aku akan menghukum mu" sana dengan senyum smirk nya
Sana beranjak sambil mengedipkan mata satu nya dan pergi dari hadapan dahyun
"Hey sayang kau mau kemana aishh jinjja" dahyun
Di ujung sana, sana tertawa geli melihat tingkah dahyun yang begitu Byun dalam hal dewasa
.
Malam tiba sana dan dahyun sedang berada di appertement Sana
"Tatap aku dong" pinta sana, dahyun pun menatap nya tanpa expresi dia menatap sana dengan datar
"Kok dingin banget si" celetuk sana
"Dingin apa nya hm" jawab dahyun seraya mendekatkan wajah nya dan juga wajah sana
Jantung sana berpompa saat dahyun menatap nya, walaupun sudah selalu tapi ini berbeda dahyun menatap nya dengan sangat dekat dan mata nya jangan di tanya
Cup...cup...cup...cup dahyun mencium sana
"Sayang jangan begitu eoh" tegur sana
"Apa nya" tanya dahyun
"Kajja tidur aku sudah sangat mengantuk" Sana
"Baiklah-baiklah" ujar dahyun seraya melempar dirinya di atas kasur
"Aku mau tidur di pelukan mu boleh"? Dahyun
"Oh jadi baby besar ku mau tidur dalam pelukan ku"? Ujar sana
"Iya dong" jawab dahyun
Sana juga menarik dahyun dan memeluk pria itu
"Dahyun tidur"! Peringat sana karena merasakan payudara nya di pijat
Dahyun pun menutup mata nya
*
Hari sudah sore dahyun menelusuri setiap lorong dia tidak menaiki apapun karena baginya berjalan kaki lebih bagusSana tidak ikut karena katanya dia hanya ingin berdiam di appertement saja
Sambil berjalan mata nya menangkap sosok yang tidak asing sekali bersama seorang pria dan pria itu merangkul bahu yang terekspos dan gadis itu tidak asing oleh dahyun disaat langkah dahyun tidak jauh dari 2 insan itu yah mata nya memans terlebih pria itu mencium pipi gadis itu bahkan gadis itu terlihat sangat nyaman dan gadis itu siapa lagi kalau bukan SANA dan entah pria siapa itu yang jelas pria itu belum pernah dahyun ketahui
Sorot mata sana tak sengaja menangkap seorang pria yang tidak jauh dari nya, dengan cepat dia melepas rangkulan dan yah dia mendekat ke dahyun
"Dah-"
"Stop! Cukup aku sudah berusaha bertahan membuat janji tapi apa hasil nya nihil san aku benar-benar udah gak ngerti lagi sama kamu. Tadi aku ngajak kamu kamu malah jawab di rumah aja kalo emang kayak gini enggak ada perubahan oke kita putus aku minta maaf sama kamu" ucap dahyun terakhir kali dan berlari ke tengah jalan sana juga mengikuti nya berlari dari arah belakang hingga...
Piiip...ciiittt...
"Aaaa"! Dahyun
Brakk..boomm
"Dahyuuuuuuuuuun"!! Teriak sana di banjiri air mata
Dia berlari mendekat ke arah dahyun dan menelphone rumah sakit agar ambulance segera datang, dan tidak butuh lama lagi ambulance pun datang memasuki dahyun di dalam nya dan sana pun ikut
"Dahyun pliss kamu bertahan aku mohon" ucap sana menangis sambil menggenggam tangan sang kekasih dengan sesekali mencium nya
.
Sana tak ada hentinya mondar mandir sambil menunggu dokter yang menangani dahyun di dalam ruangan
"Bagaimana keadaan dahyun" datang juga irene, jin, ayah dan bunda dahyun
"D..dahyun sedang di tangani dokter kak" balas sana
"ini pasti semua gara-gara kamu kan"!? Irene
"Dahulu membuat nya memar sekarang membuat dia tertabrak kendaraan"! Irene menangis
"Aku..aku minta maaf kak aku benar-benar minta maaf aku melakukan kesalahanya lagi" jawab sana
"Pergi kamu dari sini"! Tegas irene
"Ayah bunda liat kan orang yang sangat dahyun cintai ujung-ujung nya malah membuat dia siksa" irene
"Irene udah nak belum tentu juga kan" balas sang ayah
"Sekarang kamu pergi sana pergi kamu"! Ujar irene
"Aku mohon kak aku mau menemani dahyun disini, aku enggak mau pergi aku mau mastiin keadaan dahyun kak tolong" sana mulai bersujud di hadapan irene
Pintu terbuka menampakkan sosok dokter, sana langsung berdiri
"Dengan keluarga nya"? Tanya dokter
"Saya orang tua nya dok"
"Maaf kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi pasien tidak bisa di selamat kan, saya permisi" ujar dokter
"Enggak dahyun"!!
Sana masuk tanpa peduli apapun
Dilihat nya tubuh dahyun sudah di tutup kain putih dan dia membuka setengah Kain itu
"Dahyun pliss bangun jangan tinggalin aku..aku mohon dahyun bangun jangan kayak gini aku cinta sama kamu aku minta maaf dahyun kita bisa mengulang semua nya dari awal dahyuuun hikkss..hikss" sana menangis se jadi jadi nya sambil menggoyangkan tubuh dahyun
"Enggak ini pasti enggak mungkin kan dahyun pasti masi hidup, kim kamu enggak boleh ninggalin aku kamu berjanji bakalan tetap bersama aku hidup bersama sampai maut memisahkan kita kan kamu yang bilang begitu kim" sana memberontak
Irene menangis dan bunda dahyun pingsan jin juga menangis ayah dahyun juga menangis, minju dan taehyung tidak ada disini
"Ini semua kesalahan ku aku benar-benar tidak akan bisa memaafkan diriku sendiri aku berjanji" batin sana menangis dia juga mencium pipi sang kekasih
Ni part gw ketik aja gw nangis:)
Awas aja lu san:v
Di vote aja ok😂🎉🎉🌙
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince
HumorSeorang laki-laki menjalin hubungan dengan gadis yang punya banyak pasangan dan tidak di ketahui oleh laki laki ini mau tau? baca aja ok