"SANA" teriak dahyun namun gadis ini tak tidak mengubris nya, malahan sana kini bertabrakan dengan seorang pria
"Eh m..maaf maaf" ucap nya
Langkah dahyun terhenti sedikit dekat dengan sana dan juga pria itu
"Kau tidak apa apa kan?" Tanya nya sambil memegang tangan sana membuat langkah dahyun lebih maju. Wajah nya tidak asing buat dahyun dan tiba tiba smirk timbul di bibir pria ini
"Makasih sudah membantu ku" sana tersenyum menatap nya
"Sana" tegur dahyun
"Mending kau pergi bersama ku sebentar saja apa bisa?" Ucap pria itu membuat sana menatap dahyun kemudian dia menatap pria ini lalu mengaguk
Saat mereka melangkah tangan dahyun langsung menahan pergelangan tangan sana
"Lepasin!" Sana
"Enggak, aku enggak bakalan biarin kamu pergi sama dia" ucap dahyun
Dahyun berdiri di antara mereka berdua
"Mau kamu sekarang apa?" Tanya dahyun pada pria itu
"Kau lupa dengan surat itu?"
"Jinyoung dengar aku, aku tidak akan membiarkan dia meninggalkan ku hanya karena pria kotor seperti mu" ucap dahyun
"Lepasin tangan aku kim!" Racau sana
"Aku enggak mau!" Bantah dahyun keras membuat sana shock dan terdiam
"Kau yakin masi mau bersama pria sekasar dia? Yakin?" Tanya pria bernama jinyoung
"Kamu jahat! Aku benci sama kamu!" Sana melepas tangan dahyun namun nihil tetap saja dahyun mengeratkan pegangan nya
Dahyun membawa sana ke dalam mobil nya, tidak perduli bahwa semua siswa melihat mereka sekarang
"Kamu ini kenapa si ha bukan nya kita break... Dan sekarang kamu malah narik aku di hadapan pria tadi" sana
"Kita break bukan berarti putus dan kamu bebas mau jalan sama siapa pun, kamu pacar aku dan aku tau sifat asli jinyoung!" Ucap dahyun
"Kita break 2 bulan itu mau kamu kan? Apa enggak bisa aku berteman dengan lawan jenis lain nya? Dahyun hidup ku bukan cuma semua aturan dan batasan kamu kasi itu trus aku ikutin semua nya. Aku enggak mau kayak gini" sana
"Oh jadi sekarang udah main main kayak gini, kamu mau bebas? San aku larang kamu karena jinyoung itu benar benar selalu war sama aku, dia bukan orang yang baik. Boleh kamu mau temenan sama siapapun tapi tolong jangan sama jinyoung" balas dahyun
"Udah lah ini Pasti akal akalan kamu aja, tapi sebalik nya. Yang kejam dan sifat gak baik itu kamu bukan jinyoung!" sana turun dari mobil lalu membanting pintu mobil dengan kasar
Dahyun akan mengejar namun niat nya terkurung
"Ya sudahlah mungkin kali ini aku sama dia benar benar butuh waktu untuk merefresh diri masing masing" ujar dahyun
"aaa!" dahyun memukul stir mobil lalu memijat pelipis nya
Setelah itu pria satu ini turun dari mobil dan segera ke kelas nya namun dia bertemu dengan jinyoung dan juga sana
"Hah aku memang tidak mau hubungan ku sama dahyun begini, tapi dia terlalu overprotektif" batin sana menatap dahyun lalu berjalan berlalu dari hadapan dahyun sambil menggandeng lengan jinyoung
Di situ jinyoung sempat mengeluarkan smirk nya
Dahyun menatap kepergian kedua nya dengan bersedekap dada. "Apa tadi dia membatin aku ini overprotektif? Aku tau apa isi pikiran nya" gumam sana
"Hoi" seseorang menepuk bahu nya membuat dahyun menatap ke arah samping
"Rose?" ucap dahyun
"Kenapa disini? Bukan nya kita akan masuk kelas?" ujar rose
"Masih 30 menit lagi untuk masuk kelas, kau sendiri memang nya sudah dapat kelas?" tanya dahyun
"Sudah" balas rose
"Yasudah, kalo gitu aku mau ke perpus dulu ini otak seperti tergeser" ucap dahyun
"Hahahaha, kau bisa saja yasudah pergi lah dan selamat membaca!" ujar rose berhasil membuat dahyun yang dari tadi seperti batu bata sekarang malah tersenyum lebar
"Tumben sekali senyum mu seperti itu" ucap rose sambil memutar bola mata nya malas
"Tidak apa apa" dahyun segera berlalu dari hadapan rose dan lebih memilih untuk ke perpus
.
Jam sekolah pun berakhir. Dahyun ingin bertemu sana dan memperbaiki semua nya namun saat ini sana terlihat sedang bersama jinyoung dan niat dahyun akhirnya terkurung
"Dahyun, pulang bareng yuk" ajak eunwoo dan berjalan bersama chaeyoung dan juga jeongyeon menuju parkiran
"Ah iya ini juga mau pulang" balas dahyun
Di saat pintu mobil yang akan dahyun buka, tiba tiba saja motor Kawasaki dimana di atas motor itu hanya ada sana dan jinyoung
Eunwoo, chaeyoung, dan juga jeongyeon hanya membulatkan mata nya.. Dahyun lagi lagi membuang nafas kasar apa lagi saat melihat tangan sana melingkar di perut jinyoung
"Aku duluan dulu yah" dahyun segera masuk ke dalam mobil nya dan segera berlalu dari sekolah
.
"Sana kalau boleh tau, kau dan dahyun kenapa bertengkar seperti ini?" jinyoung
"Dia terlalu mengatur" balas sana
"Kau menyayangi nya tidak?" jinyoung
"Ya, sangat bahkan aku tak mau hubungan kita retak namun sikap nya. Aku tidak suka ada Sifat overprotektif dalam hal pacaran" balas sana
"Oh begitu" jinyoung. Sana yang ada di sal belakang mengagukkan kepala nya
"Yang benar saja dahyun" batin jinyoung
.
Dahyun menyetir dengan kecepatan 100 full gas di jalan yang sepi
"Sana, kau benar benar berubah sekarang. Apa aku masih sanggup melanjutkan hubungan jika sudah begini??" gumam dahyun
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince
Hài hướcSeorang laki-laki menjalin hubungan dengan gadis yang punya banyak pasangan dan tidak di ketahui oleh laki laki ini mau tau? baca aja ok