Bagian duapuluh satu

2.3K 256 26
                                    

Yo.... langsung aja kan ya...

******

Seperti yang dikatakan oleh Ny. Kim, kalau Keluarga mereka akan mengadakan perjalanan ke Maldives dan karena mereka masih ada.sedikit pekerjaan, jadilah Jimin dan Jungkook akan berangkat lebih dulu.

Saat ini, Jimin sedang mempersiapkan keperluan nya selama seminggu di negara indah yang selalu dijuluki surga dunia.

Jimin memasukkan pakaian, handuk, pakaian dalam, sampo dan kawanannya, lalu tak lupa dia juga membawa peralatan makeup nya walau tak terlalu wah, Jimin terbiasa dengan makeup tipis dan membuat wajahnya berseri dan flawles setiap saat.

"Lalisa....bangsat!!!!!!" Jimin terkejut bukan main karena terdengar Jungkook yang berteriak dari arah kamarnya.

Dengan cepat Jimin mendatangi kamar namja bermarga Jeon

Cklek...

"Ada apa???" Tanya Jimin, dan terlihat Jungkook kelabakan dan seakan menyembunyikan sesuatu dibalik tubuhnya.

"Em..ta-tak apa, jim...aku hanya teringat dengan perkataan lisa...yeoja gila itu...sudah gak waras.." ,jawab Jungkook dengan gugup yamg sangat terlihat, membuat Jimin curiga.

Tapi Jimin berusaha berpikiran positif dan yeoja itu kembali menuju kamarnya.

"Hah.....ya Tuhan, untung saja dia tak menyadari apa yang aku sembunyikan...aduh....lisa....ampun dah punya teman seperti nya" Jungkook menatap satu bungkus obat kuat.

Flashback

"Mwo...serius??? serius??? Kau enggak bohong kan??? Enggak tipu-tipu...??? Enggak ngelantur?? Nglindur??? Enggak lagi tdur sambil berenang???" Jungkook ingin sekali menyumpal bibir satu yeoja dengan kertas yang ada ditangan nya.

"Lisa...bisa normal dikit gak sih..ya Tuhan..." Jungkook nyaris koit sejak memiliki yeoja yang super duper bar-bar dan gak ada rem jika ngomong ini

"Aku hanya mastiin aja loh, gak usah nge-gas lah...bro!!!" Lisa merepet janda dan membuat Jungkook hanya bisa menghela nafas.

"Hanya perjalanan keluarga, lis... jangan berpikir terlalu jauh.." ujar Jungkook memberi pengertian.

"Cih..kau ini ganteng...tapi oon ya, mana ada perjalanan keluarga tapi kalian yang duluan gerak..kau ada berpikir gak sih, kalau sebenarnya ini akal-akalan dari keluargamu agar kalian berdua itu menghabiskan waktu berduaan dengan menghasilkan zigot yang berasal dari setetes air hina milikmu dan tumbuh di rahim suci Jimin???"

"Yak..yeoja semprol!!! apa maksudmu setetes air hina, berasa judul lagu lah..." Jungkook tak terima, dan lusa cengengesan ditempat

"Pokoknya itu lah, ada kepikiran kesitu gak??? Pasti enggak...kau itu polos menjurus bego kuadrat ya..." Lisa geleng kepala. Sedangkan Jungkook hanya bisa menatap satu temannya ini lekat.

"Gak usah ngeliatin kaya gitu deh, aku gak tertarik dengan suami orang, apalagi punya anak itikku... oh.. makasih, dikasih gratis pun aku ogah" Lisa dengan tingkat pg nya yang kegedean.

"Matamu lah, siapa juga yang mau samamu..oh iya, Hoseok hyung yang mau sama mu ya...wkwkwkkw"

"Setan kau jeon!!!!"

"Ahahahha...oke lah...becanda oke...jangan langsung baper dong nona..." Lisa memicing menatap Jungkook yang cengengesan.

"Dah ah.. yok, aku bakal bantu buat nyari keperluan mu...aku pastikan kau akan berterima kasih pada lalisa Manoban ini..kajja" lisa menarik Jungkook menuju satu mall.

love in silenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang