Hari dimana dirinya akan menjadi seorang Ratu telah tiba, musik pun dimainkan oleh pemusik kerajaan ikut merayakan hari bahagia sang Raja yang akhirnya memiliki pasangan.
(Name) menatap penampilannya yang jauh berbeda dari biasanya, pakaian yang biasanya terbuat dari kain biasa kini terbuat dari sutra terbaik.
Rambutnya disanggul rapi dan ditambahkan hiasan rambut yang terbuat dari emas serta permata.
"Wahh anda terlihat sangat cantik Yang Mulia" puji salah satu pelayan.
(Name) hanya tersenyum tipis menanggapi berbagai pujian yang datang kepadanya.
"Yang Mulia Raja datang"
Entah mengapa (Name) langsung gugup ketika kedatangan Su-won diumumkan."Tinggalkan kamu berdua, aku hanya ingin berdua saja dengan istriku"
"Ahh, kenapa dia malah menyuruh para pelayan pergi!!!" Jerit (Name) dalam hati, wajahnya sudah memerah karena gugup bercampur malu.
"Pfftt...kenapa kau gugup? Bukankah sebelumnya kau ingin membunuhku?" Ucap Su-won.
"A-aku tidak gu-gugup...dan aku juga tidak ingin membunuhmu"cicit (Name) sambil mengalihkan pandangannya.
Su-won berkedip pelan sebelum tertawa keras, sungguh saat ini dirinya merasa sangat terhibur. Dengan langkah lebar, Su-won segera memeluk (Name) dan mengusap pelan punggung gadis didekapannya.
"Kau tau, aku merasa sangat bahagia sekarang dan mungkin untuk seterusnya. Aku sangat berterima kasih terhadap Tuhan karena telah mengirim salah satu malaikatnya untuk ku"
(Name) mendongakkan wajahnya sehingga wajahnya dan Su-won hanya berjarak beberapa centi saja.
Gadis mana yang tidak akan terpana ketika melihat wajah tampan serta manis Su-won, kata-kata manis pemuda didepannya ini sedikit menyentil hatinya.
Su-won menatap balik (Name), senyuman serta tatapan teduh ia berikan kepada gadis didekapannya ini.
"Aku tau, aku bukan pria yang kau cintai. Aku juga bukan pria yang baik, aku bahkan telah membuat orang yang kau sayangi pergi..."
Cup
Ucapan Su-won terhenti, maniknya membesar ketika (name) mengecup nya.
"Tidak ada yang sempurna, baik dirimu dan diriku sama-sama pernah membuat kesalahan." Jelas (name) seraya mengusap pelan pipi Su-won.
"Padahal aku yang harusnya berkata seperti itu, aku beruntung bisa memiliki dirimu"
"Su-won -sama sebentar lagi pa...ra. Saya akan kembali lagi nanti, maaf mengganggu anda"
(Name) menyembunyikan kepalanya didada Su-won, merasa malu karena dilihat oleh orang lain.
"Hahaha manisnya istriku"
"U-urusai "***
"Berita gembira! Berita gembira! Kerajaan Kioka akhirnya memiliki Ratu! Putri Mahkota yang sebenarnya telah datang dan membawa berkah terhadap kerajaan kita. Raja dan Ratu menghadiahkan kita bahan makanan yang banyak serta pajak yang diturunkan"
Hak menatap kerumunan didepannya dengan tatapan yang sulit dijelaskan. Dibelakangnya Yona terdiam menatap kosong kearahnya.
"Kenapa kau melakukan hal ini (Name)" desis Hak.
Dengan cepat pemuda bermanik biru gelap itu memeluk Yona.
"Hak...."
Tbc
Ayoo yg mau hujat, nge muji , fangirl silahkan. Kolom komentar tersedia untuk reader sekalian.
Buat reader sekalian, jaga kesehatannya jangan keluar rumah kalau nggak ada yang mendesak. Karena libur, kemungkinan Miru bakal cukup sering up untuk menemani kalian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gomennasai
FantasyMemiliki kembaran bukan berarti akan dianggap setara diantara keduanya, hidupnya dan hidupku berbeda. Kesedihan, keegoisan, dan kecemburuan membuatku sadar, bahwa betapa tidak adilnya kehidupanku saat ini. x reader Semua karakter adalah milik Kusa...