Empatbelas

5K 496 33
                                    

"Kunci mobil. Dimana kunci mobilnya?!"

"Tas milik Baekhyun."

"Lalu.. Eumm.. apalagi yang harus aku bawa? Kenapa aku jadi lupa semuanya!" erang Chanyeol frustasi dan masih jalan mondar-mandir.

Terbukti ucapan para ayah seratus persen benar!

"Hei, hei! Tenanglah.." pinta Baekhyun, dia masih duduk di sofa dengan toples cookies ditangannya.

"..aku mau makan ini di rumah sakit, bawa ini saja! Lalu susu strawberry-ku di kulkas juga tolong ambil sekalian."

"Sayang, kau itu mau lahiran, bukan piknik."

"Melahirkan itu butuh tenaga, tenaga itu dari makanan, Yeol."

Susah kalau sudah debat dengan ibu negara, ya sudahlah.. Chanyeol menurut saja.

Tadi Chanyeol sudah telfon dokter Oh. Dokter muda yang baru melepas masa lajangnya bulan kemarin itu mengatakan jika jangan panik dan segera pergi ke rumah sakit.

"Jackson dan Jesper 'kan tidak langsung lahir begitu kita sampai rumah sakit. Jadi kau tidak usah bingung! Kalau ada yang ketinggalan nanti bisa pulang sebentar untuk ambil lagi." saran Baekhyun.

Ya, benar juga sih..

"Tapi aku sudah janji tidak akan jauh darimu selama menjalani masa kontraksi sampai mereka lahir."

Itu permintaan Baekhyun sendiri sebenarnya, lalu Chanyeol menyetujuinya dengan janji..

"Kau serius tidak merasa sakit?" tanya Chanyeol heran.

"Iya, sama sekali."

"Ayo, berangkat ke rumah sakit sekarang saja!"

"Bantu aku bangun!"

"Masih bisa jalan?" Chanyeol semakin merasa was-was.

"Masih."

"Ya sudah pelan-pelan saja."

"Iya.. Yeol! Memangnya kau mau pergi tanpa pakai sepatu?!"

Chanyeol hanya bisa menepuk jidatnya. Kacau sekali..

Baekhyun tadi sempat memberitahu Haneul dan Sooyoung, dua orang itu panik tapi Baekhyun mengatakan jika dia baik-baik saja dan meminta mereka untuk segera menyusul ke rumah sakit.

Didalam mobil selama perjalanan menuju rumah sakit, Baekhyun sempat melakukan video call dengan Jongdae, masih tertawa-tawa dan doyan makan, padahal Chanyeol sendiri mati kutu!

Beruntung ini masih pukul sepuluh pagi, jadi jalanan tidak macet.

"Usia kandungan delapan bulan akhir 'kan?"

"Benar, dokter Oh." balas Chanyeol yang ikut masuk kedalam ruang pemeriksaan.

"Bisa normal 'kan, dok?" tanya Baekhyun.

"Bisa." jawab dokter Oh seyakin itu. "Perkiraan saya tidak lama. Sabar saja ya.. sebentar lagi pasti bisa peluk Jackson dan Jesper."

Baekhyun langsung terharu, dalam beberapa jam kedepan dia sudah bisa bertemu dengan bayi-bayinya. Ah, bahagia sekali..

Baekhyun sudah dipindahkan ke kamar inap VVIP, nanti lahirannya juga disana, jadi tidak perlu pindah ke kamar khusus bersalin terlebih dahulu.

Masih bukaan dua..

Dan yang paling aneh adalah Baekhyun tidak merasa sakit sama sekali.

"Hanya mulas sedikit, itu juga hilang timbul." cerita Baekhyun waktu Sooyoung bertanya.

HOUSEHOLD | CHANBAEK (Completed)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang