My Bodyguard (Hanlis) -End

44. Mancing

Enam bulan kemudian.

Saat ini Lisa sudah masuk universitas yang diharapkan papanya. Gadis itu melalui berbagai proses yang sulit untuk masuk kesana.

Namun Hanbin masih belum juga bisa mengunjunginya di Jerman karena pemuda itu masih banyak pekerjaan di Indo.

Lisa yang bosan karena di apartement sendirian lalu menelfon Hanbin. Sekarang di Hamburg sudah pukul delapan malam jadi di Indo sekarang pukul dua pagi.

"Ishh pasti udah tidur" kesal Lisa lalu mematikan panggilannya.

"Laper banget"

Gadis itu berjalan menuju kulkas kecil yang ada disana. Apartementnya tidak terlalu besar, bahkan tempat tidur Lisa menjadi satu dengan ruang makan dan dapur.

Gadis itu mengambil susu dan meminumnya. Dia terlalu malas membuat makanan apalagi keluar dari tempatnya untuk mencari makan.

Lisa kemudian berjalan menuju tempat tidurnya lagi dan berbaring. Dia besok ada kuliah pagi jadi dia harus tidur sekarang.

Lisa membuka matanya saat mendengar hpnya berbunyi. Dia melihat Hanbin yang sedang menelfonnya. Gadis itu langsung mengangkat panggilan itu tanpa berfikir panjang.

"Hanbinnn kangeennn" rengek Lisa begitu mengangkatnya.

"Lisaa kangeenn" balas Hanbin yang menirukan Lisa lalu tertawa.

"Beneran gue kangen banget sama lo. udah setengah tahun kita nggak ketemu. Masa lo nggak ada effort sih buat kesini. katanya sayang sama gue tapi gak pernah jengukin kesini" ucap gadis itu panjang lebar.

"Kan hampir tiap hari kita udah telfonan"

"Kurang bin, kalo telfon doang nggak bisa peluk"

"Saya besok rencananya mau mancing sama komandan sesuai yang kamu minta dulu"

"Papa mau?"

"Iya tadi komandan mau, karena besok kan ada libur tapi cuma sehari"

"Disini nggak libur bin, gue tetep masuk"

"Besok kamu kuliah pagi lagi? kok belum tidur?"

"Ini mau tidur tapi lo telfon. yaudah gue bangun lagi"

"Kamu yang telfon saya duluan. tadi Ezra yang denger terus bangunin saya"

"Ya maaf, kan gue kangen"

"Kalo kangen sama saya, kamu puter aja video waktu kita ciuman di pantai"

"Udah gue puter berulang kali" kata Lisa sambil tertawa kecil.

"Kapan-kapan kita bikin video lagi yah kalo saya udah disana buat stok kangen"

"Nggak ah nanti ketahuan orang-orang"

"Ya kamu simpen di penyimpanan tersembunyi"

"Yaudah deh iya"

"Udah pagi disini, saya masih ngantuk"

"Iya tidur aja lagi, gue juga mau tidur kok"

"Selamat malam Lisa sayang"

"Iya Hanbin baweell"

Lisa terkekeh lalu mematikan panggilannya. Mendengar suara Hanbin lumayan membuat rasa kangennya berkurang meskipun hanya sedikit.

***
Saat ini Hanbin dan Marco sudah berjalan menuju tempat pemancingan bersama pak Sarmin.

Marco merekomendasikan tempatnya memancing dulu saat bersama Lisa dan Hanbin menurut saja.

"Tumben kamu tiba-tiba ngajak saya mancing bin" tanya pria itu saat mereka sudah sampai ditempat pemancingan.