She always ruins me in small ways

375 36 2
                                    

Dahyun berjalan dengan wajah dingin di area koridor, keadaan dia dan sana sekarang berbeda. Tidak putus hanya saja dahyun dalam situasi ini butuh waktu untuk sendiri

"Bro" chaeyoung datang dan menepuk bahu dahyun. Pria ini hanya menatap chaeyoung dengan senyum paksa nya

"Hey hey kenapa wajah mu masi pagi begini malah datar"? Tanya nya

Dahyun membuang nafas pelan lalu menarik rambut nya ke belakang, kening menyeringit sambil menatap dalam pria kerdil di depan nya

"tidak, aku tidak apa apa" dahyun tersenyum lebar mengotak membuat chaeyoung terkekeh

"Kau tidak ada masalah apa-apa kan"? Chaeyoung memastikan

"Tidak ada sama sekali" jawab nya terpaksa berbohong

"Ya sudah chaeng aku masuk ke kelas ku dulu" ujar dahyun

"Hmm, baiklah" balas chaeng dan dahyun segara berlalu dari harapan nya

Sana POV

Aku tidak pernah terfikir tentang hal ini. Dahyun paling tidak suka di bohongin, aku tidak membalas perbuatan nya karena dia menjemput rose hanya saja begitu lah kalau aku ada di posisi dahyun pasti aku jadi tidak enak untuk menolak nya. Soal pertemuan ku dan 4 sahabat lama ku benar benar tidak di rencanakan. Mereka tiba tiba mengirim ku pesan lewat whatsapp, aku tidak mau di cap sombong sama mereka. Juga tidak enak untuk tidak bertemu selama 3 tahun lama nya bersama mereka

Dan sekarang dahyun malah meminta break, dia mendengar kalau young k menyukai ku. Kami berkumpul di sebuah rumah kecil milik young k, memang hanya aku satu satu nya perempuan di dalam situ tapi mereka sahabat ku, mana ada sahabat menyakiti sahabat nya sendiri

Sekarang aku harus menunggu bebas break dari dahyun selama 2 bulan. Aku masi bertanya tanya pada diriku sendiri apakah aku sanggup? 2 bulan tidak saling memberi kabar pada nya? Tidak saling bertemu? Bahkan selama 2 bulan tidak melakukan kencan. Rasa nya begitu menyakitkan, dahyun menggantung semua ini. Apa ini yang di namakan logika??

Sana POV end

"Sana" suara tak asing itu berhasil mengambil atensi nya, dia menatap ke samping terdapat nayeon yang menatap nya sambil tersenyum

"Ada apa nay"? Tanya sana

"Mmm. Malam ini apa kau mau ikut bersama ku, jeongyeon, chaeyoung dan juga mina"? Tawar nayeon

"Nanti kau bersama dahyun saja" sambung nayeon membuat raut wajah sana tambah lesu

"Aku sama dia break nay selama 2 bulan" jawab sana

"Apa"?! Kaget nya

"Siapa yang meminta nya duluan" nayeon

"Him" jawab sana

"Ya tuhan, memang nya masalah kalian apa. Selalu ada masalah begini" ucap nayeon

Sana langsung duduk di bangku kampus umum diikuti nayeon, wajah lesu sana sama sekali membuat pria yang di ujung koridor melihat nya dengan sedikit khawatir tapi dia harus tetap menjalankan break ini apapun keadaan nya

"Coba cerita sama aku, hey" nayeon

"Jadi kemarin itu aku bertemu dengan hyunjin, bangchan, changbin dan juga young k. Kebetulan mereka sahabat ku, memang si salah aku juga karena dari awal aku meminta izin pada dahyun ingin bertemu dengan sahabat cewek. Padahal dengan sahabat cowok, dan aku benar benar tidak tau dahyun mengetahui dimana rumah young k apa mungkin dia menyusul ku, dan di dalam rumah itu hanya aku yang perempuan. Juga dahyun mendengarkan bahwa young k menyukai ku" ujar sana

"Apa ini masalah kalian? Sampai sampai dahyun meminta break"? Nayeon mengelus punggung sana

"Iya" jawab nya

"Tanda nya dia cemburu berat sama kamu, dia sakit hati. San cowok itu lebih pandai menyembunyikan rasa sakit nya dari pada kita yang cewek" ujar nayeon

"Kemarin dia memang sedikit kasar sama aku, pas dia dobrak pintu rumah young k dia menarik tangan ku sampe sedikit merah. Saat sampai di mobil baru dia membentak ku" balas sana

"Dia sayang sama kamu, dia melakukan itu karena dia enggak mau cewek nya di cap ini itu sama tetangga di komplek siapa? Young k itu iya. Makanya lebih baik dia yang lebih dulu peringati kamu jangan sampai orang orang sekitar kan. enggak bagus" ucap nayeon tersenyum

"Dia enggak marah sama kamu, aku yakin. Dia hanya cemburu, wajar itu san
4 cowok dan hanya kamu cewek disitu" nayeon

"Cepat cari dia, selesaikan masalah kalian ok" ujar nya

Sana memeluk nayeon dari samping

"Makasih, kamu selalu ada di saat otak ku selalu tertutup, kamu selalu ada di saat apapun untuk aku" balas sana

"Kita kan sahabat sana chan" ujar nayeon

"Baiklah, baiklah. Yasudah aku pergi dulu" ucap sana tersenyum

"Good luck" nayeon terkekeh

Sana pun segera berjalan menuju koridor, tujuan pertama dia ingin menemui dahyun

Di lain sisi, seorang gadis turun dari mobil mercy nya. Semua siswa terkumpul saat melihat dia

"Apa kalian mengenal kim dahyun"? Tanya nya

"Hey aku bertanya" ujar nya lagi

"Ya kami tau" ucap beberapa orang

"Memang nya ada apa dengan dahyun? Kenapa mencari nya"? Tanya salah satu pria

Langkah eunwoo, dan juga chaeyoung terhenti saat dahyun menghentikan langkah nya

"Ada apa si"? Eunwoo

"Nah itu dahyun" tunjuk salah satu siswa saat melihat sang idola sekolah berhenti dadakan di koridor, semua mata tertuju padah arah tangan itu termasuk arah padang gadis yang mencari dahyun

"Rose"? Gumam dahyun

"Kim" panggil nya

"Ada apa"? Tanya dahyun yang berjarak sedikti jauh

Rose berjalan sambil melepas kacamata hitam nya. Wanita blasteran korea dan Wellington ini tersenyum lebar saat berhadapan dengan dahyun

"Siapa dia"? Eunwoo bertanya pada dahyun namun masi dapat di dengar oleh rose

"Ouh, kenalkan aku rose, sahabat dekat dahyun" ujar nya

"A..ah" balas eunwoo gagap, tidak berkedip melihat rose di depan mya

"Mau apa kau kesini"? dahyun

"Kau bertanya buat apa aku kesini? Hm"? Rose memperbaiki almamater dahyun

Sana yang berada di samping koridor hanya menatap datar mereka

"Buat apa"? Dahyun

"Dahyun, aku sama eunwoo duluan dulu" chaeyoung

"Ah baiklah" jawab dahyun

"Aku kesini ingin sekolah disini, sekelas bersama mu apa bisa" rose sekarang beralih memegang dasi sang idola sekolah membuat dahyun risih.

Dahyun memijat pelipisnya, mata juga tak sengaja tertangkap pada sang kekasih yang sedang menatap ke arah nya. Sana yang tau di tatap dahyun langsung bergegas dari situ

Dahyun menepis tangan rose dari dasi nya, dan berlari mengejar sana

"Oh god"! Batin dahyun

TBC

Ice PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang